Aku melihat hasil fotoku.
Foto Aldi yang memandang perempuan lain dengan wajah berseri.
Aku harus bagaimana? Memberitahu Fitri atau tidak??
Aku mengirim foto tersebut setelah memikirkan berbagai kata, agar dia tidak kecewa nantinya.
Ponselku berdering tertera nama Fitri disana.
Na lo dapet darimana?
Gue liat sendiri Fit
Itu sama siapa Na?
Gue gak tahu Fit
Tega banget ya dia
Lo yang sabar ya Fit
FITRI P.O.V
aku membaca ulang chatan ku dengan Anna.
Melihat lagi foto yang dikirimnya.
Tak kusangka dia bisa berbuat seperti itu ketika aku tak ada disana.
Aku tak membalas pesannya, rasanya aku ingin segera pulang bertemu dengan Aldi dan meminta penjelasannya.
Aku mendengar hentakan kaki besar menuju tempatku sekarang duduk.
Papah ikut duduk disampingku.
" kamu kenapa, sayang?"
"Pah, aku mau pulang sekarang"
"Loh kenapa?"
"Gak papa pah, pengen pulang aja udah kangen sama orang rumah"
"Kangen Aldi yaa"
"Papah apaan sih pah, udah ah pokoknya Fitri mau pulang"
" yaudah iya, sekarang packing biar papah urus keberangkatannya."
Aku menuju penginapan
Memberitahu mamah kalau sekarang kita pulang.
Aku mengemas pakaianku yang lebih banyak dari bawaan yang kubawa kemari.
Karena, disini aku terlalu banyak berbelanja bersama mamah dan papah.
Aku menghubungi Anna via telefon.
Na gue pulang sekarang
Lo sekarang dimana?
Lagi dijalan mau ke Bandara
Ok kalau gitu gue jemput lo di Bandara
Ok bye Na
Bye Fit
Aku berada di Bandara setelah mengemas pakaian ku yang segudang.
Antre untuk memasuki pesawat yang nanti akan membawaku pulang dan bertemu dengan Aldi dan Anna.
Kami tiba dan disambut hangat oleh Anna.
Kami masuk mobil setelaj Anna menawarkan.
Mamah dan papah tertidur di belakang.
"Gue gak nyangka Na"
"Iya gue juga, gak kelihatan sama sekali ya kalau dia tuh belang"
"Tau ah, pokoknya sekarang juga lo harus anter gue buat ketemu dia"
"Nyokap bokap lo udah tau?"
"Mereka jangan sampe tau"
"Kenapa?"
"Mereka tuh udah anggep Aldi kaya anak mereka sendiri gitu "
"Terus?"
"Lo ke rumah dulu anter orang tua gue, abis itu lo anter gue ketemuan Aldi"
Anna tak menjawab dia hanya mengangguk kecil lalu menyalakan radio mobil.
----------------------######--------------------
Gimana sama bagian ini??
Jangan lupa buat vomment
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU [ COMPLETED ]
Teen FictionOh ku harap dia lupa peristiwa kemarin. Betapa terkejutnya aku ketika terdapat sebuah tangan terlampir santai dibahuku, apa itu dia?