Do'a dan Takdir

4.This Is Me

Untuk pertamanya aku kembali berharap pada Semesta.
Menjadikan mu,tempat rusukku.
“Kamu adalah ciptaannya yang mempesona”.

Ada satu hal yang mengganjal di hati Akira sampai detik ini,yaitu bahwa ia selalu memakai topeng itu.Topeng yang menyembunyikan guratan luka dirinya.Vino membuat topeng itu semakin indah karna ia berhasil melukiskan senyuman di topeng itu.

Akira merutuki dirinya sendiri.Pasalanya Vino selalu menceritakan apapun pada Akira sampai pada satu rahasianya yang terberat yaitu adik Vino yang bukan anak kandung dari mama nya,melainkan anak dari selingkuhan papa nya yang telah meninggal,Vino menceritakan itu pada Akira.Cerita yang hanya diketahui Athena sebelumnya selaku sahabat kecil Vino dan Vino kini memberitahukan itu juga pada dirinya,Vino pernah berkata pada Akira.

”Gue cerita ini ke lo karna gue juga gak ngerti kenapa.Hati gue nyuruh buat gue terbuka sama lo,gue mau lo tau semua tentang gue tanpa ada yang gue tutupin dan lo mau nerima gue apa adanya”.Itu penuturan Vino pada Akira.Yang sukses membuat Akira membeku karna masih bingung dengan maksud ucapan Vino yang menyatakan bahwa ia berharap  Akira mau menerima dirinya dengan apa adanya.

Lantas bagaimana dirinya?bahkan ia belum sama sekali menceritakan apapun tentang nya pada Vino,adilkah itu?.
Awalnya Akira belum yakin untuk menceritakan semua itu pada Vino tapi setelah penuturan Vino yang sukses menampar hati Akira itu.kini ia yakin bahwa ia akan menceritakan kehidupan nya pada Vino meskipun itu akan membuka balutan luka dalam hatinya.Sakit,perih.Biarkan,bukankah Vino yang membalut luka itu.Akira percaya bahwa Vino lah sosok yang tepat untuk membagi lukanya.
...,............................

Setelah kelas selesai dan ia sudah menyampaikan hal itu pada Vino.Akira langsung di gandeng Vino keluar kelas,tangan kanan gadis itu di genggam dengan erat oleh cowok bermata kopi itu dengan erat.Seolah ia takut Akira akan pergi meninggalkannya.

Akira menikmati genggaman itu,sampai ia tersadar akan getaran ponsel miliknya yang berada di tas nya.Seketika Akira melepaskan ganggaman itu,untuk mencari ponselnya,Vino yang heran mengapa tangannya dilepas oleh Akira menoleh ke arah Akira dan mengangkat satu alisnya seolah ia mengatakan”kenapa?”.

Akira yang menyadari hal itu segera menjawab.
“Hendphone gue geter”jawab Akira,dan Vino hanya ber oooh ria.

Langkah keduanya terhenti karna Akira yang sedang mengecek ponselnya.

“Gila..baru juga geter sekali udah banyak aja pesan yang masuk,ini juga ngapain si Mery sama Athena nelponin gue sampe banyak gini”ucap Akira.

“Dikira lo di culik kali,mereka kan posesif banget,apalagi tuh si speaker aktif Athena”Ucap Vino terkekeh.

“hahah bisa aja lo.Duduk situ yuk,gue mau buka chat ini dulu sapa tau penting,eh tapi kalo lo mau pulang duluan gapapa pulang aja”Ucap Akira pada Vino.

“ehh enggak lah,gue gak buru-buru kok,ya kali gue ninggalin bidadari sendirian.Dicolekin setan ntar gimana”goda Vino pada Akira,yang hanya di jawab gelengan kepala oleh Akira.

Dan mereka pun duduk di depan bangku yang berada di depan sebuah ruangan yang mirip gudang kecil.

Akira membuka satu persatu pesan yang masuk di ponselnya.Ada pesan dari Papa nya dan sahabat-sahabat nya.Ada 10 pesan LINE dari Athena yang 8 isinya pesan yang sama,pesan copas yang dikirim berulang ulang,dengan jeda waktu 5 menit,dan pesan Athena yang membuat Akira tertawa geli adalah,Athena menanyakan keadaan dirinya bersama Vino berulang-ulang dengan kata kata lebay khas Athena.Dan Akira langsung membalas chat dari sahabat nya itu.

@AthenaBells167
Ra lo kemana sih?gak jawab LINE gue
Lo kagak di apa-apain kan sama pino?
Lo gak di culik kan?atau jangan jangan lo di
Mutilasi Ra?pliss jawab chat gue,
Gue kawatir Ra.
pas lo udah baca,lo
Dapet hukum wajib buat jawab ini pesan