Chapter 14

1.3K 133 36
                                    

Haloo...
Anyeongg...
Haiiiii teman...!!
Ada yang rindu pada Noe?
Hehe..lupakan saja.

I'm so sorry karena baru up..
Mungkin noe bisanya up nya sebulan sekali...
Hehehe... Jangan dikeroyok ok?

Ok, happy reading..
..
..
..
..
..

FLASHBACK

Setelah mengetahui ada seseorang yang menguping pembicaraannya bersama Jimin dan Yoongi di kampus, Jungkook langsung bertindak.

Seharusnya dari dulu dia melakukannya, tapi dia malah larut dalam permainannya sendiri. Kini Jungkook bertekad akan mendapatkan Sehun apapun caranya.

"Apa yang sedang kau lakukan?"
Bisik Jungkook tepat di belakang Sehun yang tengah duduk di tepi ranjang sambil membaca novelnya.

"Tentu saja membaca. Apa kau tidak meli... KAU!! YAK! Apa yang kau lakukan disini hah?"
Sehun terlonjak kaget hingga berdiri dari duduknya.

"Tentu saja untuk menemuimu Hunnie"
Jawab enteng Jungkook sambil merebahkan tubuhnya dan menyangga kepalanya dengan kedua tangannya.

Sehun menatap horor Jungkook.
"Ba..bagaimana kau bisa disini? Kau masuk lewat mana?"

"Kau yang terlalu serius membaca sampai-sampai kau tidak melihatku masuk ke kamarmu. Kau jahat sekali Hunnie"
Jungkook tersenyum.

Sehun mengernyit merenungi jawaban Jungkook.
"Pergilah Kookie. Sudah jelas semuanya. Urusi saja yeojamu dan mulut busuknya itu"
Usir Sehun kesal.

Jungkook terkekeh pelan.
"Jadi kau cemburu dan tidak suka jika aku memiliki kekasih eoh?"

Sehun membulatkan matanya.
"Kupikir kau itu pintar Kook. Aku hanya mencintai Kai dan aku menganggapmu hanya sebagai teman, ok? Jadi, sekarang silahkan keluar dari kamarku!"

Senyuman Jungkook lenyap dan berganti dengan tatapan tajam. Jungkook bangun dan melangkah mendekati Sehun.

Sehun menatap waspada Jungkook yang melangkah mendekatinya.
"Ma..mau apa kau Kook?"
Ujar Sehun tergagap.

Jungkook berhenti tepat di hadapan Sehun dengan tatapan elangnya.
"Ikutlah denganku Hunnie"
Bisik rendah Jungkook dan dapat didengar dengan jelas oleh Sehun.

Sehun memiringkan kepalanya heran.
"Apa? Kau bercanda? Tidak..Tidak... sekarang pergilah Kook!"
Sehun menggelengkan kepalanya menolak permintaan Jungkook.

Jungkook menggeram pelan.

Bruk..

Dengan cepat dia mencengkeram kedua pundak Sehun lalu membantingnya ke atas ranjang Sehun dan Jungkook menindih tubuh Sehun.

"YAK! Lepaskan aku! Apa yang kau lakukan hah?"
Sehun meronta dengan memukuli serta mendorong dada Jungkook.

Jungkook samasekali tidak bergeming. Dia meraih kedua tangan Sehun dan menekannya di setiap sisi kepala Sehun.

Cup

"Hhmmppt...."
Sehun terus menggerakkan kepalanya ke kanan dan kiri untuk menghindari ciuman paksa Jungkook.

Dugh..

Jungkook menghentikan lumatannya ketika Sehun tidak sengaja menendang perut Jungkook.

Sehun mendorong tubuh Jungkook untuk menjauh dari tubuhnya lalu diapun mendudukkan dirinya.
"Kau! Jadi ini sifat aslimu hah? Pembohong! Pemaksa! Menjijikkan! Pergi! Pergilah Jeon Jungkook!"
Teriak marah Sehun.

Free and ProtectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang