Bercerita tentang sepasang saudari tiri yang berbeda ibu juga beda negara .
Sang istri kedua menitipkan pesan terakhirnya pada sang putri yang bernama khushi untuk menemukan istri beserta putri dari ayahnya .
Ia pun pergi dengan sang sahabat kenegar...
Cuaca yang bagus pada hari ini membuat sebagian orang menikmati waktu libur mereka digunakan untuk berjalan bersama orang terdekat . Tapi lain halnya dengan swara ia hanya pergi sendirian menuju taman kemarin yang mana tempat ia dan khushi bertemu dengan temanya sallu . Pagi tadi sallu menghubunginya untuk bertemu dengannya ditaman kota jadi karena ia tak punya pekerjaan dan ditambah khushi yang pergi dengan pria yang ia lupa namanya lagi jadi ia memutuskan untuk menemui sallu dari pada ia sendirian dikamar hotel yang ada ia akan mati kebosanan .
"Hah , dimana gadis bar bar itu berada ia yang berjanji akan menemuiku tapi ia juga yang datang terlambat" Swara memperhatikan sekeliling taman kota ini guna mencari dinama temanya jangankan batang hidungnya bayanganya saja ia tidak bisa menjumpainya . Swara melanjutkan perjalannya tapi ia berhentu saat telinganya menangkap nama moon dari orang yang berada diseberangnya . "Moon?" Swara berfikir bukankah nama itu adalah nama marga dari saudari beda ibunya khushi , ia menoleh tapi yang hanya didapatinya adalah wajah seorang gadis yang terlihat imut sedang duduk dan disekelilingnya banyak orang sehingga ia tak bisa melihat dengan jelas .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Swara mencoba mendekat tapi kemudian ia menghentikan langkahnya saat pendengarannya menangkap suara laki laki yang cukup atau benar benar dikenalnya sedang berdiri disana dengan pakaian jas mahal dan kaca mata hitam yang menghiasi wajah tampanya . "Mati aku bagaimana mungkin ia bisa ada disini , aku harus kabur sekarang juga" Swara buru buru lari dari tempatnya berdiri dan diikuti oleh pria asing itu . Dan jadilah adegan kejar kejaran antara swara dan pria yang namanya tidak diketahui . "Swara" "Swara berhenti jangan lari" "Swara" Sang pria asing terus memanggil nama swara tapi sang punya nama terus berlari dan sesekali melihat kebelakang untuk memastikan apa pria itu masih mengejarnya atau tidak . "Sial kenapa ia terus saja mengejar sih" Swara terus memacu kekuatan larinya meski pun sesekali ia menabrak orang orang yang berlalu lalang dipinggiran trotoar , banyak sebagian orang yang ditabrak oleh swara dan laki laki yang mengejarnya protes tanda tak terima tapi dihiraukan oleh mereka berdua .
Boy grup yang sekarang nama mereka bersinar sedang berjala menuju mobil pan mereka setelah mereka menyelesaikan jadwal hari ini . "Hyung , aku capek nanti didorm hyung harus mau membuatkan aku makanan ok" Pria yang bertubuh lebih kecil itu tapi sayangnya ia tinggi mengatakan pada hyungnya yang memiliki warna kulit yang sedikit berbeda darinya itu kalau ia lapar . "Meskipun aku tidak mau kau akan memaksakukan" Pria yang dipanggil hyung oleh sosok magnae dalam grupnya itu menjawabnya dengan kesal yanh dibalas oleh sang adik dengan cengiran darinya untung giginya rapi dan putih . "Swara berhenti" Mereka menoleh kearah sumber keributan dan yang ditangkal oleh mata mereka adalah adegan kejar kejaran seperti dalam flim action yang korbanya dikejar dan pelakunya membawa pistol atau kapak tapi ini bedanya adalah seorang pria yang memakai pakaian serba hitam tapi elegan yang sedang mengejar seorang gadis yang memakai pakain yang mereka tidak tau namanya apa .
Swara terus berlari tanpa melihat kedepan ia melihat kebelakang dan ya pria itu tertinggal cukup jauh tapi saat ia menoleh kedepan matanya menangkap sesosok laki laki yang terlihat err pendek dan sedikit imut .
