Part 26

465 31 13
                                    

Hari ini gua sama angkatan gua punya rencana main bareng sepulang eskul.

"jadi kan?"ujar reza

"jadi lah" ujar nafi

"mau beli seblak dimana?" tanya umarwi

"di tempat biasa kita beli" ujar anisa

"oh oke" ujar reza

Skip!
Kita langsung ke tempat seblak.

"eh mejanya penuh banget" ujar rahmi

"yah gimana dong" ujar farah

"Makan dirumah lu aja" ujar anisa ke nafi

"Dirumah gua? Yaudah" ujar nafi

"Eh dina gua ga pedes" ujar reza

"Reza? Gasuka pedes?" Ujar gua yang langsung ketawa

Reza cuma ketawa gajelas

"reza uang lu kurang nih" ujar dina

"Tambahin yaelah" ujar reza ketawa

"Dasar cowo" ujar farah ketawa

Lagi dan lagi reza ketawa ngakak.

Skip!
10 menit kemudian.

"Lama nih" ujar gua

"Sabar fa,namanya juga ngantri"ujar nafi

"Nah itu dina" ujar rahmi

"Langsung kerumah nafi aja" ujar dina

"Yaudah ayo" ujar nafi

Kita otw kerumah nafi
Skip!
Rumah nafi.

"Langsung masuk aja gua home alone" ujar nafi

Kita masuk rumah nafi.
Eits,ga lupa salam pastinya:)

"Rumah nafi banyak banget pintunya"ujar reza bingung

Gua sama anisa hanya geleng geleng.

"Eh gua bikin minuman dulu ya di dapur" ujar nafi

"Oke oke" ujar gua

"Eh naf gua bantuin ya" ujar rahmi

"Iyaaa ayo ikut" ujar nafi

Reza masih bingung dengan rumah nafi.

"Ini pintu apa naf?" Ujar reza

"Pintu kamar orang tua gua" ujar nafi

"Ini pintu apa?" Ujar reza lagi

"Pintu dapur lah za:v ish lu gimana si" ujar nafi gemes.

Gua sama anisa hanya ketawa ngeliat reza begitu juga rahmi yang lagi di dapur.

"Lu ngapain si toy?" Ujar rahmi ke umarwi.

Oh ya umarwi sering dipanggil otoy sama angkatan gua:v

"Ini pintu apaan dah naf?" Ujar umarwi

Berawal Dari Kemah⛺ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang