Dua minggu Kenya dipaksa duduk di ruang kelas yang tidak menggerakan imajinasinya. Khayalnya sudah beterbangan ke negeri utopia tempat unicorn peliharaannya berlarian dari satu awan merah muda ke yang hijau.
Kedua matanya sayup-sayup mendengarkan penjelasan dari dosennya. Tidak ada teman kali ini, hanya sendiri. Bukan duduk dikelas hanya berduaan dengan dosen seperti kelas privat, namun tidak ada teman-teman dekatnya yang mengambil kelas ini. Bisa dibilang karena mereka semua sudah lulus.
Semester ini Kenya tidak mengambil mata kuliah tugas akhir meski kondisinya sudah semester delapan. Masalahnya ialah terlalu banyak mata kuliah yang gagal. Kenya tidak bisa mengambil SKS tugas akhir, jareba itu dia baru akan mengambilnya semester depan. Sudah pasti gadis itu terlambat lulus.
Diantara enam orang Bitches, cuma Diandra dan Hana yang dipastikan lulus tepat waktu. Tentu saja mereka berdua, siapa lagi? Keempat yang lain divonis lulus terlambat karena banyaknya mata kuliah yang harus diulang. Tidak sebanyak Kenya tentu saja.
Tekad Kenya sudah bulat akan memperhatikan bapak dan ibu dosen yang mengajar, dia ingin berubah dan harus berubah demi menyelesaikan studinya setahun lagi. Tapi itu beban yang berat untuk Kenya. Kenya sangat sulit berkonsentrasi, dia tidak bisa dengan mudah mengerti yang dijelaskan dosen, dia menganggap yang diucapkan tidak penting. Terlebih kini tidak ada teman-temannya, jadi tidak ada yang menyadarkan Kenya untuk memperhatikan dosen dengan seksama.
Solusi terakhir adalah mengambil ponsel berhias casing buah-buahannya untuk merekam cuitan si dosen, sementara otaknya beristirahat. Lalu Kenya mengambil cat kuku warna emas yang baru Kenya beli dua minggu lalu di Singapura. Warnanya sangat serasi dengan bomber jacketnya.
Kukunya sudah kering, tapi kelas belum juga berakhir. Si putri bertabur emas mengambil ponselnya yang masih merekam. Bosan memaksanya melakukan hal yang tidak terlalu ingin dilakukan, yaitu mengecek berbagai sosial medianya.
Biasanya menata sosial media dengan konten-konten unik adalah hal terindah dalam hidup Kenya, namun tidak lagi. Segala yang ada dalam hidup Kenya berubah.
Mari kita lihat kebelakang, beberapa faktor yang menyebabkan sang putri bukan hanya malas namun gregetan ketika membuka sosial medianya. Semuanya diawali dengan satu faktor utama, seorang pria bermata karamel. Tapi bukan itu yang ingin disalahkan Kenya, namun hari dimana mereka bertemu curut-curut yang mengatakan sosial media Kenya isinya standar saja.
Seharusnya Kenya tidak mengecek sosial medianya.
Mereka berkomentar dan membuat Kenya emosi. Saat itu followers sang putri sudah melambung tinggi, dia senang tapi setelah terpaan komentar negatif dari curut-curut bermulur kotor itu berkoar, Kenya memprivate semua akunnya.
Sesungguhnya lumayan terlambat, mengingat sudah ada sekitar seratus ribu followers di Instagramnya. Siapa yang menyangka Novel punya belasan juta pengkut yang hobi menguntit aktivitas Kenya? Semua orang, Kenya. Semua orang tau Novel setenar itu kecuali kau. Juga sebagian Bitches seperti Dennis.
Komentar-komentar jahat terus merajang hatinya, mereka tidak bisa menerima pangeran Novel jatuh hati. Komentar itu menyakiti Kenya, mereka menganggap Kenya dan gayanya yang agak ekstrim tidak pantas bersanding dengan pangeran Novel yang kalem, klasik, sekaligus keren.
Kenya dikatakan aneh, wajahnya cukup cantik tapi tetap tidak sebanding, tidak terkenal seperti Novel. Kenya baru membaca belasan komen, masih ada puluhan ribu komentar mengenaskan lainnya menjamur.
Seharusnya penggemar Novel tidak boleh mengatakan itu. Mereka tidak mengenal Kenya, bukan? Mereka tidak megenal sifat baik Kenya atau siapa yang disakiti disini. Mereka tidak berhak menghina orang lain hanya karena mereka fikir pendapat mereka benar. Mereka tidak mengenal Kenya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Princess Kenya In Love
RomanceTest pack, check. Artis terkenal, check. Skandal, check. Ketika Kenya (betul-betul) jatuh ke pelukan seorang pria, hidupnya menjadi tidak pernah sama lagi. Mengapa? Pertama, karena pria itu bukan pria biasa, dia aktor dan penyanyi paling terkenal. K...