[✔] Long Time To Love

25

"Jadi ini kamu pencet ini biar ambil gambar nya terus lensa nya di puter di fokusin sama objek yang mau kamu foto,  paham?" Yang di tanya menggelengkan kepala.

Kalo ini camera hp mah tinggal klik jepret aja lah ini camera nya banyak tombol udah gitu sering blur nya lagi.

Badan Irene menegang waktu tiba-tiba saja Adit tampak seperti memeluk tubuhnya dari belakang untuk menjelaskan cara memakai camera nya lebih lanjut sambil mempraktekan langsung.

"Coba pasang camera nya ke satu objek kan nah tu masih blur terus di puter lensa nya biar kaga blur pastiin sudut tengah nya dapet titik fokus yang jelas, nah kalo dapet momen nya langsung klik aja tombol ini" dan klik, Adit langsung menangkap momen yang ia maksud dengan kamera nya.

"Wahhh gambar nya bagus" ujar Irene senang.  "Berarti kamera nya kan yang bagus?"

"Yang ngarahin siapa?"

"Tapi kan-"

"Ssshtt! Kan kita udah janji kan ga boleh ribut lagi" Tubuh Irene semakin menegang waktu Adit benar-benar memeluk nya dari belakang dan kepala Adit bersandar di bahu Irene.

"Iya sih, tapi masih suka kelepasan" Adit terkekeh.

"Sunset nya keluar tuh. Foto gih!" dan Irene pun berusaha mengambil gambar matahari yang akan pulang ke rumah nya itu dengan susah payah.

Ya gimana enggak susah? Entah kenapa jantungku berdetak sangat kuat waktu merasakan back hug nya dan lagi hembusan nafas nya yang menggelitik di tengkuk leher nya. Astaga Irene mungkin sebentar lagi akan gila.

"I-ini bagus nggak?" tanya Irene sambil menunjukan layar camera nya ke arah Adit.

"Bagus kok" jawab nya lembut, membuat yang di puji tersenyum senang.

Irene dan Adit sama-sama terdiam dengan posisi yang sama saling menikmati suasana yang menurut mereka sangat nyaman ini. Menatap matahari yang seperti sedang dalam perjalanan pulang padahal dia hanya berputar di sisi bumi lainnya, tapi entah kenapa momen ini menghangatkan hati keduanya.

"Jantung mu sehat ya" Hah? Apa Adit bisa mendengar detak jantung nya yang memang sedang heboh saat ini? - batin Irene panik.

"A-apa?!  Enggak!" refleks Irene berontak minta dilepas dari pelukan Adit dan mundur selangkah begitu berbalik badan.

Adit tersenyum dan mendekatkan tubuh nya dan dengan bodoh nya Irene kembali mundur, begitu terus sampai akhirnya punggung Irene menyentuh besi pembatas balkon.

"Adit apa yang-mmmph"

Kedua mata Irene rasanya mau keluar begitu saja. Gimana enggak? Adit tiba-tiba mencium nya tepat di bibir. Sama seperti beberapa waktu lalu tapi kali ini ia tidak melepaskan nya dalam waktu singkat dan lari kabur tapi malah mulai menggerakan bibir nya.

"Aahh" ciuman keduanya terlepas waktu Irene merasakan pegangan pada kamera yang sedang ia bawa tiba-tiba terlepas tapi untung saja tangan nya refleks menangkap tali camera nya jadi kamera itu tak jatuh ke lantai dasar.

Bisa-bisa Adit marah besar jika ia sampai menjatuhkan kamera nya. Tapi ini kan salah Adit juga, siapa suruh dia-

"Jadi? Sampai mana tadi?" badan yang lebih muda bergidik. Adit mengambil alih genggaman tali kamera yang dipegang Irene lalu meletakkan kamera nya di lantai, tidak peduli apakah lantai itu kotor atau apa tapi kini fokusnya hanya pada gadis di depannya. Kedua tangan nya kini merengkuh pinggang Irene dan mendekatkan tubuh keduanya.

"Irene, aku ijin cium lagi ya" lalu setelah nya bibir mereka kembali bertemu. Perlahan tapi pasti ia melumat bibir atas dan bawah milik Irene secara bergantian, lalu menarik pelan bibir bawah itu seakan meminta untuk di bukakan jalan dan dengan bodoh nya Irene langsung paham dan membuka kan celah agar lidah itu masuk ke dalam, menjelajah mulutnya lebih dalam.

Tangan Irene refleks memegangi kedua bahu Adit begitu tengkuk nya di raih, ciuman keduanya lebih intens dari sebelumnya. "Emmph" lenguh Irene tanpa sadar waktu lidah keduanya bertemu dan bergulat pelan. Ya, Irene akhirnya terbawa suasana dan membalas lumatan bibir itu.

***

💌 Irene

P
P
Udah pulang?
Rin?
Irene

Udh

Tadi kmna?
Jadi jalan-jalan nya?

Jd

Pulang nya daritadi kan?

G

Terus?
Jgn lupa makan trs istirahat 😉

Brsn
Kei

HAHH!  BARUSAN!  KMNA AJA?? INI UDAH MALEM RIN KAMU TUH

Sans ae

Dianterin siapa tadi?

Tmn

Alin?
Lalita?
Atau siapa?

Bkn mreka

Terus? Siapa dong?

Tmn smp

---

Aku menunggu enigma pls winprim akhirnya ada series 🫣