Beautiful Forecast

duadelapan

Musim dingin menyelimuti Kota Seoul. Banyak orang lebih memilih untuk berdiam dalam rumahnya. Hanya beberapa yang keluar dengan memakai berlapis-lapis baju hangatnya. Satu tahun berlalu semenjak Presdir JX dijatuhkan hukuman 7 tahun penjara dan Agensi JX telah hilang dan tinggal menjadi kenangan bagi para artis yang bekerja di agensi ini. Satu tahun kebelakang memang banyak berita-berita buruk dari para artis. Kini di musim dingin yang menjadi saksi, Bae Suzy artis dari agensi RYP Entertainment telah memenangkan banyak penghargaan, kehormatan serta orang nomor satu dalam hal kecantikan itu menjadi sorotan dunia.

Ratusan juta fans menunggu kehadiran Suzy di berbagai Negara. Dan Suzy memilih untuk mengadakan fanmeeting pertamanya di Negara Italia. Entah mengapa ia begitu senang akan menghadiri jumpa fans di Italia. Negara dengan sejuta keindahannya.

"Kau siap, Suzi?" Tanya Daemok

"Iya..Hyung!" Jawab antusias Suzy

"Kemasi barangmu, kita akan berlibur di Roma"

"Yehhh" Teriak semangat Suzy

Ia dengan segera masuk kedalam kamarnya untuk mengemasi barang, membuka pintu dari kelima pintu yang menderet pada lemari. Suzy memilah baju yang cocok untuk ia kenakan di Roma. Dan satu persatu ditatanya lalu dimasukan ke dalam koper kuning besar miliknya. Terakhir ia menutup kopernya yang masih terbuka dengan menarik resleting hingga tertutup semua. Kemudian ia berendam air hangat beraroma mawar dalam bathup yang cukup besar. Suzy memanaskan rambutnya agar cepat kering sambil bernyanyi-nyanyi riang.

"Suzi.. penerbangan 30 menit lagi. Cepatlah!" Teriak buru-buru Daemok diluar kamar Suzy

"Aku tinggal memakai baju, Hyung!" Teriak Suzy

***

"Kau terlihat sangat senang, Suziku?" Tanya Daemok didalam mobil limousine

"Iya ini pertama kalinya aku bertemu dengan para penggemarku, Hyung.. aku ingin menyapa semuanya dengan baik"

"Kau memang orang yang baik..Suzi"

"Ah Hyung! Bagaimana hubunganmu dengan Presdir Han Hyo Joo? Apa kau sudah menciumnya?"

"Baik, tapi kau juga sedikit nakal ya..Suzi"

"Nakal dan kuat, itulah aku Hyung!"

***

Hari pertama di Italia Suzy disambut hangat oleh para fansnya yang menunggu di Bandar Internasional Leonardo Da Vinci. Satu persatu ia salami dengan senyum ramahnya tanpa adanya kesedihan sedikitpun. Waktu yang digunakannya di Bandara lumayan panjang dan entah kenapa Suzy merasa seseorang sedang mengintai dirinya. Dari arah jauh Suzy merasakan intimidasi dari seseorang yang menatapnya lekat. Wanita memakai lengkap pakaian hitam begitu juga topi yang menutupi wajahnya, dari pandang Suzy ia tidak mengenali sosok yang melototi dirinya. Dalam hatinya ia berpikir positif saja jika itu adalah penggemar, penggemar yang jauh. Ia menghela nafasnya setelah menyalami seluruh fansnya di Bandara dan segera naik mobil untuk beristirahat di Hotel.

Daemok yang sedari tadi memerhatikan Suzy. Ia menangkap bahwa adiknya ini terlihat sangat tertekan. Ia memegang bahu  kanannya Suzy dan mengusapnya pelan. Daemok mengira Suzy tertekan karena beberapa jam lagi ia akan mengadakan fanmeeting untuk pertama kalinya.

"Suzi, gwaenchana.. ada aku disini"
"Jika kau gugup nanti saat fanmeeting, lihatlah aku saja yang juga duduk dikursi fansmu ne" Ucap Daemok berusaha menenangkan Suzy

"Hyung..aku mempunyai firasat buruk" Rengeknya memegang tangan Daemok

"Tenanglah Suzy, kau akan baik-baik saja begitu juga dengan acaramu nanti"