❤LOVE--kookrin //end

❤part 8.

__________

Tidak di dorm, di rumah bahkan di sekolah juga ada.
Siapa? Itu semua wartawan majalah.

Hari ini korea di hebohkan dengan berita terhangat dan sekaligus mengejutkan bagi para ARMY.
Ya bagaimana mereka ga terkejut secara beritanya jungkook sudah memiliki kekasih.

'diam-diam golden maknae menjalin hubungan dengan seorang anak aktris papan atas korea'

' jungkook di kabarkan memiliki kekasih baru'

'terlihat mesra. Inilah kekasih baru jungkook bts'

Kira-kira begitulah beberapa judul artikel hari ini. mengejutkan memang untuk sebagian orang tapi bagi siswi dan siswa SOPA. mereka terlihat biasa secara mereka saksi bisu semua adegan manis yang selalu terjadi antara jungkook dan arin.
Tapi untuk 3sahabat mereka benar-benar tak percaya kalau arin memiliki kekasih secarakan arin pernah bilang kalau dia ga akan jatuh cinta pada siapapun sebelum dia tamat sekolah.

"jadi benerkan aku emang udah curiga sama mereka dari dulu" tutur mina. Sambil terus mantengin hpnya lagi baca artikel dia.

"tapi kok arin ga ngomong sama kita? " -kangmin

"hubungin aja kali ya" ucap mark langsung ngambil ponselnya dan nelpon arin.

"dimana? "

"di rumahlah"

"ga kesekolah" bukan mark tapi mina.

"gimana mau ke sekolah wartawannya banyak banget di depan"

"salah sendiri punya pacar main sembunyi-sembunyian" -kangmin

"kami ga ada hubungan semua itu salah paham" elak arin

"ga percaya"-serentak mereka jawabnya.

"hahh.. Udahlah kapan-kapan aku ceritalah sama kalian."

"oke nanti kami ke rumah ya buat denger ceritanya" -mark

"ga bisa. Besok aja kalo ga nanti malam juga boleh sekalian nginep deh"

"oke.. "

........

Selesai arin telponan sama sahabatnya.
Yoona,siwon soohyun sama scoups langsung masuk kamar arin.
Ceritanya mereka mau minta penjelasan sama arin tetang berita tersebut.

"punya adek kok malu-maluin banget sih" kesal scoups langsung mukul kepala arin.

"yakkk!! Apa-apaan sih sakit tau ga" jawab arin ga mau kalah.

"udahlah scoups jangan di gituin kan sayang arinnya" perintah soohyun. Denger soohyun ngebela dia arin langsung meluk soohyun berharap pemuda itu mau melindunginya dati amukan scoups.

"hanya oppa yang mengerti aku" ucap arin.

"baiklah. Arin-aa nanti kau harus ikut bersama eomma"

"kemana? "

"nanti kau akan tau sendiri" ucap yoona langsung keluar, di susul scoups. Dan hanya ninggalin siwon sama soohyun disana.

"appa mau marahin arin ya" tanya arin takut-takut.

Siwon ngelempar senyuman ke arah putrinya itu "mana mungkin appa marah pada putri kesayangan appa ini" denger jawaban itu arin langsung ngelepas pelukannya dari soohyun dan langsung meluk siwon.

"cuma appa yang mengerti"

"barusan kau juga mengatakan itu pada soohyun" jawab siwon. Arin ngelempar senyumannya.

"tapi bisa kau ceritakan sebenarnya apa yang terjadi antara kau dan jungkook" pinta siwon.

"baiklah. Tapi appa sama oppa tak boleh menertawakan atau memarahiku ya"

Arin terus cerita dari awal.
Cerita dimana dia diam-diam suka sama jaehyun dan ga ada yang gau kecuali jungkook.
Menceritakan dimana kalau dia meluk jungkook karna tu namja berusaha lindungin dia.cerita alasan kenapa dia ngambekan ga jelas. Sampai yang terakhir kenapa dia bisa pelukan lagi sama jungkook di kantin.

