Kinanti Bersemi

65 3 0
                                    

Pagiku menanti wajah baru
Senyumnya yang mengharu biru
Langit bersenandung rindu
Bersama saut ia mengajak memadu
Dengan desir knalpot ia beradu-adu

Hariku hari baru
Disini, baleho-baleho menyambut mentari
Tak dinyana sang pujaan hati
Yang lama pergi kini kembali

Kinanti bersemi
Pulang kembali ke tanah ibu pertiwi
Diciumnya aspal berbatu bergerigi
Memang rindu tak kepalang lagi

Nikmat rasanya pagi ini
Bak anak kumbang memanen sari
Bosan tak dipungkiri
Kinanti menanti jiwa mewangi

Kita Menjelma KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang