masa lalu 1(Gaara-Hinata)

1.6K 149 3
                                    

Pagi ini dikediaman keluarga Sabaku sedang berkumpul untuk sarapan, seperti biasa setiap hari minggu Gaara akan menginap dirumah ibunya

"Gaara-kun" ujar Karura

"hn" Gaara menjawab dengan gumaman dan terus melanjutkan makannya

"iiish, jawab yg benar jika dipanggil Gaara-kun" Karura menggerutu

Gaara memutar bola matanya bosan "ada apa Momy"

"kapan kau akan menikah? Momymu ini sudah tua Gaara, ingin menimang cucu darimu"

Gaara menghentikan suapanya, meletakan sendok dimeja selera makannya tiba2 saja menghilang ketika momynya membicarakan pernikahan.

"aku akan menikah, tapi nanti lagi pula momy sudah punya cucu dari temari, kalau momy ingin cucu lagi minta saja pada Kankuro"

"Uhuk uhuk" Kankuro tersedak lalu menatap Gaara yang pergi meninggal kan mereka begitu saja. 'dia kira membuat anak itu gampang apa? Istri saja belum punya' batin Kankuro

Karura dan yg lain kecuali Kankuro yg menggerutu, menatap Gaara sendu

"sampai kapan kau begini terus Gaara?"
.
.
.
  Gaara menatap kosong pemandangan diluar fikirannya menerawang kemasa lalu, masa awal pertemuannya dengan Hinata

Flasback on

Gaara duduk dikursi taman sendirian wajahnya penuh dengan luka karna tawuran antar sekolah, Sahabatnya Sasuke entah kemana.

"sss" Gaara meringis merasakan sakit lalu menyenderkan badannya kesandaran bangku taman dan memejamkan matanya.

"a-a-ano nii-san kau terluka" Gaara membuka matanya ketika mendengar suara yg lembut, ternyata ada seorang gadis kecil dihadapannya 'cantik' ujar Gaara dalam hati lalu memasang wajah datar

"ni-nii-san terluka" ujar Gadis kecil itu.

"hn" Gaara menjawab dengan gumaman sambil terus menatap gadi itu

"bi-biar a-aku obati luka nii-san, kata Neji-nichan kalau luka tak di obati nanti busa inveksi"

"terserah" Gadis itu tersenyum manis yg membuat Gaara, lalu dia tesenyum tipis

"siapa namamu?"

" Hinata, nii-san abis berkelahi ya?"

"seperti itulah"

"knp berkelahi? Kata kaa-chan berkelahi itu tidak baik" Hinata memajukan badannya mendekat keaarah Gaara untuk menempelkan pelester didahi yg terluka.

Deg deg jade dan Lavender bertemu. Jantung Gaara berdebar keras "mata nii-san indah" ujar Hinata lalu tersenyum.

Gaara yg tersadar dari ketertegunannya labgsung mendorong kepala hinata dengan jari telunjuknya "kau terlalu dekat bodoh" ujar Gaara

Hinata memajukan bibirnya "issh nii-san ini aku kan sedang mengobati luka nii-san" gerutu Hinata. Gaara tersenyum milihat tingkah Hinata.

"ne nii-san, siapa namamu?"

"Sabaku Gaara, orang paling tampan disini" ujar Gaara

"issh pede sekali"

Gaara terkekeh mendengar jawaban Hinata"knp? Memang aku tampankan?"

Hinata mendelik lalu tersenyum "Gaara-nii, mulai sekarang kita berteman ya!"

"knp kau ingin berteman denganku?"

"memang kenapa? Tak boleh? Aku hanya ingin memiliki banyak teman, lagipula ayah sibuk bekerja, ibuku sibuk mengurus adikku, dan Neji-nichan Sedang Sekolah"

Gaara tersenyum kecil lalu mengangguk "baiklah kita berteman"

"yey aku mempunyai teman baru, nii-san janji yah bermain setiap Hari" Hinata menyodorkan jari kelingkingnya

"tak bisa seperti itu" ujar Gaara

"kenapa?" Hinata menatap Gaara sendu. Gaara terkekeh melihat Hinata

"akukan harus sekolah, bukankah kau juga seharusnya sudah sekolah"

"ah iya aku Gaara-nii kan sekolah, kalau begitu pulang sekolah" Hinata bersemangat

"baiklah" ujar Gaara

"janji kelingking?"

Gaara membalas, jari kelingkin mereka bertautan, membuat sebuah janji untuk berteman dan tak tau takdir kedepan akan mempermaikan peerasaan mereka.

Flasback off

Gaara mengepalkan tangannya dia terus bergumam 'Seharusnya dia tak pernah mengenalkannya dengan Sasuke, ya seharusnya seperti itu' "apa yg menjadi miliku akan tetap menjadi miliku, akan ku rebut semuanya kembli"

         Tbc

Yey akhirnya. Terimakasi untuk kalian yang sudah mendukung cerita gaje ini. Tunggu kelanjutannya ok

Salammanis selingkuhannya Obito :-*

crazy LOVE (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang