Tidak terasa dengan pertengkaran kita bertemu dan disatukan selama ini.
Kamu adalah seseorang yang telah mengubah segala hal menjadi lebih bermakna.
-----
Kami sampai dirumah, Aldi langsung menemui papah karena sudah dipanggil.Sedangkan aku, aku tak boleh mengikuti pembicaraan mereka, begitulah papah.
Ketika Aldi dan papah selesai berbicara, dan Aldi berpamit pulang, aku menanyakan sesuatu padanya.
" Di, tadi papah ngomong apa aja. "
" nggak ngomongin apa-apa sih, cuma hal sepele aja. "
" hal sepele kaya gimana? "
" Fit dengerin nih ya, terkadang segala hal yang menyangkut privasi seseorang tidak bisa kamu paksakan agar kamu mengetahuinya, yaa walaupun kita adalah sepasang kekasih. "
" ok, aku paham. Yaudah."
" yaudah ya aku pamit dulu. "
Motor Aldi sudah menghilang dari gerbang rumah aku masuk ke dalam rumah dan segera membersihkan tubuhku,
Hari ini sangatlah melelahkan..
------
Liburan kali ini aku habiskan bersama keluarga, karena papaha akan berlibur bersama kami sepanjang liburan tidak seperti liburan tahun lalu.
Rencana liburan kali ini kami akan mengunjungi sebuah tempat, dimana tempat ini adalah tempat impian yang sangat ingin aku kunjugi.
Kepulauan kei, maluku tenggara.
" Fit, liburannya kita cuma sekeluarga aja ya. " kata papah.
" iya pah emang mau ngajak siapa lagi? Tetangga? "
" nggak maksud papah kamu gak usah bawa Aldi ya. "
" loh kok gitu sih? Emang kenapa? "
" yaaa.. Papah cuma mau kita liburan bareng keluarga aja."
" tapikan waktu itu papah ngomong, Aldi itu udah kayak anak papah sendiri. "
" tapi kan tetep aja Aldi bukan keluarga kita, sayang. Nggak papa ya? Lagian papah beli tiketnya juga cuma 3. Gimana? "
Aku bingung mau jawab apa.
Jawab 'iya pah nggak papa' nggak enak sama Aldi, dia kan udah kenal banget sama keluarga aku masa gak diajak?
Jawab 'enggak mau ah pah, mau bareng Aldi' nggak enak sama papah, papah udah beliin tiketnya, udah pesen penginapannya, lagian aku kan pengen banget kesana.
Aku dilema... Banget!
" Fitri sayang gimana? "
" nanti aja ya pah, Fitri jawabnya habis makan malam aja ya, fitri ke ke kamar dulu ya pah. "
Papah menjawab hanya dengan anggukan kecil.
Sampai di kamar, aku mengambil ponselku yang aku geletakan di atas laci ku.
Aku menghubungi Aldi, meminta persetujuannya.
Dan bertanya,
Mengapa setelah Aldi dan papah berbicara empat mata, aku rasa ada yang berubah.
--------------------#######-------------------
Gimana part ini??
Jangan lupa vote dan komentarnya ya, makasih..
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU [ COMPLETED ]
Teen FictionOh ku harap dia lupa peristiwa kemarin. Betapa terkejutnya aku ketika terdapat sebuah tangan terlampir santai dibahuku, apa itu dia?