Pertengkaran Manis (Part 27)

21 9 0
                                    

Sinar mentari yang menyapa di pagi ini, menambah keindahan untuk kota Seoul.









Di hari ini Kim Jae dan Hyo Nam tengah berada di sebuah tempat yang begitu indah di Tokyo.








Tempat yang saat ini mereka datangi bisa di sebut dengan taman karena di tempat itu banyak sekali bunga sakura yang bermekaran dengan indah nya.







"Mwo kau menyukai tempat ini??" tanya Kim Jae kepada Hyo Nam sambil menikmati keindahan di tempat itu.
"Mullo, tempat ini begitu indah" jawab Hyo Nam dengan tersenyum.

"Kim Jae" panggil Hyo Nam.
"Ne" jawab Kim Jae dengan singkat.
"Ada yang ingin ku katakan pada mu" seru Hyo Nam mengatakan nya kepada Kim Jae.

"Mwo??" tanya Kim Jae.
"Eonje acara pertunangan kita di laksanakan??" tanya Hyo Nam dengan tiba-tiba membuat Kim Jae langsung menatap ke arah Hyo Nam.

"Wae kau bertanya seperti itu??" tanya Kim Jae yang penasaran.
"Appa ku ingin kita cepat-cepat melaksanakan acara pertunangan ini" jawab Hyo Nam dengan wajah yang menunduk.

"Wae appa mu ingin kita cepat-cepat bertunangan??" tanya Kim Jae yang masih penasaran.
"Aku tidak tahu" jawab Hyo Nam dengan wajah nya yang masih menunduk ke bawah.
"Mwo yang kau katakan pada appa mu??" tanya Kim Jae kepada Hyo Nam.








Hampir beberapa detik, Hyo Nam hanya diam dan tak menjawab apa pun dari pertanyaan Kim Jae.








Hingga akhir nya dia menjawab pertanyaan dari Kim Jae meski pun dengan nada suara nya yang datar dan dengan wajah yang masih menunduk ke bawah.







"Aku kata kan iya pada appa" jawab Hyo Nam setelah diam beberapa detik.
"Wae kau mengatakan iya??" tanya Kim Jae.
"Aku hanya ingin appa bahagia" jawab Hyo Nam dengan menatap Kim Jae.

"Kau ingin appa mu bahagia....." ucap Kim Jae yang tiba-tiba menghenti kan
pembicaraan nya.
"....tapi kau rela membuat Joon Do sakit hati hingga membenci mu??" tanya Kim Jae yang melanjut kan pembicaraan nya dengan menatap kedua mata Hyo Nam.

"Aku melakukan nya karena aku menyayangi Joon Do" jawab Hyo Nam dengan nada suara nya yang mulai berubah.
"Kau menyayangi Joon Do??" tanya Kim Jae kepada Hyo Nam.

"Jeongmallo??" tanya Kim Jae dengan senyum miris nya.
"Wae kau rela meninggal kan nya dan membuat nya hancur dengan cara mu yang seperti ini??" tanya Kim Jae yang membuat Hyo Nam secara perlahan menetes kan air mata nya.







Tak ada jawaban apa pun yang Hyo Nam kata kan dari setiap pertanyaan Kim Jae, dia hanya menunduk dan terus menetes kan air mata nya itu.









"Wae kau hanya menangis??" tanya Kim Jae yang dari tadi melihat Hyo Nam terus menetes kan air mata nya.
"Jawab lah pertanyaan ku" pinta Kim Jae yang menyuruh Hyo Nam untuk menjawab semua pertanyaan dari nya.

"Aku melakukan semua ini, agar Joon Do bahagia" jawab Hyo Nam yang tiba-tiba menatap Kim Jae.
"Kau egois...." seru Kim Jae yang mengatakan nya kepada Hyo Nam.
"....Kau pikir Joon Do akan bahagia, setelah dia tahu orang yang dia sayangi itu menyakiti nya??" tanya Kim Jae yang melanjut kan ucapan nya itu dengan nada yang tinggi.

"Jika perjodohan ini adalah perintah dari appa ku, maka aku akan menjalan kan nya....." seru Kim Jae dengan nada suara nya yang mulai terkendali lagi.
"....Tapi, aku tetap tidak akan pernah rela melihat sahabat ku di sakiti dengan cara mu yang egois seperti ini" jelas Kim Jae yang melanjut kan ucapan nya kepada Hyo Nam.







Please don't cry BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang