Budayakan vote sebelum baca!
Kritik dan saran dalam kolom koment...Terimakasih 👍
22:19 KST
Semua orang berusaha menghindari guyuran hujan yang cukup deras, angin yang kencang hingga meniup pepohonan yang ada di jalan. Halte bus penuh dengan orang-orang, ada yang sengaja berteduh ada juga yang menunggu bis terakhir.
Seorang yeoja yang berdiri di kerumunan orang-orang yang menunggu bis, pandangan mata tertuju padanya. Ia terlihat basah kuyup dengan baju yang memiliki cukup banyak koyakan disisi dress yang ia pakai, di tambah ia tidak menggunakan alas kaki. Semua mengira ia yeoja yang sedang depresi atau ia lari dari rumah sakit jiwa. Apapun itu pasti orang melihatnya dengan pikiran negative.
Yeoja itu sudah tidak peduli dengan kata malu. Sekarang yang ia inginkan hanya sampai di rumahnya.
Yeoja itu membuka password pintu rumahnya. Ia pergi ke kamarnya mengambil handuk dan juga piyama. Melewati sang kakak yang siap akan memarahinya.
Setelah siap membersihkan tubuhnya yang cukup lama di dalam kamar mandi, ia masih melihat sang kakak berdiri ditempatnya tanpa bergerak sedikit pun.
" aku capek dan lelah, kau bisa memarahiku besok atau tunggu keadaanku membaik " belum sempat kakaknya membalas bicara. Sang adik masuk ke kamar dan mengunci pintu kamarnya. Percuma kalau ia bicara, toh sang adik juga tidak akan mendengarnya.
Dua hari berlalu~~
Tok tok tok ( anggap suara ketukan pintu)
" chae.. Chaeyoung.. " panggil lembut sang kakak.
" keluarlah, eonni sudah membuatkanmu sup rumput laut " ucapnya sedikit teriak agar sang adik mendengarnya.
Tidak lama chaeyoung keluar dari kamarnya yang menampakkan matanya sembab habis menangis dua hari dua malam.
" Makanlah yang banyak semua ini untukmu. Eonni harap kau pulih dari keadaanmu yang jelas masih belum eonni tau " ia menyodorkan berbagai makanan kesukaan chae.
" Gumawo, setidaknya ini cukup yang semestinya kau lakukan sebagai eonni " jawabnya yang dingin dan ketus.
" Biar bagaimana pun kau adalah my sister yang paling aku sayang " ia membelai rambut chae seperti seorang ibu pada anaknya.
" Siapa lagi kalau bukan aku yang kau sayang? " -
" Chae.. Keluarlah. Apa kau tidak pergi ke tempat bimbelmu? " sedikit teriaknya memanggil adiknya.
" Eonni, aku tidak ingin masuk ke universitas " ia keluar dari kamar lalu mengambil air mineral dari dalam lemari pendingin.
" Apa maksudmu, kau sudah aku diamkan selama dua minggu berkurung di dalam kamarmu. Aku tidak bertanya apa masalahmu selama ini. Sejak kau pulang malam dalam kondisi hujan deras "-
" sekarang kau bilang tidak ingin masuk universitas, kau tau sudah berapa banyak aku mengeluarkan uang untuk tempat bimbelmu. Aku tidak mau tau sekarang kau ganti pakaianmu dan pergi ke tempat bimbelmu " ia memaksa chae mengganti pakaiannya lalu menyeret sang adik pergi ke tempat bimbelnya.
" Rose.. " panggil jennie yang melihat Rose datang ke tempat bimbel.
" Kau datang.. Kenapa kau sulit untuk di hubungi belakangan ini " imbuhnya lagi. Rose atau chaeyoung adalah orang yang sama.
" Kata Naeun eonni kau kurang enak badan, emang kau sakit apa? " Jennie masih memberinya pertanyaan yang enggan di jawab Rose.
" Maafkan aku Jen, sudah membuatmu khawatir " -
KAMU SEDANG MEMBACA
Frost Flowers [VRose] 💕
FanfictionApa jadinya rose memiliki anak dari taehyung yang tidak ia kenal dan taehyung juga tidak memiliki cinta. Mereka bukan di jodohkan seperti yang lainnya. Lalu bagaimana bisa rose punya anak? Kim Taehyung x Park Chaeyoung 💕 BTS x BlackPink #1 - Tae...