Mine! [kiseki no sedai + kagami x reader]

Chap 11 Dare?

Namaku Ruby Kylie, salam kenal" ujar Perempuan itu sambil tersenyum lalu menyeringai kearah Masaki.
.
.
.
Warning
.
.
.

Bad EBI
OOC
Typo(s)
Etc.
.
.
.

Mine! [Kiseki no sedai + kagami x Reader]
Genre: Harem, Romance, too much receh jokes, drama yang gak jelas dll.

Tiati muntah sama keALAYan FF ini
Enjoy ^^
◐◐◐
♔ⓝⓞⓡⓜⓐⓛ ⓟⓞⓥ♔

"Ya baiklah silahkan duduk disebelah Murasakibara" ujar sensei sambil menunjuk Mura.

Ruby pun duduk disebelah Murasakibara, ia melihat kearah Masaki lalu menyeringai.

Masaki yang melihat seringaian Ruby pun menatapnya dengan tajam.

"WHEN SHE LOOKS AT ME AND I LOOK AT HERRR" Chel berlari-lari dikoridor dengan TOA, Chel pun pada akhirnya dikejar-kejar oleh satpam.

"Woiiii bocah sialan sini lu" ujar sang satpam nyolot sambil ngejar-ngejar Chel.

"Anjng ganggu momen" ujar Ruby dengan kesal.

"Udah abaikan njeng" ujar Masaki.

Pelajaran pun dimulai...

◈Time Skip◈

Dijam istirahat pun Ruby menghampiri meja Masaki lalu membisikan sesuatu di kupingnya.

Masaki yang mendengar hal itupun meninju Ruby. Untungnya dikelas hanya terdapat Masaki, Himuro dan Murasakibara.

Himuro pun menahan Masaki yang sudah tidak tahan ingin menghajar Ruby.

"Haloo.. Tatsuya sayang~" ujar Ruby sambil memeluk Himuro.

Himuro pun melepaskan pelukannya lalu mendorong Ruby.

"Sialan.. Diam kau jalang!!" ujar Masaki ingin menendang Ruby.

Himuro pun menepuk pundak Masaki lalu menatapnya, Masaki menatapnya balik. Masaki pun mengangguk, lalu ia mundur.

"Tchh.." Masaki pun duduk dimeja sambil menahan amarahnya.

"Aku tidak menyukai orang yang menyakiti adikku ataupun Masaki" ujar Himuro lalu pergi meninggalkan Ruby yang diikuti Murasakibara.

"Haa.. Mendokusai.. Aku tidak kenal kau.. Tapi kalau kau berani menyentuh (Name)-chin atau Shiro-chin aku akan menghancurkanmu" ujar Murasakibara lalu mengikuti Himuro.

Masaki pun lompat dari mejanya lalu menampar wajah Ruby.

"Berani selangkah dekat-dekat (Name)? Aku hajar kau jalang!!" ujar Masaki lalu meninggalkan Ruby sendirian.

Ruby yang tinggal sendirian pun tertawa layaknya psycho. Lalu mengelap bibirnya yang berdarah.

"HAHAHAHAHA, AKU TIDAK TAKUT DENGAN KALIAN SIALAN!!" teriak Ruby sambil menangis, itu adalah pertama kalinya dalam hidupnya ia ditolak.