Part 5*Penghuni Rumah

507 23 15
                                    

'Bugh'

Nazira kehilangan kesadarannya saat dua buah mangga berturut turut  jatuh tepat mengenai kepalanya. Tubuhnya tergeletak begitu saja di bawah pohon mangga. baju yang dikenakannya sudah kotor berlumuran tanah

...

Setelah menyelesaikan tugasnya di rumah sakit sebagai dokter kini iapun harus menyelesaikan urusannya di salah satu kampus sebagai seorang dosen. Bukan karna ia mengejar uang ataupun apa uang yang dimilikinya sekarang sudah lebih dari kata cukup fahrul merupakan salah satu wirausahawan muda yang cukup sukses belum lagi posisinya di rumah sakit sebagai dokter juga sebagai kepala rumah sakit. Dulunya ia memang tidak berniat menjadi seorang dosen namun kondisinya sekarang berbeda ia diminta langsung oleh kepala kampus yang tak lain seniornya dulu pada saat menjadi mahasiswa fahrul merasa tidak enak jika harus menolaknya belum lagi pa amran sudah banyak membantunya dulu. Mungkin sudah saatnya ia harus membagi ilmunya dengan para  mahasiswa para penerus pemimpin bangsa.

Sesampainya dikampus fahrul langsung menyelesaikan tugasnya melengkapi arsip arsip sebagai dosen baru.

Tak butuh waktu lama ia pun dapat menyelesaikan urusannya dengan cepat sebelum pulang fahrul menyempatkan diri pergi ke masjid kampus untuk melaksanakan solat ashar. Namun hujan turun cukup deras hingga membuat fahrul mengurungkan niatnya untuk segera pulang akhirnya ia memutuskan untuk berdiam di masjid sambil membaca quran hingga hujan reda

Setiap hurufnya adalah hikmah . Ayat demi ayat dilantunkannya dengan penuh kekhusyuan. Mengundang ketenangan dan keteduhan hati yang tengah dilanda kegelisahan.

Sebaik baiknya manusia adalah orang yang membaca alquran dan mempelajarinya

Bacalah alquran walaupun hanya satu ayat

Al quran adalah obat hati yang nyata , Al quran merupakan petunjuk bagi orang beriman. namun sayang kebanyakan manusia sering mencampakannya mereka mengaku beriman pada al-quran namun mereka tak pernah membacanya bahkan mereka hanya menjadikannya sebagai sebuah pajangan atau hiasan rumah hingga al-quran itu usang dan berdebu. dan yang lebih parahnya lagi orang orang kafir yang tidak beriman pada al-quran ada saja dari golongan mereka yang menghinakan al-quran bahkan sampai yang merobek dan membakarnya. sungguh azab yang nyata bagi mereka.

al-quran adalah kitab yang terjaga kesucian dan kemurniannya. Allah memuliakan orang orang yang membacanya, mempelajarinya dan mengamalkannya. dan Allah lebih muliakan lagi orang orang yang mau menghafalnya.

fahrul mengakhiri bacaannya dan menyimpan al-quran itu pada sebuah rak, hujanpun telah mereda fahrul bergegas untuk segera pulang mengingat hari sudah semakin sore. iapun berjalan keluar dan memakai sepatunya di depan teras. setelah beberapa langkah ia melihat seorang gadis yang sedang terbaring didekat pohon mangga. apa mungkin gadis itu tidur disana?? akhirnya fahrul memutuskan untuk menghampirinya. buju gadis itu basah kuyup dan kotor mungkin terkena cipratan tanah fahrul tidak bisa mengenalinya karna wajahnya tertutupi oleh kerudung yang dikenakannya. fahrul menyibakan kerudung yang menutupi wajahnya dia sedikit terkejut dengan seseorang yang dilihatnya ini. dia adalah gadis ceroboh yang menumpahkan makanan padanya kemarin. fahrul mencoba membangunkan gadis itu namun gadis itu masih tak bergeming, fahrul mengecek keadaan sang gadih wajahnya pucat dan suhu tubuhnya juga tinggi. dia melihat disekitar kampus sudah sangat sepi dan tidak mungkin ada orang lagi selain dirinya. hujanpun turun kembali  tak ada cara lain fahtulpun menggendong gadis itu untuk sampai ke mobilnya. akhirnya dia memutuskan untuk membawa gadis itu pergi ke rumahnya. karna sangat tidak mungkin jika harus dibawa kerumah sakit jaraknya sangatlah jauh apalagi dengan cuaca yang hujan deras dan gadis ini harus segera ditangani.  

sesampainya di depan rumah fahrul dengan cepat membawa gadis itu kedalam rumah "assalamualaikum bi.." ucapnya dengan tergesah gesah bi inahpun menghampirinya 

Nazira Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang