BAGIAN KE SEMBILAN

19 4 4
                                    

~Happy Reading~

Aku pun melanjutkan menonton. aku melihat ke arah jam dinding yang ada di ruang tamu, waktu menunjukan pukul 07:00 tanpa berfikir panjang, aku langsung pergi ke kamar mandi untuk mandi.

***

Aku melihat ke arah tembok yang ada di depan ku waktu menunjukan pukul 07:51

Aku melihat ke sekeliling ruang tamu, rasa nya sepi sekali, seperti di hutan, hanya suara tv yang menemani ku, biasa nya ayah kalau lagi libur, pasti lagi baca koran di ruang tamu sambil ngopi, tapi sekarang? tidak ada, hanya khayalan ku saja. Aku pun diam seperti patung, dan tak lama aku mendengar percakapan seseorang, itu seperti suara mamah ku.

Karna kamar mamah dekat dengan ruang tamu, apapun yang mamah bicarakan pasti terdengar oleh ku, kalau aku sedang berada di ruang tamu. Aku pun penasaran apa yang mamah bicarakan, dan dengan siapa mamah berbicara.

Akupun langsung mengendap-endap ke pintu kamar mamah ku dan mulai menguping pembicaraan yang di lakukan mamah.

"Iyya sayang, aku udah bangun kok, kamu lagi apa sayang?" ucap mamah ku.

Aku heran? mamah ngomong sayang²an sama siapa? aku pun terus menguping.

"Ohh.. Aku hari ini gak masuk kerja dulu, aku capek ngerjain kerjaan banyak banget" ucap mamah ku.

Aku pun terus menguping.

"Iyya, aku tau besok hari sabtu, aku kan libur, kamu mau ngajak aku dinner besok? dimana?" ucap mamah ku.

Aku pun diam, fikir ku 'Mamah punya pacar kah?' ucap ku dalam hati.

Aku pun tidak menguping lagi dan diam mematung di depan pintu kamar mamah ku, fikiran ku menjadi kacau memikirkan soal mamah ku.

Tak lama mamah ku keluar dari kamar nya, dan melihat ku di depan pintu.

"Ngapain kamu di depan pintu mamah?! Ngapain!!" ucap mamah ku.

Aku diam, aku tidak menghiraukan apa yang di bicarakan mamah ku.

"Anggita! jawab mamah!" ucap mamah ku.

Aku pun tetap diam.

"ANGGITA!!" Ucap mamah ku dengan kesal.

"Iyya mah, kenapa?" ucap ku.

"Malah nanya! bodoh banget si kamu jadi anak, ahh.. kurang kerjaan ngomong sama orang kaya kamu!" ucap mamah ku.

Aku diam, fikiran ku berantakan, hati ku sakit, air mata pun mulai menetes. Aku pun langsung pergi ke kamar ku dan meninggalkan mamah ku.

Sesampainya aku di kamar, dengan air mata yang terus mengalir, aku pun langsung menjatuhkan tubuh ku di kasur, Fikiran ku kacau sekali, hati ku sakit saat mamah ku mengucapkan 'BODOH' kepadaku.

Aku menoleh ke samping, aku melihat handphone ku yang berantakan, aku pun langsung mengambil nya dan memasukan batrei hp nya dan menyalahkan nya, setelah menyalah, aku pun langsung membuka galeri dan melihat foto² ayah ku.

Air mata ku terus mengalir, dan aku langsung mengusap-usap foto ayah yang berada di handphone ku, mulut ku mulai berbicara sendiri.

Aku Cinta Kepadamu Apa Adanya [DI TUNDA SEMENTARA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang