DNA (Duh Nasib Ah)

6K 616 112
                                    

Dua sejoli kekurangan kalsium itu tengah menatap masa depan mereka yang tak tau akan jadi bagaimana.

Yuk, dibantu, jadi apa, prok prok prok.

Maaf, salah naskah.

Keduanya masih diam sepanjang perjalanan. Suasana hening ini membuat pria yang lebih kekurangan kalsium menarik unyu ujung kaos yang digunakan semenya.

"Kita mau ke mana? Kok ga sampe-sampe?"

"Kawin lari. Masa lupa? Pikun lu?"

"Bukan gitu kampret! Kawin lari sih kawin lari! Tapi Enchim ga mau tinggal di emperan toko hiks,"

Akhirnya yang paling bantet mewek :( sedih meratapi kisah cintanya yang berujung tinggal menggembel karena kawin lari.

"Astapir, ga gitu juga anjir. Gue punya rumah kok, yah walo ga gede,"

Ucapan Sang Seme membuat Sang Uke sumingrah, "serius, Hyung?!"

"Iya, udah jangan nangis, malu diliatin orang," Min Yoongi berusaha bersikap gentle dengan mengusap air mata Jimin menggunakan bibirnya.

Yaelah, dasar kerdus. Nyari kesempatan aja.

Ga seneng aja u jir – Min Kerdus Yoongi

Jimin hanya bisa merona hebat. Kini warna wajahnya sama seperti warna sempak yang dipakai Yoongi.

**

"Nah, ini rumah gue. Dibeliin bokap waktu gue ultah ke-21,"

Jimin mangap dengan tidak elitnya. Matanya yang sipit bersinar kagum karena mendapati Sang Seme ternyata sudah semapan ini.

"Ga gede, sih. Tapi setidaknya muat buat kita sama anak kita nanti,"

Jimin langsung menoleh dan melotot lucu, "a—anak?!"

Yang lebih tua mengernyitkan dahinya bingung melihat kegblkan yang lebih muda, "ya anak. Lu ga mau punya anak emang sama gue?"

Cukup. Jimin malu. Entah sudah berapa kali wajahnya merah bak warna sempak Yoongi. Si Bantet hanya bisa mengangguk malu-malu, "ma—mau, Hyung,"

Yoongi tersenyum ambigay. Ia langsung menggendong Jimin ala bridal dan menciumnya dengan ganas. Jimin yang kaget hanya bisa kembali merona sembari membalas permainan lidah Sang Dominan.

"Buang sampah, ah—EH ANJIR SIAPA LU PADA?! BERBUAT MESUM DI DEPAN RUMAH GUE?!!"

Suara lucknut itu ngebuat Jimin ngedorong Yoongi yang artinya mereka berdua sama-sama jatoh ke tanah :(

"Anjir!"

"Aduh pantat Enchim!"

"DASAR PASANGAN LUCKNUT KALIAN—LAH?! YUNGIH?!!"

Sejoli itu lantas mendongak dan mereka berdua langsung kaget, "LAH, BANG AGUST?!"

Dan mereka bertiga cengo sambil mangap.

**

Kali ini yang kicep adalah Min Agust D. Walo tampangnya sangar tapi hatinya selembut kaos kutang Jimin pas kelar di laundry.

Plis jangan tanya gue itu selembut apa.

"Lu ngapain Bang di rumah gue?"

Pertanyaan dari adenya itu bikin Agust tambah kicep, "hm, gue, itu, anu,"

Jimin ga peduli. Dia sibuk ngeliat-liat interior rumah masa depannya :)

Saking bahagianya Si Gembul langsung tancep gas naik tangga. Ia tambah semangat pas tau kalo ada kamar di lantai dua juga. Dengan senyum manis dia buka kamar yang ada gantungan 'Orang Swag Di Sini' :)

[YoonMin] Kost-Kostan BangtanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang