Believe (Aomine x Reader)

610 79 3
                                    

Disclaimer : Kuroko no Basket by Fujimaki Tadatoshi

Story by Hotaru Bi

                                         Warning : Typo, OOC, EYD-, semi-canon, oneshoot.


 note : disini reader saudara kembarnya Hanamiya Makoto, yang artinya kakak kelasnya Aomine. sebelum jadian sama Aomine dianggota basket Touo reader hanya mengenal Imayoshi karena waktu SMP pernah satu sekolah.

"Dasar Makoto sialan."

Aku Hanamiya (Name), saudara kembarnya Hanamiya Makoto tapi aku tidak pernah dan tidak akan pernah menganggapnya saudaraku, kurasa kalian mengerti kenapa aku berfikir begitu, tentu saja siapa yang tidak kenal Hanamiya Makoto?? Hanya segelintir orang yang tidak mengenalnya, jika dikenal dengan hal-hal baik sih aku tidak keberatan tapi sayangnya orang hanya mengenalnya sebagai pribadi yang buruk, title badboy miliknya membuatku terganggu dia memiliki banyak trik licik dan kotor untuk mendapatkan apa yang dia inginkan, seperti sekarang, dia memerintah ku untuk mendekati dan menjadikan Aomine Daiki sebagai kekasihku, tentu saja jika bukan karena ancaman darinya aku tidak akan pernah menuruti perintahnya, tapi sayangnya dia selalu tau kelemahanku. Aku tidak tau apa yang dia rencanakan tapi dapat dipastikan itu bukanlah hal yang baik.

Dan disinilah aku sekarang, di Gym Touou Gakuen menunggu Aomine selesai latihan, tidak perlu bertanya kenapa Aomine mau berlatih hari ini karena aku tidak tau. Kenapa aku bisa berada Touou?? Apa aku belum memberitau bahwa aku memang bersekolah disini?? Aku sengaja memilih sekolah yang berbeda dengan Mokoto, aku tidak ingin masa SMA ku hancur seperti waktu SMP karena satu sekolah dengan Makoto, itu menyebalkan.

"Sumimasen... Ada keperluan apa kau kesini?" Aku menoleh kearah gadis yang menyapaku, dia cukup manis dan err.. Seksi, kalau tidak salah dia adalah Momoi Satsuki sahabat masa kecilnya Aomine, jika melihatnya wajar sih Aomine memang menyukai tipe perempuan berdada besar karena dia itu mesum, dia bahkan tidak sungkan mengoleksi majalah Gravure, kenapa aku bisa tau banyak tentangnya? Tentu saja aku sudah menyelidiki sebelum mendekatinya, aku bisa mati kutu jika tiba-tiba datang memintanya jadi kekasihku dalam keadaan tidak tau apapun tentangnya.

"Aku mencari Aomine Daiki, ada sesuatu yang ingin kukatakan padanya." Kataku sebisa mungkin menekan emosi, dan tersenyum padanya. Kulihat matanya berbinar, aku heran kenapa dia bertingkah seperti itu.

"Eh, kau ini (Name)-chan kan? Wah ternyata kau lebih cantik jika dilihat dari dekat, tunggu sebentar ya akan kupanggilkan Dai-chan untukmu." Aku tersenyum kikkuk, aku sedikit aneh karena ternyata dia tau namaku padahal selama ini aku tidak terlalu peduli dengan orang disekitarku, dan hanya anak kelasku saja yang mengenalku.

Aku melihat Aomine berjalan gontai kearahku, astaga ganguro itu benar-benar menyeramkan lihat saja wajah garangnya itu, Makoto benar-benar berniat membunuhku ya, awas saja nanti akan kubunuh dia. Menyadari aku memperhatikannya dia berdehem, lalu aku mengarahkannya kebelakang Gym , tidak mungkin kan aku menyatakan perasaanku – jika bisa disebut menyatakan perasaan sih – didepan teman-temannya, terlebih lagi dengan tatapan Imayoshi yang dari tadi mengawasiku. Tsk, dasar cenayang.

Aku menghela nafas pelan, menatap pria dim dihadapanku, haruskah aku melakukannya?? Ini benar-benar menyebalkan, tapi baiklah aku hanya perlu mengatakan aku menyukainya, memintanya jadi kekasihku lalu pergi dan semua selesai Makoto juga tidak akan menggangguku lagi. Karena jika Aomine menolakku aku akan bebas dari Makoto, dia sudah berjanji tidak akan mengusikku jika Aomine menolak. Tentu saja dia menolak bukan? Aku bahkan jauh dari kategori cewek yang dia suka, dengan ukuran dadaku yang seperti ini dia pasti akan menolakku. Bersemangatlah (Name).

Story with KnBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang