Part 5

39 5 0
                                    

Author
Setelah Beryl,Audie,Keana dan Rozie pulang dari mall,ternyata daritadi ada geng FGA yang tidak sengaja menguntit mereka.Oleh karena itu,mereka bisa saja tahu apa yang geng Roulette Brass dan Rozie bicarakan sebelumnya.Karena mereka sudah tahu rencana apa yang akan dilakukan oleh geng sebelahnya aka Roulette Brass dan Rozie,geng FGA pun menghubungi teman-teman mereka untuk menjadi back dancer and singer waktu mereka perform bulan depan.Dan....

Keesokan harinya...
"Morning gurls" sapa Audie yang baru saja memakirkan mobilnya kepada sahabat nya."Morning too Audie.." jawab Beryl dan Keana dengan serentak."Masuk yuk" ajak Keana."Lets go" jawab Beryl.Sesaat mereka sedang berjalan,didepan mereka ada anak cowok yang asing dimata mereka alias anak baru.Mereka pun melihat anak cowok itu yang memiliki keturunan Jepang dan mereka juga melihat arah langkah kakinya yang hendak menuju kelas mereka."Eh,eh,eh,siapa sih itu? kaya sangar gitu mukanya alias gue ga pernah ngeliat dia samsek" tanya Beryl kepada dua sahabatnya."Tau tuh,mana dia kaya mau ke arah kelas kita lagi" jawab Keana."Apa jangan-jangan? dia anak baru dikelas kita? terus ntar dia duduk di samping elo dong ryl,ya ga sih?" Audie berkata dengan otak nya yang terus berputar."Ih paan sih lo,tapi kayanya ga apa juga sih biar gue ada seatmate lagi soalnya semenjak Rozie pindah ke sekolah lain sebelah gue kosong mulu" jawab Beryl.Rozie dulunya bersekolah di tempat yang sama dengan mereka namun ntah mengapa orangtua nya memindahkan nya ke sekolah lain dan dulunya juga Rozie adalah seatmate nya Beryl."Yaudin ih,masuk yok ntar telat lagi" ajak Keana.
Sesampainya di ruang kelas...
Roulette Brass pun mulai duduk di tempat duduk mereka masing-masing.Namun beberapa menit kemudian,Bu Claire pun masuk dan diikuti oleh anak cowok tadi yang sebelumnya mereka lihat di dekat parkiran mobil.Semua mata para siswa-siswi dikelas kami pun tertuju padanya tanpa terkecuali."Nah anak-anak sekarang kita kedatangan murid baru di kelas kalian,oh ya nak,silahkan perkenalkan dirimu kepada teman-temanmu"buka Bu Claire."Hi guys,my name is Yuta Nakamoto,i'm from Japan and i like to play basketball and i'm gamer,nice to meet you all!" sapa nya dengan ramah.
"Hiii Yutaaaa!!!" jawab para teman sekelas dengan kompak dan ramah."Yuta,mulai sekarang kamu duduk di samping Beryl ya nak" kata Bu Claire kepadanya."Okay miss" jawab nya.
Audie dan Keana yang duduk dibelakang Beryl pun mulai cekikikan karena sahabatnya akhirnya udah ada seatmate baru dan mereka pun mengeledek Beryl yang malu-malu.
Sesaat Yuta sudah duduk disamping Beryl,Beryl pun mulai melakukan banyak gerakan dalam artian mungkin ia belum nyaman sehingga hal itu membuat Yuta peka dan bertanya kepada Beryl mengapa ia seperti itu,haha,Beryl suka buat malu aja."Uhm,sorry?kenapa lo begitu?" tanya Yuta kepada dirinya.Beryl dengan gugup pun menjawab "uh,ituu,banyak nyamuk di tempat gue dari tadi makanya gue ga nyaman,hehe".Audie pun menyambung perkataan Beryl,"bener lo?nyamuk apa lo gugup ryl?"."Ih paan si lo" jawab Beryl.Audie dan Keana pun tertawa dan kemudian kembali mendengarkan Bu Claire yang sedang menerangkan didepan kelas.Namun tidak untuk Beryl."Oh ya,kamu pake ini saja biar ga di gigit nyamuk lagi,nih.." tawar Yuta sambil menyodorkan obat nyamuk miliknya."Eh,makasih Yuta,sorry ya uda ngerepotin and btw kamu bisa bahasa indo ya?" jawab Beryl."Iya aku sudah 2 tahun disini karena pekerjaan orang tuaku lah makanya aku diharuskan pindah ke Indonesia,btw whats your name?" tanya Yuta."Oh nama gue Beryl Diandra Austine" jawab Beryl dengan spontan dan menyodorkan tangannya."Okay aku manggilnya apa ini? Beryl ?" kata Yuta yang tidak sengaja menghiraukan tangan sapaan Beryl.Beryl pun dengan malu menarik kembali tangannya tersebut dan menjawab pertanyaan Yuta itu.Karena hal itu,Beryl tidak fokus akan apa yang Bu Claire jelaskan di depan kelas karena ia asik terpikir betapa memalukan hal yang ia lakukan tadi.

30 menit kemudian...
Bel tanda istirahat pun berbunyi dan para murid mulai berhamburan dan menuju ke kantin.Roulette Brass pun mulai melangkahkan kakinya  ke kantin dan di situ pula mereka bertemu dengan FGA yang sudah menjadi rivalmereka sejak lama.Namun hal itu mereka hiraukan dan tetap terus berjalan menuju kantin.Setelah sampai dikantin,RB (Roulette Brass) pun mulai mencari tempat duduk.Setelahnya mereka satu persatu mulai mengambil makanan mereka dimeja bu kantin dan sistem ini diterapkan seperti prasmanan karena mereka bersekolah di internasional school namun boleh juga mereka beli,tapi biasanya prasmanan kantin sudah termasuk pada saat mereka hendak  mendaftar ke sekolah itu sehingga mereka tidak lagi perlu khawatir akan hal tersebut karena kantin akan menyediakan makanan yang secukupnya untuk mereka kecuali bagi mereka yang memang tidak membayar untuk prasmanan di kantin sekolah.
Setelah RB selesai mengambil makanan mereka,mereka pun mulaikembali ke tempat duduk masing-masing.Di samping itu,saat mereka sedang melahap makanan mereka,Fergie pun dengan sengaja menumpahkan minuman yang ia bawa sehingga jatuh ke makanan Beryl.Dan seketika Beryl and friends pun terkejut dan marah kepada mereka.Fergie dan 2 curutnya pun pura-pura tidak mendengar perkataan Beryl dan meninggalkan mereka.Namun...
"Anjay,woy,paan sih lu,ngejatohin minuman lo ke gue,kalo emang lo kaga mau minum lagi bilang ga usah nyiram ke makanan gue juga kali,shit" ketus Beryl ke Fergie.Mereka pun menghentikan langkah kaki mereka sebelumnya dan menoleh ke belakang sambil memberikan senyum sinis kepada Beryl.Dengan emosi yang membeludak,Beryl pun tanpa komat-kamit melempar kan gelas yang berisi air limun yang tadinya ia hendak minum sehingga mengenai baju Fergie.Namun gelas tersebut tidak pecah pada saat mengenai dirinya tetapi gelas itu pecah sewaktu setelah mengenai dirinya dan terjatuh ke lantai.Fergie pun merasa kesakitan dan seragamnya telah basah karena minuman limun tersebut.
"Aww,shit,anjir sakit bangsul" kata Fergie mengeluarkan kata yang tidak sepantasnya kepada Beryl."Woy,punya attitude ga sih lu?" tanya Gizell."Eh ga usah nyolot ya lu Giz,gue gampar lu ntar,lagian seharusnya gue balik nanya ke elo bertiga!! mana attitude lu orang" jawab Audie dengan kesal."Anjayyy,persetan lo semua" kata Fergie dengan marah nya yang sudah mencapai titik didih.Dengan mendengar kata-katanya tersebut,semua mata yang ada dikantin pun tertuju lagi pada mereka yang selalu berantam.Kemudian Fergie,Gizell dan Amber pun bergegas meninggalkan mereka setelah Fergie mengeluarkan kata-kata yang membuat emosi Beryl semakin memuncak.

I Love Them Like A Fat Kid Loves CakesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang