Ya, aku tepat disini

1.1K 41 1
                                    

Vidi menarik lengan salsa kasar dan ini kali pertamanya Vidi berbuat seperti ini kepada salsa,Ilyas sempat membela salsa namun Vidi lebih menang dari Ilyas.

"Kenapa kalian bisa duduk bareng? "Tanya Vidi

"Aku gak tau kak Ilyas tiba-tiba duduk disamping aku buat nol-"

"Harus begini sal?"Tanya Vidi memberikan sebuah foto 

"Kak itu gak kayak yang kakak bayangin"Ucap Salsa panik dan Vidi hanya menatapnya intens

"Aku takut dan disitu ada kak Ilyas doang"Ucap Salsa dan Vidi mulai membalikkan badannya

"Kakak gak perlu pura-pura cemburu kalo dihati kakak cuman ada orang lain"Ucap Salsa yang sudah tak kuat 

"Maksudnya?"Tanya Vidi bingung

"Aku tau kakak pacaran sama aku sebagai pengganti Vira kan? Atau sebagai pelarian aja!"Tanya salsa sampai tersenyum Vidi merasa sakit pada hatinya perkataan salsa membuatnya merasa bersalah,sebenarnya salsa ada dihatinya namun tak sebesar Vira.

"Ilyas ngmong apa aja ?"Tanya Vidi dan Salsa hanya diam dia tak mungkin menceritakan semuanya pada Vidi.

"Oke kalo lu gak mau kasih tau,gue yang cari tau"Ucap Vidi sudah diujung tanduknya

Salsa jengah dan membiarkan Vidi pergi baru berapa langkah dia berjalan ponselnya berbunyi

"Kenapa Nia?"Tanya salsa

"Ahhh gila sal gue kangen banget,lu sombong banget sih udah 1 bulan kita gak ketemu"Ucap Nia

"Gue lagi sibuk Nih,gue juga lagi study tour"Ucap salsa,dia merasa lebih baik karena Nia sudah menolongnya mengalihkan pikirannya yang butek itu.

Jam istirahat sudah datang dan salsa duduk didalam bis dan mendengarkan music dan memakan makan siangnya di salam Bis dengan beberapa orang didalamnya.

Dilain sisi disebuah gang kecil yang sepi dua lelaki itu sedang bicara serius dan salah satunya mulai terpancing.

"Gue kasian aja sama salsa dia gak pantes buat bajingan kayak lo"

"Lu ngarang apa aja sama salsa?"Ucap Vidi

"Gue gak ngarang,itu fakta"Ucap Ilyas

"LU NGOMONG APA ANJING!"Ucap Vidi tak sabar

"Gue bilang lo lebih sayang Vira dari pada Dia"

BUGH! BUGH! BUGH!

"ANJING LO,LO KIRA LU SIAPA BERANI BANGET NGOMONG KAYAK GITU"Ucap Vidi emosi dan Ilyas memanfaatkan kelemahan terbesar Vidi,emosinya

"Come on,lu gak usah ngelak,lu belum move on 100 persen dari adek gue di,dan lo juga gak akan move on dari adek gue"Ucap Ilyas yang mengelapi sudut bibirnya yang pecah

"Apa mau lo ? Gue yakin ada maksud lu deketin salsa tiba-tiba"Ucap Vidi

"Mau gue? bisa gak lo balikin senyum Nyokap gue lagi huh?"Ucap Ilyas yang emosi kali ini

"Gue nyesel pernah biarin adek gue ditangan yang salah!"Ucap Ilyas dan mendapatkan satu pukulan dari Vidi

"Pukul gue aja,sampe mati sekalian,biar semuanya jelas,Seorang Vidi nebunuh adik dan kakaknya "Ucap Ilyas,saat vidi hentak memukul Ilyas ada yang menghentikannya

"Berenti!"

"Jangan ikut campur"Ucap Vidi

"Semua bisa diselesaiin baik-baik"Ucap Andreas

Vidi pergi meninggalkan mereka berdua dan kembali ke bisnya dengan penampilant yang berantakan namun tak separah Ilyas yang harus digotong Andreas dan temannya

PAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang