Rembulan yang kesepian ditengah malam menemani rinduku menunggu datangnya kerlipan bintang yang terang nan indah menyampaikan pesan kabar darinya.
Aku rindu tentang kabarnya di sana, Entah sedang apa dia aku pun tak tau.
Dalam sepi aku lantunkan
ِ الرَّحْمَٰنُ * عَلَّمَ الْقُرْآنَ * خَلَقَ الْإِنْسَانَ * عَلَّمَهُ الْبَيَانَ.........
Hanya lantunan arrahman yang bisa menjadi pesan rinduku saat ini.
Dengan ini aku bisa dekat dengannya.
Lantunan suci yang menemaniku disaat merindu.
Hanya dengan ini aku bisa merasakan kesetiaan yang terpisah jarak.
Jarak yang tak mengajarkanku untuk ragu.
tetapi Karna jarak aku merindu,.
Dan karna rindu aku tegu.
Antara jakarta dengan pacitan adalah jarak,.
Tetapi Selagi langit masih menaungi keduanya,
selagi matahari masih menyinari keduanya,
selagi bulan dan bintang masih menemani malam keduanya.
Selagi semesta masih menyapa keduanya,.
Selagi bumi masih menjadi permadani keduanya.
Aku yakin akan jarak yang menebarkan benih-benih rindu untuk sebuah penantian akan pertemuan dan pembuktian yang terikat oleh tali kesetiaan satu cinta, aku dan dia untuk satu tujuan manunggal menuju sang maha cinta.
