Ternyata sepasang suami istri yg kemungkinan umurnya sama kaya Bunda and ayah adalah mami and papi dari Bagas Hernawan dan Angel Hernawan.....
" selamat siang tante." Sapa Liana sambil tersenyum.....
" aduuhh kamu gk usah panggil saya tante lebih baik kamu panggil saya Mami ajah." Protes Mami Bagas...
" ya tan eh mami." Ujar Liana hampir keceplosan...
" Sayang kamu gk sapa suaminya?" Tanya Bunda kepada Liana...
" eh ya siang om." Sapa Liana sambil tersenyum
" jangan panggil saya om lebih baik kamu panggil saya papi ajah." Protes Papi Bagas sambil tersenyum...
" oke papi." Ujar Liana sambil tersenyum jg....
" Maaf semuanya saya ke kamar dulu ya." Izin Daniel dengan nada sopan
" ya silahkan." Ujar Papi and Mami Bagas secara bersamaan...
Daniel yg mendapat izin dari orang tua Bagas langsung naik ke atas karena kamarnya ada di bagian atas...
" kami ke sini ingin mempercepat hari pernikahan kamu sama anak saya karena saya gk kesabar ingin menimang cucu dari kalian." Jelas Mami Bagas sambil tersenyum...
Sedangkan Liana hanya terkejut masalahnya ia masih sekolah dan tadi apa?? Mami Bagas ingin mempercepat hari pernikahannya?? Terus sekolah dia gimana dong?? 😭😭
" maaf mami tapi sekolah aku gimana?" Tanya Liana penasaran...
" tenang ajah kamu masih bisa sekolah kok dan urusan sekolah tenang ajah biar yg urus Bagas semua." Jawab Mami Bagas
Liana pun hanya bisa pasrah dan menghela nafas lega yg penting ia masih di izinkan untuk sekolah daripada gk di izinkan mau jadi apa dia nanti??
Tiba tiba hp Mami Bagas berdering membuat Mami Bagas langsung mengangkat hpnya yg tidak tau dari siapaa????
" Halo mami ada di mana sih?" Tanya Bagas
" ada di rumah calon istri kamu lebih baik kamu sama Angel nyusul ke sini ajah." Jawab Mami.
" yaelah mi kan aku capek nyetir mobil lg." Kesal Bagas
" TERSERAH KAMU." Kesal Mami sambil menekankan kalimat 'terserah kamu' dan langsung mematikan telfonnya secara satu pihak..
" siapa jeng?" Bingung Bunda Lea
" anak saya Jeng biasa suka bikin saya kesal mulu." Ujar Mami Bagas...
" udah jadi kapan dilaksanakan acara pernikahannya?" Tanya Papi Bagas tak sabaran...
" 3 hari lg." Jawab Ayah dengan nada santai... berbanding balik dengan Liana ia malah membulatkan matanya ( tidak percaya dengan ucapan ayahnya tadi)..
" TIDAK MAU." Tolak Liana sambil menggunakan suara emasnya...
" ayolah sayang kan kamu sayang bunda sama ayah kan? Hanya ini satu satunya kamu bisa membalas jasa jasa kebaikan dari ayah dan bunda." Mohon bunda
" Aku bingung apa aku harus menerimanya? Tapi masalahnya aku belum siap menjalin suatu hubungan apalagi hubungan ikatan suci , prinsip dalam hidupku kalau aku nikah aku cuman maunya satu kali nikah sampai seumur hidup sampai maut yg memisahkan antara aku dan suami aku nanti , kenapa sekarang malah berbanding balik dengan prinsip dalam hidupku?" Bingung Liana dalam hati tetapi ia tidak tega melihat bunda menatap dirinya dengan tatapan mohon tapi satu sisi ia belum siap menerima perjodohan ini....
Dengan pasrah Liana pun hanya mengangguk kepala artinya ia setuju dengan perjodohan ini karena kemungkinan ini adalah jalan hidup yg terbaik dalam kehidupan Liana nanti...
KAMU SEDANG MEMBACA
PERJODOHAN ?? (tamat)
Chick-Lit" APA!! Aku di jodohkan oleh seorang wanita!! Siapakah wanita itu yang sangat beruntung di jodohkan oleh denganku?" - Bagas Hernawan " Oh NO!! Kita ini hidup di zaman modern Mom!! AKU TIDAK MAU DIJODOHKAN OLEH SIAPAPUN!! Baik dia teman mom ataupun...
