"siapa lo?"kata aisyah
Orang itu membuka tudungnnya
"ipul?"kata aisyah
"usst"kata ipu sambil menutup pintunnya
"lo kenapah bisa.."kata aisyah terpotong oleh ucapan ipul
"ga ada waktu buat jelasin itu panda, sekrang kita harus bebasin papah kamu dan... Dia"kata ipul yg menatap ari malas
"tapi gimana carannya pul" kata aisyah
Ipul langsung mengeluarkan konci dari sakunnya dan membukannya dan sekrang papah aisyah dan ari sudah terlepas dari ikatannya
Aisyah langsung membantu papahnnya dan ipul membantu ari
Ipul membuka pintu perlahan dan keadaan aman mereka berhasil berjalan sampi ruang tengah
" kenapah lo nolongin gua? Bukannya lebih mudah buat lo sama aisyah kalo gua mati?"kata ari
"gua ga sepicik itu, gua bakal lebih sakit dari sekrang kalo aisyah menangisi lo terus menerus kalo lo mati!" kata ipul
Saat ipul ingin membuka pintu tiba² suara tepuk tangan terdengar dari belakang
"wahhh,, hebat.. "kata erik yg sudah diikuti dengan anak buahnya
"lepasin mereka semua.. Urusan lo sama gua! " kata ipul
"hahaha.. "tawa erik diikuti oleh anak buahnya
" udah dramanya??" kata erik
Ia mulai mendekat
Ipul melepaskan ari dan memberikan ari di samping aisyah
"udah bersembunyinya ?"kata erik
Ipul hanya tersenyum sinis
"sebernnya gua mulai muak dengan permainan kejar²an dan bersembunyi ini, dan lo "kata erik pada aisyah
Aisyah hanya mengeriyit
"lo tau kenapah dia pergi ningalin lo.. Dia .. Si malaikat lo ini.. Mau ngelindungin lo dari gua !" kata erik
"apah?"kata aisyah
" ohh jadi dia belum cerita betapa dia mencintai lo lebih dari hidupnnya"kata erik
"cukup erik!! Ini masalah lo dengan gua jangan bawa aisyah dalam masalah ini !!" kata ipul
" ohh.. Lo lupa ya .. Lo punya masalah sama gua.. Ya karna wanita ini pul!!lo sahabat gua dulu rik tapi cuma gara²nih cwe lo berubah!!"kata erik
Aisyah semakin tak mengerti
Erik mengeluarkan pisau dari sakunnya dan mengarahkan nya pada ipul, tapi ipul hanya diam dan tekmerespon sedikitpun..
" biar gua bantu ilangin rasa sakit lo pul dengan menghilangkan nyawa lo"kata erik seperti berbisik
Erik mengarahkannya ke arah jantung ipul tapi ipul menggenggam pisau itu hingga tangannya berdarah
"lo tau erik! Lo selalu gegabah dan ga sadar dengan kekuatan gua adalah aisyah,, "ipul berhasil mengambil alih pisaunnya dengan tangan yg berdarah
Dan mengarahkannya pada erik dan entah semenjak kapan anak buah erik sudah di sandara oleh fbi dan polisi
"sialan!!"kata erik
Erik langsung mendang kaki ipul mengambil pistol yg ada di tangan polisi dan menembakannya tepat di dada ipul, ipul terjatuh aisyah berlari ke arah ipul.. Polisi menangkap erik
"ipul... Pul banguuunnn.. "teriak aisyah menangis
"jangan.."kata ipul terbata² sambil tersenyum dan mengusap air mata aisyah
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And Ari
Romance~ AISYAH ~ Awan tak perlu mendung untuk menjelaskan kesedihannya.. Dan aku takperlu menangis untuk mengungkapkan kesedihanku.. seperti hujan lebat yg seakan² menjelaskan kepedihan yg takterucap.. ~ ARI ~ Jika hujan menjelaskan kepedihan, bagai mana...