First Love

20

Ranz ke indonesia, keluarga Ranz dan keluarga Ryn tengah makan malam bersama.

"Gimana Ranz? Kamu tentuin pernikahan kamu, kalau tunangan kan seminggu lagi, biar mama yang nyuruh Ryn pulang ke indonesia, Arka juga sedang libur sekarang dia lagi di jerman sama Ryn" ucap mama Ryn.

"Nikah nya nanti aja ma, Ranz mau nyelesain kuliah dulu 1 tahun lagi, sama Ryn juga 1 tahun lagi"

"Kan kamu mau ngelanjutin perusahaan papa Ranz, buat apa kuliah?" tanya papa Ranz

"Pa, Ranz kan mau ngedapetin ilmu lagian kan Ranz harus ada title sarjana hehe"

"Iya iya yaudah minggu depan ya"

"Iya udah"

"Yaudah sekarang mama mau nelpon ryn, nyuruh dia pulang"

Tuutt....tuuttt

"Assalamualaikum, halo ma"

"Waalaikumsalam. Ryn kamu bisa pulang gak besok? Mama mau kamu pulang"

"Loh kenapa ma? Ada apa sih ma? Kok tiba-tiba banget?"

"Kakek kamu ryn. Kakek kamu masuk rumah sakit. Kamu bisa pulangkan? Kasian kakek kamu, mungkin kalo ada kamu disini kakek sembuh"

"Oke ma, ryn pulang. Besok ryn sampe di indonesia"

"Oke sayang. Mama tunggu ya?"

"Oke ma, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Tut

"Berhasil! Ryn bakal pulang besok. Ranz, kamu siapin diri kamu sesuai rencana yang udah disiapin ya?" ucap papa ryn

"Siap pa!"

***

"Ryn! Ayo! Buruan berangkat! Lama lu ini" ucap arka

"Iya iya, marah-marah mulu lu ini bang! Berasa kaya cewek pms"

"Yee lu ini disuruh cepet, malah ngatain orang. Yuk lah, nanti kita ketinggalan pesawat gimana?"

"Iya iya. Yuk lah"

Arka dan ryn langsung beranjak dan melajukan mobilnya menuju bandara

***

Sesampainya dibandara Soekarno Hatta, arka pamit ke toilet dan meninggalkan ryn sendiri.

Saat sedang sendiri, tiba-tiba ada seorang lelaki berdiri didepan ryn dan membuat ryn bingung.

Lelaki itu membawa setangkai bunga berwarna pink dan memberikan bunga tersebut kepada ryn. Belum juga ryn bertanya, lelaki itu langsung berlari

Ryn bingung dan mengernyitkan keningnya. saat ia menerima bunga itu, ternyata didalamnya terdapat kertas yang bertuliskan

Welcome to indonesia
My first love

"R"

Setelah membaca surat itu, Ryn langsung beranjak pergi berniat mencari arka

Ryn mencari-cari arka di lantai 1 bandara, tapi dia belum juga menemukan arka. Sekarang ryn mencari arka di lantai 2 bandara.

Ryn sampai dilantai dua, saat melihat kearah bawah dia mengernyit heran saat melihat keadaan lantai 1 berubah menjadi teratur

Disebelah kiri lantai bawah ada beberapa orang memegang spanduk yang bertuliskan

'will you marry me?'

Ryn mengernyitkan keningnya. Saat melihat ke sebelah kanan, ryn terkejut melihat ranz berdiri ditengah sekumpulan orang yang membentuk huruf i love you

"Ryn! You are my first love will you be my last love?" ucap ranz

Ryn yang masih berada dilantai 2 segera turun dari sana. Ranz yang melihat itu tersenyum, lalu mengulurkan tangannya untuk ryn, agar ryn masuk ditengah-tengah sekumpulan orang tersebut.

Uluran tangan ranz pun langsung disambut oleh ryn, sekarang ryn dan ranz berdiri berhadapan

Dengan segera, ranz mengambil sebuah kotak yang berisi cincin dari sakunya dan segera berjongkok dihadapan ryn

"So...Will you marry me?" tanya ranz

Ryn yang sejak tadi menahan air matanya, kini sudah tidak tahan lagi dan langsung mengeluarkan air matanya

"Tapi.. Gimana sama naina?" tanya Ryn

"Naina?" tanya ranz sambil mengernyitkan dahinya

"Iya, bukannya kamu sama naina mau nikah ya?"

"Hahaha, kamu denger dari mana? Hm?"

"Ya emang gitu kok"

"Gak gitu sayang... Aku sama naina itu gak ada hubungan apa-apa. Naina itu sepupu aku, jadi mana mungkin aku nikah sama dia. Lagian aku kan udah sama kamu"

"Jadi.. Dia sepupu kamu?"

Ranz ngangguk sebagai jawaban

"So.. Apa jawabannya?"

"Yes, i will" ucap ryn

Dengan segera ranz langsung memeluk ryn dan menenggelamkan wajah ryn di dadanya

Tamat…
Ini tamat beneran loh ya 😂
Yeeaayyy selesai👏
Makasih buat para readers yang udah Setia sama cerita yang gak jelas ini makasihh 💞
Makasih buat bantuannya fykngchni Firdahusnul
Love love 💞