I hate pink

🍒🍒🍒

Sakura tidak sengaja melihat Sasuke merebahkan tubuh nya di bawah pohon belakang istana.

Semilir angin membuat surai dark blue nya sedikit berantakan.

Namun, tak mengurangi ketampanan nya sedikit pun.

Sakura bersembunyi di balik dinding. Dia merogoh ponsel nya di saku blazer dan mengambil gambar Sasuke diam-diam. " Kakak selalu tampan dalam situasi apapun." dia tersenyum melihat hasil karya nya.

" Oi! Sasuke! " suara Naruto membuat Sakura tersentak dan langsung bersembunyi. Dia sedikit mengintip pemuda durian itu yg membangunkan kakak nya.

" Bangun! " Naruto duduk di samping nya dan dg sengaja menyentil hidung mancung Sasuke agar si empu nya bangun.

" Ada apa? " dg malas Sasuke membuka mata nya dan duduk.

" Mana tugas mu? Kita harus ke Nanko sebentar lagi. "

" Aku sudah selesai. " Sasuke memberikan buku nya pada Naruto." Sekalian kau yg berikan pada sensei. "

" Sudah ku duga. " Naruto memasukkan buku itu ke dalam tas dan beranjak.

Mereka berjalan meninggalkan belakang istana.

Huft... Sakura bernafas lega melihat kepergian mereka.

# # #

Nasi, tempura, sop miso,dorayaki, mix salad, dan juga juice.

Satu meja terdiri dari empat bangku.

Sasuke dg terpaksa duduk dg Sakura yg di paksa Naruto ikut dg nya.

Mereka makan dalam dalam diam.

Sakura juga tidak memulai percakapan.

Tapi, saat dia hendak memakan salad nya, tiba-tiba sebuah tangan mengambil piring berisi salad itu dan menukar dg sepiring dorayaki.

Tanpa melihat si pelaku, Sakura sudah tau siapa orangnya. Gadis bermarga Uchiha ini memakan satu per satu kue kesukaan doraemon itu.

" Sesekali cobalah kue ini. " kata Naruto.

" Hn. " gumaman itu sudah cukup mewakili jawaban nya.

" Haahhhhh... Kau ini. Jika tidak ada Sakura, milik siapa yg akan kau ambil? "

" Kau. "

Naruto menggembungkan kedua pipi nya.

Setelah mereka selesai makan siang, Orochimaru menyuruh mereka berjajar rapi di sebuah taman untuk pengambilan gambar.

" Ayo. Yg laki-laki di depan dan berjongkok! Yg perempuan tepat di belakang mereka dan berdiri. " perintah sensei bersurai panjang itu.

Mereka yg merasa sebagai laki-laki, berbaris paling depan dan berjongkok. Tp ada yg pose nya duduk sembarangan, seperti Naruto yg duduk bersila sambil merentangkan kedua tangan nya.

Sakura dan kawan-kawan berbaris rapi di belakang.

Sementara sang sensei mengambil gambar mereka.

" Tiga.....dua.....satu.... "

Klik

" Sudah. Cukup. Kita kembali ke dalam bus. Sebelum itu, kumpulkan tugas kalian pada ketua kelas. "

Mereka menghampiri Shikamaru dan memberikan tugas masing-masing.

" Ini milik ku dan Sasuke. " pemuda durian itu memberikan dua buku pada pemuda nanas itu.

Setelah mereka mengumpulkan tugas, satu per satu memasuki bus dg rapi.

Sakura hanya bisa berdiri di samping Sasuke saat pemuda itu duduk di bangku nya. Aku harus duduk di mana? Sakura mengedarkan pandangan nya mencari tempat duduk kosong.

Penuh.

Sakura kembali menatap bangku kosong di samping Sasuke. Dekat jendela.

" Uchiha Sakura! " suara Orochimaru sensei mengagetkan nya." Cepat duduk! Bus akan segera berangkat. "

" Baik...." ucap nya pelan.

Sakura meneguk ludah nya, " maaf, kak...bolehkah aku duduk di sana?"

Sasuke hanya diam.

Sakura mulai resah.

" Uchiha Sakura! " suara sensei itu membuat nya tersentak.

" Iya, sensei. "

Persetan!

Sakura melewati Sasuke tanpa permisi dan duduk di samping pemuda itu. Dia merapat pada jendela dan sebisa mungkin tidak bersentuhan dg nya.

Naruto yg duduk di seberang mereka, hanya bisa menatap penuh arti.

Sementara Sasuke....

Jangan di tanya.

Dia sibuk memejamkan mata nya.

# # #

Uchiha International High School

Sampailah mereka di sekolah elite itu.

Sasuke melirik pada sosok yg tengah tertidur di samping nya sambil menyandar pada jendela.

" Sasuke! Bangunkan dia! " tegur Naruto.

Pemuda Uchiha itu malah beranjak dan meninggalkan bangku nya.

" Dasar manusia es. " Naruto mendekati Sakura dan membangunkan gadis itu." Hey, Sakura. Sudah sampai. Bangun. " dia mengguncang pelan tubuh gadis itu.

" Nggg... " gadis itu menggosok kedua mata nya." Naruto.... "

" Kita sudah sampai. Cepat bangun. Mobil jemputan mu sudah sampai. "

Sakura melihat ke luar jendela. Di mana sang kakak sudah masuk ke dalam mobil dan pergi lebih dulu.

Sakura mengangguk.

Dia membenahi seragam nya kemudian mengikuti Naruto keluar dari bus.

" Bisa-bisanya kau tidur saat perjalanan pulang. " Ino berkacak pinggang saat Sakura keluar dari bus.

Gadis itu hanya nyengir kuda lalu menghampiri mobil jemputan nya.