See me cry

13 4 0
                                    

Author pov

Dua mobil sedan hitam datang berkunjung ke dorm, menyambut mobil van hitam exo. Setelah keluar dari mobil mereka mendapati para body guard dan Lee So Man didalam mobil sedan. Lee So Man memerintah Manager Kim membuka dorm yang dikunci dari dalam.

Lee So Man rupanya datang untuk mengecek CCTV, begitu semuanya terbongkar manager kim ditangkap oleh tiga orang body guard dan dipukuli, Kai berusaha membela dan pada akhirnya Kai terkena pukulan salah satu body guard. Mengetahui itu Suho menarik lengan Kai mundur.

Separuh bibirnya tersenyum dan memerintah menarik mundur body guard nya. Kaca mobilnya tertutup menghilangkan wajah dingin didalamnya.

Malam penuh duka menyelimuti dorm exo, Sehun yang kabur karena frustasi belum juga ditemukan, di sisi lain Lay juga pergi diam diam saat dorm sepi, cctv merekam sebuah sedan hitam membawa Lay pergi.

Suho menjatuhkan tubuhnya ke sofa dengan air mata yang tak juga berhenti dipelupuk matanya.

Kai meremas rambutnya dan membenturkan dahinya ke dinding, di lekukan pangkal bibir Kai terlihat darah yang membekas. Kai menutup matanya dan tak lama kemudian terlihat setitik air mengalir dari kedua pelupuk matanya.

Air mata mengalir deras bagai hujan membasahi wajah Baekhyun, dia terduduk bersila menyandar dinding sambil membenturkan kepalanya ke dinding abu abu  bergambar bunga tempatnya bersandar.

Chanyeol berdiri di depan jendela, menatap jalanan gelap diluar. Tangannya berkali kali menghapus air mata yang sedari tadi melemahkannya tanpa ampun.

Chen keluar dari kamar dan melihat semua member menangis mulai mendekat pada Suho, dan bertanya apa yang terjadi.

Setelah mendengar cerita Suho, Chen melihati seisi dorm yang penuh pilu semua member. Kini tatapannya kosong, kelopak matanya berkedip cepat, berusaha mencegah air matanya keluar, dan ia menjatuhkan dirinya ke karpet sambil menutup kedua matanya dengan lengan.

Sedangkan Kyungsoo, ia berjalan lemah menuju kamarnya dan mengunci pintu, tubuhnya yang lemah kemudian terjatuh, bersandar di pintu kayu dibelakangnya.  Ia menangis, menyalahkan dirinya atas kejadian mengerikan hari itu. Bibirnya digigit erat menahan suaranya yang ingin menjerit kala itu. Jaket hitam diatas tempat tidur, mendapat perhatiannya, saat itu juga ia menghapus air di kedua kelopak matanya, dan mengangkat kepalanya, seperti mendapatkan sesuatu yang bisa dilakukan untuk menghapus kesalahannya.

 Jaket hitam diatas tempat tidur, mendapat perhatiannya, saat itu juga ia menghapus air di kedua kelopak matanya, dan mengangkat kepalanya, seperti mendapatkan sesuatu yang bisa dilakukan untuk menghapus kesalahannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

--------

Hai semua, siapapun yang membaca ini, kuucapkan selamat natal dan tahun baru ! Semoga, semoga kalian tersemogakan, dan terimakasih telah menjadi alasanku terus menulis, aku mencintai kalian semua. Mohon maaf, atas segala kesalahan saya, Sampai ketemu di THE GIRL WITH THE IMAGINE DOLL'S tahun baru.

The Girl With The Imagine Doll'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang