Part 37

6.2K 141 6
                                    

" keadaan istri bapak lg hamil 2 minggu tapi saya saranin tolong istri bapak jangan kelelahan dulu ya karena kandungan istri bapak bisa saja mengalami keguguran.." pesan Dokter Nika membuat Bagas dan Liana terkejut bukan main...

" jd saya hamil dok?" Tanya Liana tidak percaya...

" ya anda hamil 2 minggu dan selamat ya pak.." Ucap Dokter Nika sambil berjabat tangan dengan Bagas...

" Makasih dok, kalau gitu saya dan istri saya keluar dulu ya.." pamit Bagas dan langsung merangkul Liana ke luar dari ruangan Dr Nika...

" Wah bentar lg gua bakal dapet ponakan dong.." seru Dr Franika sambil tersenyum senang...

" sorry gua gk kenal sama lu.." santai Bagas sambil merangkul istrinya dan meninggalkan Dr Franika yg lg memasang muka cemberut..

"Iih gua kesal banget sama sikap lu Bagas.." kesal Dr Franika sambil memasang muka cemberut...

" Maaf menganggu waktunya dok, saya mau kasih tau kalau hari ini dokter mesti ke ruangan kamar lantai 3 untuk memeriksa pasien.." Lapor suster dengan nada sopan..

" eh ya gk papa kok  , ya udah ayok kita  ke lantai 3.." ajak Dr Franika yg  berjalan terlebih dahulu lalu di ikuti oleh seorang Suster...

●●● Liana Pov ●●●

Pantesan akhir akhir ini aku sering banget mudah lelah, sedikit pusing dan mengalami rasa mual tapi yg anehnya aku tidak bisa memuntahkan makanan yg sudah aku makan...

Aku pun baru mengalaminya  pada saat  waktu kemarin dan aku baru sadar jika ada titipan yesus kristus yg mempercayai aku untuk menjaga Buah cinta aku bersama Bagas....

" my heart jujur deh aku merasa senang kalau di dalam perut kamu akhirnya  ada anak kita   yg akan menjadi pewaris harta kekayaan kita saat dia sudah dewasa nanti  dan makasih ya my heart kamu  sudah mendampingi aku bahkan merawat aku setiap hari.." Ucap Bagas sambil memeluk Istrinya membuat Liana menjadi terharu dengan ucapan Bagas...

" ya honey menurut aku gk masalah karena setiap pasutri pasti ingin memiliki anak bahkan mereka yg ingin memiliki anak akhirnya tidak bisa memiliki anak karena ada suatu alasan  yg membuat mereka harus menunggu kedatangan anak mereka  dengan sabar  , Aku jg sangat bersyukur karena memiliki suami seperti kamu dan bentar lg kamu menjadi ayah dari anak anakku.." Balas Liana sambil tersenyum...

" Aku mohon sama kamu Liana nanti sementara waktu kamu tidak sekolah dulu ya saat kandungan kamu sudah besar mungkin saat kandungan kamu 6 bulan karena aku gk mau nanti  kandungan kamu mengalami  keguguran dan kita mau tak mau harus kehilangan anak kita jika kamu mengalami keguguran.." Pesan Bagas membuat Liana hanya bisa mengangguk kepala...

" Ya udah ayok kita pulang ke Apartemen  kita karena kita pasti  sudah di jemput oleh Koko kamu." Ajak Bagas dan langsung menggendong Liana...

●●● Bagas Pov ●●●

Ya tuhan terima kasih karena engkau sudah menjadikan Liana menjadi istriku walaupun kami sempat menolaknya...

Aku sangat bersyukur kepadamu ya Tuhan... & I Love You Yesus Kristus ❤❤❤ & Liana Gunawan

Gua pun langsung menggendong Liana untuk masuk ke dalam mobil...

Kami pun sudah masuk ke dalam mobil yg sudah di setirin oleh Daniel..

" Hallo Liana and Bagas!!!" Sapa Daniel sambil tetap menyetir mobil..

" Halo jg kokoku yg paling menyebalkan!!" Sapa balik Liana sambil tersenyum...

" Gimana dengan keadaan kamu Liana??" Tanya Daniel penasaran...

" Liana bukan sakit tetapi Liana Hamil.." Jawab Bagas membuat Daniel terkejut dan tanpa sengaja Daniel langsung menginjak rem membuat mereka hampir saja jatuh ke depan...

" Iih kalau lu gk bisa bawa mobil, lebih baik gk usah bawa mobil deh.." kesal Liana sambil menatap tajam ke arah Daniel...

" diih kenapa gua jd yg salah?? Kan td gua lg kaget ajah.." Santai Daniel dan langsung melanjutkan perjalanan mereka menuju ke Apartemen Liana dan Bagas...

" Bilang ajah lu gk bisa bawa mobil.." ejek Liana dan langsung bermain handphone miliknya...

●●● Percepat ●●●●

Mereka pun sudah sampai di Apartemen milik Bagas

Saat Daniel melihat apartemen Bagas sempat ada rasa kagum karena Apartemen Bagas seperti Mansion...

" Ini mah bukan Apartemen tapi Mansion.." Ucap Daniel sambil turun dari mobil...

" Hahahaha Mansion?? Menurut aku  Ini Apartemen kalau Mansion pasti ukurannya lebih besar dong lebih  dari ukuran ini.."balas Bagas dan mereka pun masuk ke dalam Apartemen Bagas..

" Silahkan duduk.." Ujar Bagas dengan nada sopan..

" Kalau buat Daniel mah gk usah duduk , karena dia lebih cocok berdiri.." santai Liana sambil duduk di samping Bagas..

" Maksud lu apa?" Tanya Daniel sambil menatap tajam ke arah adeknya...

" Udah udah masa kalian saudara tapi suka  berantem mulu sih.." lerai Bagas sambil menatap ke arah Daniel dan Liana..

" Dia yg salah duluan honey.." tuduh Liana sambil menunjuk ke arah Daniel..

" eh yg salah itu lu bukan gua.." protes Daniel sambil menunjuk ke arah Liana...

" kenapa jd gua yg salah  seharusnya yg salah itu dia  ??" Protes Liana  tak terima di salahkan oleh Daniel..

Lu
Lu
Lu
Lu
Lu

" DIAM!" Bentak Bagas membuat Daniel dan Liana pun langsung terdiam dan mereka berdua saling menatap sinis ke arah satu sama lain..

" Kenapa sih kalian selalu berantem mulu padahal kalian saudara!!! Liana kamu sebentar lg sudah mau menjadi ibu dari anak anakku nanti tapi kenapa sikap kamu seolah olah seperti anak kecil?? Apa nanti kamu gk malu kalau anak kita melihat ibunya lg berantem sama saudara sendiri padahal dulu kalian satu rahim loh dan rahim dengan ibu yg sama, Dan maaf jika aku protes kamu Daniel.. kamu jg Daniel seharusnya menunjukkan sikap Tegas, Tidak suka berantem dengan saudara sendiri karena kamu adalah anak pertama yg berarti kamu adalah Koko dari Liana seharusnya kamu tunjukkin sikap kamu seperti orang dewasa bukannya malah kamu menunjukkin sikap kamu seperti anak kecil gimana kalau kamu sudah menikah dan sudah mempunyai anak ????? Kalian kalau di pandang orang seperti anak kecil yg sedang ribut permen tau gk!!! Ubahlah sikap kalian , gk baik kalau sikap kalian seperti ini.." Ucap Bagas sambil memberikan nasehat yg baik...

" Sekarang kalian minta maaf gih!!! Gk baik kalau berantem kelamaan mulu.." perintah Bagas sambil menatap ke arah Liana dan Daniel..

" ...........

Hiiiii

Gimana ya jawaban dari Liana dan Daniel??
Apa mereka mau saling meminta maaf atau tidak???

Kalau penasaran di tunggu ajah part selanjutnya...

Love you 😘😘😘😘



PERJODOHAN ?? (tamat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang