Part 5

96 7 0
                                    

Yerin pov

Aku memutuskan umtuk ikutt sin b dan eunha pulang, mereka mengantarku. Rasanya lelah sekali hari ini, kami bertiga tidur di mobil hingga sampai depan rumahku kami bangun.

"unni, sudah sampai rumahmu, ayo bangun" sin b membangunkanku.

"nde.. kalian mau mampir? Ayo turunlah sebentar. Sudah lama kalian tidak main kerumahku"

"apakah unni ada kosmetik yang akan disumbangkan pada kita?"

"ahaha kau ini, ayo turun saja dan lihat sepertinya aku ada beberapa lip tint yang sudah bosan"

Aku senang sekali memberikan berbagai kosmetikku untuk temanku, ya aku suka sekali membeli kosmetik namun jarang kupakai dan aku mudah sekali bosan. Daripada tidak terpakai lalu kedaluarsa dan dibunga lebih baik diberikan pada orang yang ingin memakai saja.

"eh sin b, lihat seungyoon oppa, tampan sekali.. wah dia bersama siapa?" eunha memberitahu sin b

"oh.. bukankah itu namjoon oppa, unni.. bisakah kau membawaku menemui oppamu? Dia sangat tampan, aku ingin berfoto dengannya"

"memalukan sekali sin b, andwe unni.. andwe. Ayo kita pulang saja sin b"

"aaaa eunha unni, kita kan mau minta kosmetik. Ahh iya iya baiklah aku tidak akan kesana"

"kalian ini rebut sekali, nanti aku akan membawa kalian menemuinya. Kalian lihat lihat kosmetikku saja dulu, oppaku tidak akan pergi kemana mana"

-

"woa unni.. lip tinmu sangat banyak tapi warnanya hampir sama semua"

"piihlah satu satu. Jika sudah ayo ke kolam renang"

"menemui oppamu? Apakah dia masih ingat denganku eoni? Aku pernah membuatnya tercebur kolam waktu itu" sin b memiliki ingatan sangat tajam, padahal kejadian itu terjadi saat seungyoon oppa masih SMA

"tentu saj amasih, dia ingat semuanya, dia selalu ingat sepanjang hidupnya"

"aa unni"

Aku menihat sin b yg mendadak lemas

-

"oppa, lihat siapa temanku yang datang"

"wah ada eunha dan sin b.. lama tidak pernah main kesini ya?"

"hehehe,, nde oppa, apa kabar"

"baik, kalian juga baik kan? Eunha sekarang kau sudah klas 3 SMU ya? Harus belajar dengan giat, kau harus masuk universitas yang bagus dan memilih jurusan sesuai keinginan dan passionmu hahaha"

"oppa, kenapa kau seperti itu?" aku membentak seongyeoon oppa

"hey yerinah,, knapa kau marah?" namjoon oppa yang dari tadi sibuk didepan lptop tiba tiba ikut berbicara

"aku benci namjoon oppa, ayo aku antar pulang saja" aku menarik tangan eunha dan sin b.

"anyeong oppa.. sampai bertemu lagi.. sin b pulang dulu, kau terlihat tampan setiap waktu (memberikan kiss bye)"

Setelah mengantar sin b dan eunha ke mobilnya aku kembali masuk rumah. Ada apa denganku knapa aku cepat sekali marah. Aku melihat ke kolam, disana masih ada seungyeoon dan namjoon oppa mereka sibuk sekali. Ku hela nafasku, aku mengingat lagi apa yang membuatku kesal. Ya ampun.. hanya gara gara seungyeoon oppa menyinggungku dan namjoon opa bertanya padaku aku langsung terbawa emosi, sepertinya apa yng dikatakan eumji tadi siang benar.. aku harus mencari keasih yang sangat sabar menghadapiku. Siang ini sangat panas, aku memutuskan untuk berenang, aku tak peduli ada seungyuoon dan namjoon oppa, nanti akan kuajak mereka, lagi pula aku sudah tidak marah pada mereka lagi.

"oppa,, kalian mau berenang bersamaku?"

"sepertinya ide yang bagus,, ayo mr namjoon kita berenang dulu"

"kau saja lah, aku sibuk sekali"

"ayolah oppa, kau sibuk apa? Apa gelar yang sangat panjang itu juga membuatmu sngat sibuk? hahaha"

"yak.. yerin, kau mulai lagi, itu sama sekali tidak lucu dan kau tertawa sangat keras. Kadang aku tak percaya gadis imut seperimu memiliki suara yang besar jika tertawa hahaha, baiklah aku turun, aku hanya perlu membuka bajuku hahaha"

-,-"oppa, itu lebih tidak lucu"

Akhirnya kami berenang bersama, seperti biasa kami selalu berloba menyelam paling lama, biasanya namjoon oppa akan kalah karena dia tidak kuat menahan nafas. Tapi ternyata kali ini aku yang kalah, aku muncul duluan sedangkan seungyoon dan namjoon oppa masih kuat menyelam di dalam.

"oppaa,,,, apa kalian curang? Namjoon oppa kau selalu kalah, kau pasti sudah berbuat curang... ayo cepat keluar dan mengaku" sepertinya mereka sama sekali tidak mendengarku. Seungyoon oppa akhirnya menyerah dan beberapa detik kemudian namjoon oppa juga menyerah.

"yes.. akhirnya aku menang hahahaaa,, aku bisa mengalahkan laian berdua"

Aku dan seungyoon oppa hanya diam.

"kau belajar dimana?"

"aku tak tau, sejak aku melanjutkan studyku di amerika aku mulai suka olahraga, aku sering jogging dan aku juga mengikuti olah vokal disana, aku selalu ingin jadi penyanyi. Kau tau kan seungyoon, aku ingin bisa menyanyi sepertimu. Suaraku sangat besar jadi aneh sekali jika bernyanyi, makanya aku ikut pelatihan vocal"

"aku suka suaramu oppa, aku bisa mengenalinya walaupun mataku tertutup. Bisakah kau menyanyi untukku?" aku melihat namjoon oppa yang hanya tersipu malu

"yak.. namjoon, kau ini tak usah begitu, kau bagus saat menjadi rapper waktu SMA, tak perlu menyanyi, ngerap saja sudah bagus"

"apa gadis gadis akan menyukai rapku?"

"oppa, aku suka kau berbicara tapi saat kau berbicara begitu cepat, aku menjadi sesak napas hahaha"

Setelah berenang kami mengganti baju dan makan, banyak hal yang kami bicarakan. Aku baru tahu ternyata BTS itu grup vokal dimana ada tae tae oppa juga di dalamnya. Kegiatan mereka menyanyi di berbagai acara, aku tidak mengenalnya karena aku sendiri tidak pernah main. Jangankan menonton mereka, menonton konser saja aku dilarang oleh omma,,


LostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang