tigapuluh(End)

869 69 6
                                    

"Kau terlihat agak berbulu" Ucap Daemok yang melihat wajah Jongsuk dipenuhi bulu didaerah pipi dan dagu sambil berjalan menyusuri kantor polisi. Lee Jongsuk tersenyum kecut mendengar apa yang diucapkan manager Suzy ini

"Aku tidak bercukur. Kalau begitu boleh pinjam pencukur sebelum aku bertemu pujaanku?" Jawabnya dengan menatap kearah Daemok

"Pisau?" Sindir Daemok mengejek Jongsuk

"Eih, aku kan tidak bersalah! Manager selalu saja mengejekku." Ucapnya menggunakan nada yang dibuat-buat seakan lucu

"Bercanda untuk itu aku ingin meminta maaf padamu" Ucap Daemok menghentikan langkah Jongsuk

"Dengan berat hati, aku menerima pernyataan cintamu manager"
hahaha aku kerjai dia-batin jongsuk

Daemok memeluk Jongsuk di area tempat parkir kantor polisi lalu mereka masuk ke dalam mobil berwarna putih milik Daemok

***

Setelah datangnya gelap, Suzy yang menunggu kedatangan seseorang yang dicintainya tengah mengotak-atik handphone nya. Ia melihat kabar-kabar dalam internet tentang dirinya. Tidak ada artikel negatif, semuanya terisi dengan positif. Ia bersyukur kejadian buruk ini terjadi di Negeri asing sehingga Korea tidak mampu mencium kabar tentangnya. Fans-fans yang menghadiri fanmeeting mengerti keadaan idolanya itu, mereka berusaha untuk selalu menutupi kejadian yang menimpa idolanya. Kejadian benar-benar tertutup rapat.

Suzy bernyanyi-nyanyi kecil di dalam kesendirian ruangannya itu. Tidak ada rasa takut sedikitpun, ia hanya bahagia dan merasa kedamaian. Lalu Daemok tertera di layar handphone Suzy, menampilkan isi pesan singkatnya bahwa Jongsuk akan datang sebentar lagi. Dengan cepat Suzy meraih tas kecil berisikan make up yang dibelinya oleh Presdir. Presdir datang tanpa memberitahukan pada Daemok, ia ingin memberi surprise untuk seseorang yang telah menunggunya lama.

"Suzy ah..ini terlalu tebal" Gumam Suzy yang akan menyikap lipstik merahnya

Aksinya digagalkan oleh pautan Jongsuk. Pintu tidak terdengar terbuka karena Suzy panik dengan wajahnya yang belum memakai make up. Jongsuk mencium Suzy sangat dalam ia mengeluarkan semua kerinduan pada wanitanya dan Suzy meneteskan air mata bahagianya. Ia membolak-balikan kepalanya dengan menekan tenguk Suzy, semakin liar ciuman mereka dan berhenti dalam waktu 5 menit.

"Lipstiknya.." Suzy mengulas lipstiknya yang menempel dibibir Jongsuk dengan ibu jari tangan kanannya

"Yeopo" Ungkap Jongsuk menatap Suzy sambil mempraktekan apa yang dilakukan Suzy terhadapnya

"Kau lama sekali. Aku sudah menunggumu hingga berlumut" Cemberut Suzy

"Mian..Suzy, aku harus terlihat keren dulu sebelum menemuimu" Ucapnya memegang jari-jemari Suzy

"Aku koma selama 5 tahun"

"Dan aku dipejara selama 5 tahun"

"Bagaimana kau bisa hadir dalam komaku, Jongsuk ssi?"

"Karena aku terus memikirkanmu Suzy ah.. dan kau selalu ada dimimpiku, mungkin semuanya menyatu begitu saja"

"I love you my prince"

"I love you more more more, princess"

Jongsuk mencium berulang kali Suzy dengan ritme cepat lalu mereka tertawa meramaikan ruangan yang tadinya sepi

***

"Bogosipo.." Ucap Presdir berlari kearah Daemok di koridor rumah sakit dan memeluknya erat

"Nado" Ungkap senang Daemok menyambut pelukan Presdir

"Kau kurus sekali! Bagaimana dengan Suzy, apa dia baik-baik saja bersama Lee Jongsuk" Tanyanya tidak melepas pelukan mereka

Beautiful ForecastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang