Love Sick

295 28 0
                                    

Eps 5
Ranveer dimasukan kedalam mobil Ambulance dan Ishani segera memanggil Taxi lalu mengikuti dari belakang.
Diperjalanan dirumah sakit,  Hp Ishani berdering ternyata yang menghubungi ibunya.
"Hallo" ucap Ishani sambil terus memperhatikan Ambulance Ranveer.
"Cepat pulang,  Ayah dan Bunda menunggu mu untuk makan bersama denganmu" Ucap Mama Ishani.
"Ayah dan Bunda makanlah duluan, Aku harus mengatar temanku kerumah sakit" Jelas ishani sambil mengigit kukunya khawatir.
"Apa dia sakit parah dan jangan lupa kau harus segera menghubungi keluarganya" ucap Mama Ishani khawatir.
"Aku kurang tau keadaanya, aku akan menghubungi adiknya. Bye" ucap Ishani lalu mengakhiri panggilan dari mamanya.
"Pak lebih cepat" ucap Ishani kepada supir Taxi.
"Angel,  Ranveer masuk rumah sakit dan segeralah datang" isi pesan Ishani kepada Angel.
****
Ranveer segera dilarikan ke UGD,  Raina menangis didepan UGD.  Ishani segera menghampiri Raina.
"Bagaimana keadaan Ranveer" tanya Ishani Khawatir.
"Bagaimana bisa kau tahu Ranveer disini" Ucap Raina Sinis kearah Ishani
"Aku tidak  sengaja melihat Ranveer masuk ke Ambulance dan aku mengikuti kalian" Ucap Ishani,  Raina tersenyum sinis lalu menghapus Air matanya.
"Kak Ishani" teriak Angel lalu memeluk Ishani.
"Apa dia baik baik saja" Ucap Angel sambi menangis.
"Kita berdoa semoga dia baik baik saja" Ucap Ishani sambil menghapus Air mata Angel, Angel menolehkan kepalanya kesamping betapa kagetnya disitu ada Raina.
"Pasti ini semua gara gara kamu" teriak Angel marah dan Ingin memukul Raina tapi ditahan oleh Ishani.
"Angel, jaga sikap kamu sekarang kita dirumah sakit" jelas Ishani lalu dibalas anggukan oleh Angel,Ishani menyuruh Angel untuk duduk dikursi tunggu. Hp Raina bergetar dan Raina pergi menjauh untuk mengangkat telpon.
"Ishani, aku harus pulang . Ada urusan keluarga yang harus aku selesaikan dan tolong jaga Ranveer" Ucap Raina.
"Baiklah,  semoga urusanmu cepat selesai" Ucap Ishani lembut dibalas anggukan Raina lalu pergi berlalu.
"Dia tidak pernah peduli dengan kakaku" ucap Angel sambil tersenyum miris.
15 menit berlalu akhirnya dokter keluar dari ruangan tersebut.
"Bagaimana keadaanya dok" ucap Ishani menghampiri dokter di ikuti Angel.
"Dia hanya kelelahan dan tekanan darahnya cukup rendah.  Sebaiknya dia beristirahat dulu disini untuk beberapa hari agar dia cepat pulih" jelas dokter tersebut.
"Syukurlah, terima kasih dok" ucap Ishani sambil menunduk hormat. Ranveer segera dipindahkan keruangan inap. Ishani masuk bersama Angel untuk menjaga Ranveer.
"Kalau begitu,  aku pulang dulu untuk mengambilkan baju untuk kak Ishani dan Kak Ranveer" jelas Angel lalu keluar dari ruangan tersebut.
Ishani duduk disamping dan memengang tangan Ranveer. Ishani beranjak dari duduknya untuk mengambil Anduk basah dan melap badan Ranveer agar Ranveer tidur dengan Nyaman.
Ranveer membuka matanya dan menatap Ishani bingung.
"Aku ada dimana" ucap Ranveer bingung.
"Kau ada dirumah sakit,  tadi kau pingsan" jelas Ishani.
"Sekarang minumlah obatmu" ucap Ishani lalu membantu Ranveer meminum obatnya setelah itu Ranveer tidur kembali dengan lelapnya.
Malam harinya supir Ranveer membawakan pakaian untuk Ishani dan Ranveer,  Angel tidak bisa datang karna dia ada ujian dan harus belajar jadi dia menyuruh supirnya untuk mengantar pakaian.
Ishani memutuskan untuk mandi karna merasa badannya terasa lengket setelah mandi Ishani duduk disamping Ranveer lalu meletakkan tanggannya dikening Ranveer.
"Syukurlah, panas mu sudah turun" ucap Ishani lirih,  Ranveer membuka matanya dan mengambil tangan Ishani dikeningnya dan menciumnya lembut.  ishani membelalakan matanya kaget.
"Terima kasih sudah menjagaku" ucap Ranveer.
"Bukankah seorang kekasih akan merawat pacarnya jika dia sakit" ucap Ishani sambil tersenyum kearah Ranveer.
"Ternyata kau berharap akan menjadi kekasihku" goda Ranveer,  Ishani langsung menarik tangannya dan beranjak dari duduknya tapi ditahan oleh Ranveer.
"Aku senang kau mengkhawatirkan ku" ucap Ranveer lembut dan pipi Ishani bersemu merah. sambil Beranjak pergi kesopa yang ada diruangan tersebut.
"sudah malam. Aku mau tidur dulu" ucap Ishani lalu membaringkan badannya disopa dan memejamkan matanya. Saat dia memejamkan matanya dia mendengar Ranveer yang kedinginan lalu membuka matanya lalu menghampiri Ranveer.
"Kau kedinginan, aku akan mengurangi suhunya" Ucap Ishani sambil meraih remot Ac.
"Tidak perlu kau mengurangi suhunya. Cukup kau berbaring disampingku" ucap Ranveer.
"Dasar gila" ucap Ishani marah dan ingin memukul Ranveer tapi dia urungkan.
"Pliss,  malam ini saja" jelas Ranveer,  Ishani menarik nafasnya kasar.
"Baiklah. Malam ini saja" Ucap Ishani lalu naik keatas kasur dan tidur disamping Ranveer.  Ranveer memeluk Ishani erat.
"Aku sangat suka memelukmu karna badanmu terasa hangat" ucap Ranveer sambil mengusap rambut Ishani.
"Dasar modus" ucap Ishani tersenyum lalu memejamkan matanya dan mereka tertidur nyenyak.

*****
Pagi harinya Ishani sudah rapi dan suster mengatar makanan untuk Ranveer.
"Makanlah" ucap Ishani sambil menyerahkan bubur ketangan Ranveer, Ranveer memasukan makannya kemulut.
"aww..  Panas,  kenapa kau tidak bilang ini panas" keluh Ranveer marah.
"Kau tidak melihat asap dari bubur itu" ucap Ishani sewot lalu memainkan game dihpnya.  Ranveer meniup makanannya dan memakannya lagi.
"Apa kau tidak sarapan" tanya Ranveer kepada Ishani.
"Aku akan makan dirumah, entar siang bersama orang tuaku" ucap Ishani.
"Aa.. Bukalah mulutmu,  aku gak mau kau akan pingsan karna tudak makan" jelas Ranveer sambil menyuapkan makanan ke Ishani. Ranveer menyuapkan makanan kemulut Ishani dan mengganggu Ishani yang sedang bermain game.
"Ya..  Gara gara kau aku kalah" ucap Ishani marah.
"Aku hanya memberimu makan" bela Ranveer. Ranveer melihat ada sisa makanan disudut bibir Ishani dan menarik dagu Ishani agar Ishani menatap wajahnya.
"Kau makan seperti anak kecil (sambil melap bibir ishani dengan tisu)" Ishani menatap Ranveer begitupun sebaliknya mereka saling tatap dan Ranveer mendekatkan wajahnya.  Hanya 1 cm jarak bibir mereka dan pintu terbuka dengan keras.
"Aaa" teriak Angel kaget melihat kemesraan Ranveer dan Ishani. Ishani menundukan kepanya malu dan Ranveer menggaruk lehernya yang tidak gatal.
"Aku pergi kekantin dulu" Ucap Angel lalu pergi keluar ruangan.
Setelah kejadian itu Ranveer dan Ishani salah tingkah. Terjadi keheningan didalam ruangan tersebut.
"Ishani,  jangan sampai kau jatuh cinta dengan dia.  Ingat dia sudah memiliki kekasih dan Kau hanya sementara disisinya" ucap Ishani dalam hati.
"Perasaan apa ini,  apa aku jatuh cinta tapi aku sudah memiliki Raina" ucap Ranveer dalam hati.  Mereka sibuk dengan pikiran masing masing dan menolak rasa yang ada dihati mereka.

Bersambung

LOVE SICKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang