My Vampire. (h.s // One direction Fanfic) // (ON EDITING)

Chapter 8

Maddi POV

Tega sekali mereka pergi tidak bilang-bilang. Ya sudah aku naik saja dulu.

Tapi aku sangat haus, lebih baik aku minum dulu aku membuka kulkas lalu mengambil segelas air mineral. Tapi saat berbalik aku menemukan seorang pria dengan gagahnya berdiri dibelakangku.

"Hai" ucapnya dengan suara beratnya.membuat ku sedikit bergidik.

"Si-siapa kau?" ucapku melangkah mundur.

"Aku? tidak perlu kau tau siapa aku, sayang. Jadi ini yang diminum darah keturunan murni. Apa Leonardo Tidak mengajarimu cara berburu manusia?"

"Ak-Aku tidak mengerti maksudmu!" teriakku, siapa leonardo aku tidak kenal, apa yang ia maksud adalah dad?

"Iya Daniel adalah Dad, Maddiana. Tapi karena kau tidak berburu maka kau yang harus diburu, Kau masih terlalu muda untuk selalu tertidur" ucapnya mengeluarkan taring dari mulutnya ia menganga lebar sampai tudung kepalanya terjatuh memperlihatkan kepalanya yang botak dan terukir jelas lambang iluminati.

Ia mendekatkan bibirnya dileherku, aku bisa merasakan taringnya mengenai kulitku,

Seseorang tolong aku, kumohon.....

****

Harry POV

Senang sekali bisa berlatih dengan keluarga baruku.

Dan dengan orang yang harus kulindungi.

Maddi

Dia harus kulindungi

Walaupun Kira juga tapi entahlah darah Maddi yang lebih mampu memikatku.

"Arghhhhh!!!!" pekik Liam. "Ada apa?!" tanya Daniel pada Liam.

"Maddiana!" lalu Liam lari secepat mungkin, disusul olehku, Zayn lalu yang lain.

"Maddiana!" pekik Liam

Liam POV

Semua orang menganga melihat Maddi hampir digigit monster itu. Daniel langsung menghantamnya menggunakan tubuhnya yang kekar dan Harry membakarnya dengan dengan api.

Kami semua panik, tapi untunglah Vampire ability ku lebih cepat.

"Kau baik-baik saja darl" ucap Daniel pada Maddi.

"Menjauhlah Dad!" pekik Maddi pada Daniel membuat Daniel sedikit menganga.

"Kalian siapa?! Api, dan Ayah kau menjadi sangat kekar seperti ini?! Kalian siapa?!" ucap Maddi.

Daniel menepuk dahinya, Yah kami pikir ia sudah menjadi Vampire bodoh sekali.

"Sayang, kemari biar mom jelaskan" ucap Lily pada Maddi yang masih sedikit shock.

"Jadi sayang kau sudah tau kalau Mereka a.k.a saudara barumu vampire?"

"Mom kau sudah tau?! Jadi mereka mengigit dad menjadi Vampire?! Kalian Vampire brengsek!---"

"Maddi"

"Kalian menghancurkan hidupku! mengirim saudara Vampire kalian untuk membunuhku aga---"

"MADDIANA!" pekik daniel membuat Maddiana bungkam dalam sesaat.

"dad" ucap Maddi nanar

"AYAHMU INI MEMANG VAMPIRE! AKU SUDAH MATI! AKU MONSTER MADDIANA" ucap Daniel membuat Maddi menganga

"Dad, Kau--"

"Kira biarkan ia tau, kejadian tadi membuatku mengila lebih baik asingkan Maddi darahnya membuat Vampire lain mengetahui keberadaan kita. Kau juga sudah haus akan itu kan anakku, Biarkan ia tau" ucap Dad.