Emperor

part 2(orang orang pilihan2)

Seorang gadis bergingsul sedang menikmati acara berlayarnya untuk menuju ke tempat tinggalnya yang baru.

Terlihat dia duduk di buritan kapal, dia menikmati indahnya lautan yang terbentang, waktu pun terus berjalan hingga tak diduga langit yang tadinya cerah kini perlahan mulai menghitam, awan pekat mulai bergulung menutup langit yang tadinya cerah hingga berubah menjadi gelap.

Gracia!!!, masuk ke kabin kapal nak, nampaknya sebentar lagi badai akan datang" ujar seseorang dari dalam kabin kapal.

Shania gracia, seorang gadis manis bergingsul, dia terpaksa meninggalkan kampung halamannya karena orang tuanya mendapatkan tugas di jakarta

Iya ma bentar lagi" jawab gracia,
nampaknya langit sedang memamerkan kemampuannya, dia seolah ingin menunjukkan kuasanya.
Keadaan yang awalnya baik baik saja berubah dengan badai yang mulai datang.
Hujan mengawali rangkaian dari badai yang mulai mengganas, angin yang tadinya sepoi sepoi kini mulai menggila.
Namun entah mengapa gracia tetap dalam posisinya semula tak bergeming sedikitpun.

Gracia!! masuk nak, badainya mulai membesar" teriak mama gracia dari dalam, namun seolah terhipnotis, gracia tetap diam tak bergeming hingga tiba tiba angin besar menghempaskannya menubruk tembok kabin dan membuatnya jatuh tak sadarkan diri.

Graciaaaaa" teriak papa gracia dan langsung memapah tubuh gracia kedalam kabin kapal , sama seperti zara dan shani, gracia juga terbangun dalam ruangan yang serba putih didepannya juga berdiri wanita yang sama.

Siapa kamu? apakah kamu malaikat maut? tanya gracia, wanita tadi tersenyum.

Bukan!!, tak perlu kau tanya siapa aku, karena kita masih akan bertemu kembali nanti" ujar wanita tadi

Siapa kamu ?, jangan jangan kamu dewi laut yang menyebabkan badai tadi" ujar gracia

Bukan!!, aku datang saat kamu berada di alam bawah sadarmu dan tadi hanya kebetulan saja" jawab wanita tadi, diapun melakukan hal yang sama dengan apa yang dilakukannya pada zara dan shani.

Apa yang kamu lakukan padaku?" tanya gracia

Tidak ada,aku hanya mengeluarkan sesuatu yang terpendam dalam dirimu, sekarang kembalilah dan temui teman temanmu"jawab wanita tadi.

Teman?" tanya gracia

Ya!! orang yang sama denganmu" ujar wanita tadi

"Bughhhh"

sebuah pukulan ditengkuknya membuat gracia kehikangan kesadarannya.

Gracia terbangun dalam pangkuan ibunya.

Kamu nggak papa kan sayang?" tanya mama gracia khawatir sambil memeluk gracia.

enggak ma, gracia baik baik aja" jawab gracia

sama seperti zara dan shani, gracia juga masih mencerna kata kata wanita tadi.

Sesuatu yang terpendam dalam tubuhku?, teman yang sama sepertiku? hah!!! udah kayak di cerita fantasy saja,seorang dewi memberikan kekuatan pada orang biasa" guman gracia yang saat ini kembali duduk di buritan kapal, badai sudah reda dan cuaca pun sudah kembali cerah,gracia merasakan angin menerpa wajahnya