Siwon hanya ngelus pucuk kepala arin dengan lembut. Sementara soohyun hanya diam sepertinya dia lagi mikirin sesuatu deh.

"ternyata adik oppa ini sedang dalam masa pubertas ya" goda soohyun

"apaan sih oppa.. "

.......

Arin sama yoona udah ada di dalam mobil buat pergi ke suatu tempat. Arin sempet nanyak mau kemana tapi yoona hanya ngejawab dengan sebuah senyuman hangatnya.
Ngeselinlah. Arinkan jadi penasaran!

Sampe mobilnya berenti sebuah restoran jepang gitu.
Arin ga pikir panjang dia cuma mikir mungkin yoona ngebawa dia kesini buat makan soalnyakan dia suka makanan jepang gitu.

Sampe di dalam yoona langsung narik arin ke lantai atas.tak ada orang disana kecuali mereka berdua tambah di pojokan sana dua orang namja tapi arin ngenal satu namja disana.

Siapa..?

"oppa" teriak arin pada jungkook.

......

"sepertinya kami harus membuat scandal percintaan kalian" tutur kim jongin selaku manager bts.

Jungkook mah udah biasa denger hal begituan. Tapi arin? Gadis itu langsung batuk-batuk ga jelas seolah dia lagi terkejut denger ucapan jongin.

"maksudnya.? " tanya arin lagi.

"maksudnya kau dan jungkook harus berpura-pura menjadi sepasang kekasih mulai hari ini"

"tidak aku tak mau.lagian akukan bukan artis" jawab arin cepat.

"tapi kau anak seorang artis" jongin

"kau harus mau sayang! Kau yang membuat semua berita ini dan kau juga yang harus bertanggung jawab" jelas yoona lagi.

"lagian ini hanya pura-pura saja. "lanjut jongin lagi.

"tapi tetap saja aku tak mau"

"hahh.. Oppa setidaknya kau bantu aku memjawab jangan hanya makan saja" lanjut arin langsung mukul kepala jungkook pakai sumpit.

"arin jaga sikap"bentak yoona.

"apaan sih? Apa yang harus ku jawab?sama sepertimu aku tak bisa menolak bercuma bicara jika tak ada yang mendengar. "jawab jungkook dengan mulut yang masih di penuhi makanan.

"jadi bagaimana? " tanya jongin lagi.

"tidak mau."

"ayolah"

"tidak mau. Aku takut jatuh cinta beneran sama jungkook oppa" tukan..!!alasan kenapa arin nolak keluar juga.

Jungkook yang asik makan langsung batuk-batuk ga jelas setelah denger jawaban arin.

Sementara jongin menatap arin tak percaya dengan jawaban barusan. Jongin bingung harus mengatakan arin itu polos atau bodoh ya?. Tapi ya sudahlah arinkan emang gitu selalu ngeluarin jawaban yang asal ceplos.

"jadi karna itu kau tak mau" bukan jongin tapi jungkook yang nanyak.

"iya lalu karna apa lagi. Kemaren saja ketika kau memelukku jantungku meletup-letup tak jelas. Belum lagi mengingat kondisiku yang sekarang sedang patah hati bukankah akan lebih cepat aku mencintaimu" jelas arin panjang lebar.

Ya tuhan arin!
Kenapa di perjelas sih?
Jungkook juga kenapa di tanyain lagi sih? Kan kena batunya sendiri liat tu tingkah jungkook udah salah tingkah ga jelas. Pengen senyum tapi di tahan mukannya juga udah merah padam.

Cie cie jungkook..!

"baiklah itu artinya kau menerima tawaran ini. Dan soal kau jatuh cinta itu ku serahkan pada kalian berdua. Jika kalian saling jatuh cinta kenapa tidak" ucap jongin lagi.

"jadi aku boleh jatuh cinta beneran? "

Tbc. ^