VANILLA [Slow Update]

V - 6🦄

Happy Reading Sayang :v

~NILLA POV~

Keesokan harinya aku terbangun di kasur Cecil dengan Cecil disebelahku. Aku semalam bersama dengan Zayn dan diantar pulang. Tapi aku tidak merasa berjalan ke kamar dan tidur di kasur Cecil.

Oh iya aku baru ingat kalau aku tertidur di mobil Zayn.

"Apa!!!!!" teriakku teringat sesuatu sampai membuat Cecil dan Eryl terbangun dari tidurnya.

"Lu apa apaan sih Nil ganggu tidur gue" ucap Eryl.

"Sorry sorry" ucapku sambil cengengesan.

"Cil bangun!!!" ucapku sambil mengguncang tubuh Cecil.

"Bentaran" jawab Cecil dengan lirih.

Aku tidak menyerah begitu saja. Aku masih terus mengguncangkan tubuhnya sampai dia terbangun.

"Apaan sih" ucap Cecil kesal.

"Gue mau tanya. Gue kok bisa tidur di kasur lo sih, seingat gue ketiduran di mobil Zayn trus....." ucapanku dipotong oleh Cecil.

"Berisik Nil, lo tuh tadi malem digendong sama Zayn sampai sini" ucap Cecil.

"Whattt!!! gue digendong sama Zayn" ucapku kaget.

"Iyaaa ga usah teriak segala" ucap Eryl.

"Lo tuh tadi malem bak seorang putri yang digendong oleh pangerannya" lanjut Eryl sambil seyum senyum.

"Lo mana tau lo kan tidur" ucap Cecil.

"Gue tadi malem masih liat dikit kali" ucap Eryl tak mau kalah.

"Stttttt kenapa malah kalian yang berisik sih" ucapku jengah.

"Udah ya ga usah dibahas" ucapku mengakhiri.

Padahal aku merasa malu sekali. Aku mempunyai niat berterima kasih pada Zayn karena sudah mengantarku dan menggendong ku sampai kamar Cecil. Ya walaupun aku sebenarnya malu sekali.

______________

"Enaknya kita kemana nih mumpung libur" ucap Eryl.

"Kemana ya..." ucapku sambil berpikir.

"Gimana kalau kita seharian jalan jalan trus habis itu ke Mall buat belanja" usul Eryl.

"Hmm boleh juga,gw juga udah lama ngga belanja. Klo lu gimana Nil?" ucap Cecil.

"Ok gue ikut" ucapku.

"Kuy lah siap siap" ajak Eryl yang langsung kuangguki dengan Cecil.

Setelah bersiap siap aku, Cecil dan Eryl langsung menuju gazebo dimana tempat mobil parkir.

"Btw pake Mobil lu apa mobil gue Ryl?" Tanya Cecil.

"Pake mobil gue aja deh,gantian biasanya kan pake mobil lu sekarang giliran gue,tapi lo yang bawa ya" ucap Eryl sambil cengengesan.

"Hmm ya deh,mana kuncinya lu sama Nilla tunggu disini" ucap Cecil yang kujawab anggukan.

10 menit berlalu, tapi Cecil masih belum datang dari tadi. Saat aku dan Eryl sedang berbincang, tiba tiba ada yang menyapaku.

"Hai Nil" sapa Harry padaku.

"Eh hai juga" jawabku kikuk karena aku sempat kaget dengan sapaannya yang tiba tiba.

"Btw kalian mau kemana? di mana tuh temen lu yang satu yang galak banget?" Kini giliran Niall yang berkata.

"Maksud lo Cecil? dia lagi ambil mobil" jawabku.