Menunggu gelap
Bersama lentera kecil yang redup
Entah dia kan kuat
Atau mati menahannya?
Banyak angin tertiup waktu
Seakan menggores setiap detik dalam malam kelabu
Biarkan saja bintang mewarnainya
Memang begitulah agaknya
Ada anak bermain api di pucuk tenggara
Mengapa dibiarkan?
Memang hujan datang?
Ataukah embun kan meyapa seraya memberi sambutan?
Kurasa hanya malam yang tahu jawabnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Menjelma Kata
PoetryKata-kata seringkali diakuisisi sebagai hal yang mendasar dalam kehidupan manusia. Manusia terlalu sibuk berkata-kata tanpa mendengar kata-kata. Kehidupan dan cinta adalah dua keajaiban serta anugerah Tuhan yang diberikan kepada makhluk Nya, khususn...