#2 Romantis teen fiction 12/05/2018
Di bernama AYYARA ANESKA BEZOS terlahir dari keluarga Kaya raya nomor 2 didunia banyak Yang iri sama hidupnya Dan banyak yang ingin menjadi dirinya
• Cantik bak Cinderella
• Baik
• Genius
• Modis
• Cool Girl...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rasa sakit bagaikan ditiban batu gede ketika liat lo tak berdaya gue umbar kata sayang dan cinta tapi gue gagal jagain diri lo apakah itu disebut cinta??? Apakah itu disebut sayang???
"Dhefin Lovione Gates"
♠♠♠♠
Matahari telah terbit dengan sempurna burung burung dipagi hari berterbangan kesana kemari dan sambil mengeluarkan suara suara merdunya menyambut datangnya pagi, namun nggak dua insan ini mereka masih adem ayem dalam mimpinya hingga suara bising mengusik ketertidurannya..
" YARA DHEFIN LO DIMANA "
" KALO DENGER SUARA KITA JAWAB "
" WOYYY KALIAN DIMANA "
" HELLOOOO PLEASE KASI TANDA KE KITA LO DIMANA "
Dhefin mengerjap ngerjapkan matanya pertama ia lihat adalah wajah pucat aya yang kini sedang berada dipelukannya...
" aya hey bangun??
" aya bangun " ulang dhefin seraya mengoyang goyangkan tubuhnya
Aya membuka matanya secara perlahan namun pasti pertama yang ia lihat adalah mata elang milik dhefin yang begitu tajam mereka saling tatap sangat lama hingga suara teriakan mengalihkan perhatiannya
" WOYY KALIAN DIMANA SI JANGAN BIKIN KITA KHAWATIR DEH "teriak abyan ntah keberapa kalinya
" KITA DISINI " teriak dhefin sekuat tenaga
" itu suara dhefin " ujar albert kegirangan
" DIMANA??? kini zoya yang berteriak
" BAGIAN UTARA, CEPETAN KESINI "
Mendengar teriak dhefin mereka pun berlari tergesah gesah mengikuti sumber suara dhefin, mereka menemukan aya dan dhefin dengan keadaan prihatin segara mereka menghampirinya.
" AYA LO GAPAPA " histeris dira melihat sahabatnya yang sudah pucat dan pakaiannya lecek gak karuan dan terlihat bercak darah disudur bibir dan pipi yang membiru
" aya kenapa bisa kaya gini siapa yang udah giniian lo?? Isak zoya tak tahan melihat kondisi aya
" kalian gak usah khawatir gue gapapa " jawab aya berusaha berdiri dan dibantu oleh dhefin
" udah dulu yah sedih sedihnya kasian tu ayanya udah pucet banget " ujar pak broto
Aya berjalan dibantu dhefin baru beberapa langkah tubuh aya ambruk dipelukan dhefin
" AYA " teriak dhefin mengalih perhatian yang lain yang khendak menuju villa mereka semua menghampiri aya dan dhefin..
Dengan sisa tenaga dhefin berusaha sekuat mungkin membridal style tubuh aya dan membawanya ke villa, terlihat diwajah dhefin betapa khawatirnya melihat aya yang tak berdaya begitu pun dengan sahabat sahabatnya tak kalah khawatir melihat aya yang kini berada didekapan dhefin..
