Chanyeol tersenyum manis meskipun masih terlihat canggung. Ia mengelus rambut hitam panjang milik Byulhi.
Merasakan ponselnya berdering, Chanyeol dengan segera mengangkat panggilan yang masuk di ponselnya. Setelah sedikit berbincang dengan sang penelfon, Chanyeol kembali meletakkan ponselnya dan beralih memandang Byulhi.
"Karena Byulhi sudah mencium daddy, maka daddy akan memberikan hadiahnya."
Mendengar kalimat pertama dari daddynya itu membuat pipi Byulhi sedikit memerah. Dan karena daddynya membahasa tentang kado istimewah maka Byulhi dengan cepat mengalihkan rasa malunya.
"Mana daddy ?"
"Keluarlah dan dapatkan hadiahmu."
Tanpa menunggu lama, Byulhi berlari keluar rumahnya diikuti oleh Chanyeol yang berjalan dibelakangnya.
Baru saja ia membuka pintu dan ia sudah menemukan kado istimewahnya. Disana ada sepasang suami istri yang berdiri dengan senyum sumringahnya. Itu Hyunsoo dan Daehyun.
Itu adalah mommynya. Byulhi berlari secepat kilat dan memeluk mommynya sangat erat, Chanyeol yang melihat adegan dihadapannya tersenyum senang melihat putri kesayanganya merasa senang.
Chanyeol menyapa Daehyun selagi Hyunsoo dan Byulhi masih saling melepas rindu.
"Mommy.. I miss you, so much."
"I miss you too, baby."
Malam ini pesta benar-benar terasa sangat meriah bagi Byulhi juga semuanya. Ia merasa lengkap dan sempurna saat ini.
Ia merasa terlampau senang sampai tak sekalipun senyumannya luntur barang sedetikpun.
Malam semakin larut dan pestapun telah usai, kini Byulhi sedang menunggu daddynya untuk tidur bersama.
Hari ini Byulhi ingin tidur dengan daddynya. Byulhi hanya tidak ingin mengakhiri hari baiknya dengan tidur sendirian. Jadilah ia meminta pada daddynya untuk menemaninya tidur. Chanyeol dengan pasti akan mengiyakan permintaan putri tercintanya itu.
Tak berapa lama pintu kamar Byulhi terbuka, menampilkan tubuh tinggi Chanyeol yang sudah terbalut piyama hitamnya. Dengan cepat Chanyeol berjalan kearah ranjang anaknya dan berbaring disampingnya.
"Daddy..."
Byulhi menggeser tubuhnya lebih dekat kearah sang daddy dan memasukan dirinya dalam dekapan pria tampan itu.
"Mommy sudah ada disini. Apa yang ingin Byulhi lakukan ?"
"Aku ingin menghabisakan banyak waktu dengan mommy dan juga daddy tentu saja."
"Jadi Byulhi ingin tinggal dengan mommy ?"
"Tentu saja ingin."
Melihat anaknya sepertinya antusias untuk tinggal dengan mommynya. Chanyeol memyampaikan suatu yang harus ia sampaikan.
"Kalau begitu tidak apa kan jika Byulhi tinggal dengan mommy ?"
"Bolehkah ?"
"Tentu boleh, sayang."
Byulhi semakin mengeratkan pelukannya pada sang daddy. Ia terlalu senang saat ini.
Ia bisa tinggal dengan mommynya, bukankah itu berita bagus ?
Maafkan ketidakjelasan ini kawan.
Sebenernya story ini cuman coba-coba.. Soalnya pingin ajah gitu ngerasain punya daddy kayak yeol... So sorry for kegajeannya..
Please read and review juseyooo~~
KAMU SEDANG MEMBACA
DADDY
Fanfiction"Apa ini kado istimewahnya daddy ?" Chanyeol terkekeh dan menggeleng. "Bukan itu sayang." "Lalu mana ?" "Beri daddy satu ciuman dan kau akan mendapatkanya." Cup~ Deg. Tanpa menunggu lama Byulhi membawa bibirnya mendarat tepat dibibir milik Chanyeo...