Terimakasih wahai bidadariku
Kau sangatlah sempurna bagiku
Kau adalah seorang ibu bagiku
Seorang kakak bagiku
Seorang teman bagiku
Seorang sahabat bagiku
Tapi kau adalah teman hati yang selalu mengirimkan rindu,.
Rasa cinta, sayang, rindu Selalu aku rasakan.
Dan itu darimu wahai bidadariku.
Banyak pelajaran yang aku dapatkan semenjak aku mengenalmu,.
Meski kamu tak percaya itu,.
Hehehehe.....
Kadang aku tertawa sambil tersenyum sendiri, dan berfikir,.
Ko bisa ya teman kecil menjadi teman hati,.
Ko bisa ya jarak yang jauh dan waktu berpisah yang cukup lama,. Masih bisa menumbuhkan rasa yakin dan percaya pada diriku akan kau,. Dan itu datangnya dari hati loh, dan hati tak bisa disuap prihal cinta,.
Tapi entah dirimu bagaimana...
Kalau aku dalam prihal rasa cinta pada seseorang tetap memegang teguh pada prinsip.,
Karena prihal cinta pada seorang insan bukanlah prihal sembarang,. Tapi bagiku adalah prihal yang paling mendasar bagi hidupku untuk langkah-langkah ke depan.
Tapi ada satu hal yang aku takutkan dan itu kadang-kadang muncul dalam benakku,....
Sebuah kekhawatiran.....
Sebuah keyakinan,......
Sebuah kepercayaan......
Dan jawaban itu hanya ada di dalam hatimu,.
Hanya kamu dan sang maha cinta yang tau akan jawaban dalam hatimu.
Dan aku tak mampu untuk berkehendak akan itu.
Tapi aku percaya akan sekenario yang indah sang maha cinta,.
