Do'a dan Takdir

3.Kamu Senjaku

Aku yang tanpamu hanyalah sebatas Ejaan yang tak terbaca
Dan aku dengan mu adalah sebuah Aksara yang sempurna
~Ferlyn~

Vino sudah menyelesaikan tugasnya dari 15 menit yang lalu, editting gambar bukan apa-apa baginya karna motto dia saat berhadapan dengan berjuta gambar itu adalah
'Edit ginian doang mah kecil gak bakal ada pengaruhnya buat gue, paling paling pengaruhnya tuh di tabungan gue yang nol nya makin nambah. Yang susah buat gue Edit itu cuman hidup gue dan hidup dia agar bisa jadi hidup bersama dalam rumah tangga yang Sakinah,'

Setelah menyelesaikan tugas nya, yang dari tadi hanya menatap mata layar komputer dan tangannya yang sibuk memeluk tikus komputer itu. Kini ia mengalihkan pandangan mata kopinya menatap iris coklat dihadapannya.

Akira tengah menatap layar laptop di hedapannya. Posisi duduk mereka bersebrangan jadi akan berjalan dengan lancar jika ada adegan mencuri curi pandang.

Vino tak tahu apakah iris coklat itu pernah mencuri pandang dirinya, ia tidak peduli, karna yang pasti, meskipun iris coklat tak pernah menatapnya,mata kopi miliknya tak akan pernah bosan untuk menelanjangi paras ayu nan sendu itu.

Vino masih menikmati pemandangan wajah gadis cantik di depannya. Seketika fokusnya terbuyar karna merasakan suatu getaran di saku kiri celananya, yang merupak getaran dari benda pipih serbaguna miliknya atau biasa disebut ponsel itu. Ia mengambil ponselnya yang bergambar buah yang setengah di gigit itu. Muncul tanda notifikasi chat LINE disana dan tertera nama makhluk paling heboh.

”ishhh ganggu aja, gak tau apa gue lagi merhatiin bidadari tuhan,” gumam Vino pelan, dan ia membaca chat tersebut yang dikirim oleh Athena untuknya.

@AthenaBells167
Nyet,anak gue udah lo pulangin belom?
Udah jam 9.30 waktu negara belanda nih.

Dan seketika itu Vino tersadar bahwa Akira dan dirinya akan ada kelas pukul 10 nanti.
Kebetulan mereka satu fakultas yaitu ilmu kedokteran. Dan lebih parahnya dosen kali ini si malaikat penjaga pintu neraka.

@AlvinoErlang_
Iye ini udah dijalan lagi macet.

Jawab Vino dengan kebohongan,ia lebih memilih berbohong dari pada harus mendengar Athena menyanyi lagu makian untuknya.

@AthenaBells167
Iye cepetan,ati ati awas loh princes gue lecet.
Kalo lecet Lo yang gue mutilasi.

Vino bergidik ngeri membaca balasan dari Athena, bisa-bisa nya kata mutilasi jadi pilihan nya.

“Dasar cewek psyco, kanibal hiii. Pantes doi nya kagak nembak nembak takut di mutilasi." Oceh vino yang  terdengar oleh Akira.

kebetulan pada saat itu tugas Akira sudah selesai dan hendak mengajak Vino untuk kembali ke kampus dan saat ia melihat kearah Vino, Vino sedang fokus menatap ponselnya dengan ekspresi bergidik ngeri. Akira mengangkat satu alisnya melihat tingkah aneh cowok bermata kopi itu.

“Kenapa Vin?” tanya akira memastikan ucapan Vino yang didengar nya barusan.

Dan Vino langsung mengalihkan pandangannya ke sumber suara yang dari tadi  ingin ia dengar yang tidak lain adalah suara gadis berisis coklat dan berparas ayu nan sendu itu ahhh singkatnya gadis itu ialah Akira.

“Eh enggak kok Ra. Lo udah slesai? kalo udah yuk balik kekampus mau jam 10 ada jamnya si malaikat Malik (penjaga neraka). Ini gue juga di recokin mulu sama si Athena,” jawab Vino sambil memasukkan ponselnya kembali ke saku kirinya dan ia hanya meRead pesan terakhir Athena.