Tanggal 8 September, Busan
"Oeeekkk, Ooooeeeekkk" tangisan pertamaku terdengar. Aku lahir ke bumi dengan sehat.
Tinggal bersama mama, papa, Hyung, Kakek, dan nenek membuatku tumbuh menjadi cowok yang dangat dimanja.
"Ma minta ini"
"Pa minta itu"
"Nenek beliin ini"
"Kakek beliin itu"Apa yang ku minta semuanya di belikan dalam waktu sekejap, sangat beruntung terlahir sebagai anak laki kedua.
Senang..... ya senang dengan pemberian apa yang kuminta tapi tidak dengan Hyung, selalu menyendiri dan cuek.
Aku dan Hyung beda 4 tahun. Aku suka dengan Hyung, tapi setiap aku dekatin dia, dia tambah menjauh. Aku tidak tahu kenapa dengannya.
Diusiaku menginjak 8 tahun aku sudah menjadi sorot kamera. Dengan wajah imut dan gemas aku menjadi terkenal di dunia model anak-anak.
Hyung juga ikut sebelum aku masuk model namun saat mama memasukanku model, aku dengar Hyung kabur dan menjadi personil boyband di Seoul.
Ketika umurku 13 tahun aku diminta mama untuk menyusul Hyung di Seoul dengan senang hati aku mau dan aku tinggal satu apartemen dengan Hyung.
Aku tidak pernah dekat dengan Hyung, rasanya waktu itu seperti gak saling kenal. Namun sekarang semua berbeda layaknya sibling goals dan aku senang bisa akrab dengan Hyung.
Di apartemen aku selalu melihatnya latihan, kadang kalau dia libur dia tetap latihan seharian. Dia tidak pernah mengeluh walau sendiri ataupun bersama temannya. Hyung tidak bersekolah, dia sangat bebas dan aku ingin sepertinya.
Akhirnya waktu terus berlalu, aku sekarang berusia 15 tahun. Aku sudah merencanakan nya dan pikiranku sudah genap kalau aku ingin
"BERHENTI SEKOLAH DAN MENJADI PERSONIL BOYBAND SEPERTI HYUNG"
Aku tidak berani mengatakannya namun aku mengumpulkan semua keberanianku dan aku pun memulai pembicaraan dengan Hyung.
"Hyung, aku mau nanya sesuatu"
"Apa itu?"
"Aku......ingin mengikuti jejak hyung"
"Jejak ku?"
"Iya! Aku ingin jadi Boyband!"Waktu terus berlalu, semenjak aku bilang itu pada Hyung dia selalu diam atau pergi, aku tidak tahu kenapa namun aku rasa aku telah membuat kesalahan besar.
Namun suatu hari tanpa aku sadari Hyung mengajakku ke tempat dia mendaftar menjadi personil boybandnya dan aku resmi menjadi personil boyband disana! aku senang sekali!
Karena aku resmi menjadi personil boyband, aku memutuskan untuk berhenti sekolah dan fokus pada karir baruku, namun Hyung melarang dan tetap menyuruhku sekolah.
Aku beritahu hal ini kepada semua teman dekat ku, termasuk Kim So Hyung. Aku dan Kim beda 4 tahun, sekarang usianya 12 tahun. Dia juga seorang model anak-anak.
Waktu umurku 14 tahun aku sering main ke Busan dan tetap menjadi model sekalian menjenguk mama. Saat aku disana bertemulah aku dengan Kim, dan menjadi teman baik. Memang sekarang aku dan Kim ditempat yang jauh, namun kami saling berkomunikasi lewat telpon.
Yeah aku menjalani karirku hingga 4 tahun kemudian, aku dan personilku mendapat tawaran konser di Gyeonggi. Aku ingat Hyung ada disana dan aku pergi kesana sekaligus bertemu Hyung.
Namun di malam hari, aku baru sampai di Gyeonggi, semua teman personilku sudah duluan, kita berpisah supaya tidak diketahui fans.
Dari jauh supirku bilang ada gadis yang sedang berdiri di jembatan. Aku terkejut dan meminta supir untuk ke pinggir. Saat aku sudah keluar aku terkejut gadis itu melompat dan tanpa pikir panjang aku lari dan ikut loncat.
Setelah aku berhasil membawanya ke darat, aku langsung membawanya ke apartemen dan menunggunya sampai pagi.
Di pagi hari aku membangunkannya dan syukur dia sadar. Aku dan dia bercerita banyak, namun aku juga mendengar berita tentang dirinya segingga dia kini bukan seorang aktris lagi, Hyung juga yang menjadi aktor di Gyeonggi juga menghilang tiba-tiba sehingga karena aku sayang padanya aku pun meminta Kim untuk pergi bersamanya ke Seoul.
saat di Seoul, aku mengajaknya tinggal seapartemen denganku sekaligus mencari pekerjaan dengannya. Saat aku dan Kim sedang mencari pekerjaan aku melihat dari jauh itu Hyung sedang jalan sendiri, mumpung Kim sedang diwawancara aku mencoba menelponnya dan diangkat!
Namun, tak lama aku selesai nelpon Kim datang dan aku tidak mau Kim tau kalo aku berbicara dengan Hyung, walo Kim merasa orang yg tak jauh dari tempat kita itu adalah Hyung.
Kim memang menyukai Hyung dibanding aku, namun aku jauh lebih menyayangi Kim namun Kim hanya memandangku seperti sahabat, tidak kurang tidak lebih.
Suatu hari Hyung ingin bertemu denganku, namun aku tidak mungkin terus terang dengan Kim ingin bertemu Hyung sehingga aku berbohong bilang kalau aku bertemu dengan klien.
Saat bertemu Hyung, ia sudah bersama wanita lain dan berencana menikah, aku setuju aja, namun sebelumnya Kim pernah bertemu Hyung dan ribut di tengah jalan, aku takut jika Kim tiba tiba tahu hal ini pasti dia akan sakit hati.
Namun karena aku dan Hyung bicara lama, akhirnya aku putuskan pulang sampai Kim marah padaku.
Besoknya Kim ingin pergi ke Gyeonggi sendirian, aku tidak ikut karena latihan. Namun sekitar sore pas aku sedang hidupkan TV aku terkejut di entertainment terjadi pertengkaran antara Kim dan Hyung dan aku melihat Hyung bersikap kasar dengan Kim dan aku terkejut dengan sikap Hyung, namun aku lebih terkejut melihat kenapa Kim bisa bertemu Hyung dan aku rasa pasti Kim diam diam menggunakan hapeku untuk bertemu Hyung.
Tiba-tiba managerku menelpon dan ia bilang kemaskan barang karena aku dan personil lainnya akan pergi ke Amerika.
Saat aku selesai berkemas, Kim datang, aku cuek saja dengannya serta membawa koperku, aku memberitahu hal mendadak itu padanya dan kuberikan ia tinggal di apartemenku.
waktu terus berlalu, personil ku semakin berjaya apalagi ketika kita mendapat kontrak dari USA, aku pergi ditemani Hyung, aku melihat Hyung bahagia menjadi orang sederhana bersama gadis yang ia cintai.
Melihat mereka aku jadi ingat seseorang....................
"KIM"
Jung Kook POV
~The End~

KAMU SEDANG MEMBACA
"The Liar"
FanfictionKim So Hyun, gadis 16 tahun ini diberhentikan menjadi artis akibat sebuah masalah yang dibuat oleh seseorang tanpa sepengetahuannya, namun setelah Jung Hyun menghilang, Kim bertemu Kook dan menemukan pembohongan besar Baca keseruan cerita hurt ini...