Ini Sedih Namun Ini Kenyataanya

1.1K 43 0
                                    

Salsa hanya diam dari tadi dan Nadira hanya memejamkan matanya,Salsa terus melihat jam pada ponselnya yang berjalan sangat lambat.Salsa masih melamun hingga Nadira yang bangun dan berusaha untuk mengambil gelas berisi air,dengan sigap salsa mengambilkan untuk nadira

Nadira yang melihat perilaku itu tersenyum sambil mengucapkan terima kasih kepada salsa dan salsa lagi-lagi hanya mengangguk 

"Sekolah lu gimana sal"Ucap Nadira masih memegangi gelas tadi

"Biasaa aja"Ucap Salsa

"Masih suka telat?"Tanya Nadira

Salsa tanpa sadar tersenyum dan menjawab pertanyaan Nadira 

"Lu pasti masuk rumah sakit kecepek an kan?"Tanya Salsa yang mungkin sudah sedikit membaik 

"Iya,gue banyak pikiran aja"Ucap Nadira

"Tentang Noval?"Tanya Salsa enek mengucap nama itu

"Bukan"Ucap Nadira tersenyum lemah,salsa tau itu artinya ada sesuatu yang sangat penting dan sedang kacau,biasanya nadira akan cerita semuanya kepada salsa hingga menangis,namun akibat konflik itu membuat jarak antar satu sama lain,lebih tepatnya salsa yang menciptakan jarak itu sendiri.

"Mama Papa aku cerai sal"Ucap Nadira sudah menangis .Salsa menahan unduk mendekat kearah Nadira namun saat mendengar isakan Nadira makin jadi  salsa mendekat dan mengambiil gelas yang dipegang Nadira tadi dan Nadira lebih dulu menarik salsa dan memeluk salsa.

"Gue gak tau sal mau cerita sama siapa,gue rasa cerita sama Nia atau Siska itu belum tepat sal,gue belum nyaman ceritain masalah pribadi gue ke orang lain selain lu sal,tapi disatu sisi gue tau pasti lu gak akan mau denger cerita gue kan sal,gue minta maaf sal gue gak tau kalo orang itu Noval,kalo gue tau juga gue tolak sal"Ucap Nadira masih menangis

"Udah Nad,lupain aja"Hanya Itu yang diucapkan Salsa

dan tanpa sadar ada sosok yang mendengar ucapan mereka berdua,dengan wajah sedihnya.Noval dan Nia yang belum pergi dari sana

"Gue bener-bener down sal pas lu ngejauhin gue gitu aja,bahkan lu sampe block gue sal,gue bener-bener sedih pastau lu bisa semarah itu sama gue"Ucap Nadira yang sudah melepas pelukannya

"Gue..cuman kaget aja pas tau kalian jadian"Ucap Salsa

"Gue minta maaf sal,gue mohn jangan ngehindarin gue sal,jangan"Ucap Nadira masih menangis

"Gue udah gak masalah lu sama Noval,gue tau kok gue penghancur hubungan kalian berdua,kalian bisa balikan lagi kok Nad,gue tau kalian masih saling sayang dan Noval masih sayang banget sama lu"Ucap Salsa datar

"Gak bisa sal,gue tau lu pasti masih ada rasa walau sedikit sama Noval,gue gak mau kita jadi berantem lagi,ini nyiksa gue banget sal"Ucap Nadira

"Noval juga kesiksa Nad"Ucap Salsa

"Noval itu sayang tulus sama lu Nad,jadi jangan lepasin orang yang kayak gitu"

"Kalian seharusnya balikan lagi dan mulai dari awal,jangan pikirin gue,gue udah gak ada rasa apa-apa"Ucap Salsa kali ini tersenyum dan Nadira menghambur pelukan kearah Salsa

Suara pintu dibuka dan menghadirkan sosok Noval yang masuk sambil membawa buah dan beberapa makanan ringan untuk dirinya nanti berjaga.

"Kayaknya gue harus pergi deh,udah ada tuh yang jagain lu"Ucap Salsa pergi begitu saja melewati Noval yang tadinya ingin menegurnya,namun salsa masih belum bisa memaafkan Noval.

Salsa jalan menuju lift terbuka,salsa masih terdiam namun tersenyum hingga pintu lift  terbuka dan salsa keluar menuju Lobby rumah sakit namun tiba-tiba ada yang menariknya dan memeluknya

PAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang