Paw Patrol: Adventure in The Past

Battle part 2: cerita (Will Wilbur VS V (Vayn))

Setelah Bisma, Chase, dan Isuzu pergi.

Will:(menahan serangan V) kau milikku sekarang!
V:(masih menyerang Will dengan big Axenya) dalam mimpimu!

Mereka saling melemparkan omongan sampah, daaaan....

V:(mundur dan kembali menyerang Will dengan kedua big Axenya) aaaaaaaaa!
Will:(santai aja)...
V:MATI!

Chraaaaaaak!!!!

Darah keluar banyak sekali dari dada V, rupa-rupanya Will melemparkan salah satu Tomahawknya tepat kedada V.

(Info) Will punya 2 Tomahawk, ya😂😂😂😂

V:arrgggggh (tersungkur ke tanah), keterlaluan!!
Will:aku rasa kita punya pandangan yang berbeda tentang saudara!
V:(Tomahawk Will masih menancap didadanya)........ diamlaaaah!!!! (Berlari kearah Will dan dengan segera menghujamkan salah satu big Axenya pada dada Will)
Will:(tersungkur ke tanah dengan big Axe V menancap didadanya) argghhh...... kkkkk-aa-u u ... ssssialan!!!
V:sekarang kita impas!
Will:(segera berdiri) ahhhh... hkkkhkk...!!! (Menatap serius V)
V (Vayn): yaaaa... karena tadi kau menyinggung soal saudara, aku ingin tahu apa kau pernah merasa kehila....(terpotong)
Will:aa...aku pernah kehilangan teman! Rasanya sakit dan aku tak ingin terulang lagi, tapi..... kembali terulang
V:ouuu... ayolah, pertama anjing BullDog jantan ditengah badai kemudian adiknya di tangan kakak tertuanya! (Menatap sinis Will)
Will:(menatap marah V) bagaimana.... (mencabut dan membuang big Axe V dari dadanya) Sai dan Wreiiters!! BAGAIMANA KAU TAHU SOAL MEREKAAAAAAAA!!! (Melesat kearah V, dan siap memenggal kepalanya)
V:(dengan segera mencabut dan membuang Tomahawk Will dari dadanya dan menahan serangan Will) hanya itu yang kau punya!!! (Menahan serangan Will dengan tangan kosong)

Siiiiikkkkkkk!!!

Will:(menebaskan Tomahawknya yang tersisa bertubi-tubi kearah V) JAWAB AKUUUUUUUU!!!!

TAKK!!

Will:(tersentak) arrggggggkkk!!!!
V:(menahan Tomahawk Will disisi tajamnya dengan tangan kanannya) kha.. kha.. kha.. karena kau sudah tanya, aku rasa aku harus menjawabnya!!! (Membuang Tomahawk Will kearah pohon dan Tomahawk tsb tertancap di pohon) hmm... (berjalan kearah pohon dan duduk di bawah pohon tsb)

Si Vayn mau cerita (😂😂😂😂)

V:(menarik nafas) heeeee... kau mau aku langsung keceritanya atau perkenalan lengkap dulu?
Will:(agak marah) hah, kau ini! Langsung saja!!!
V:ee.. baiklah! Seperti yang kubilang, aku dan Genta adalah sepupu dan... keluargaku adalah keluarga miskin. Kami tunawisma, merasa harus membantu, ayah Genta yang juga adalah adik dari ibuku menawarkan kami semua agar tinggal dirumah beliau, dan ouuu... sedikit informasi, saat itu aku masih berusia 7 (tujuh) tahun
Will:siapa yang tanya!?
V:😑😑😑
Will:eeee... lanjutkan
V:....lalu aku, Genta,Syerambi, dan Nila mulai saling kenal. Sejak itu, aku dan Genta menjadi teman sekaligus sepupu yang sangat dekat. Kami sering berlatih ilmu bertarung bersama, Aku ahli dalam menggunakan kapak.....(terpotong)
Will:hei, yang kau ceritakan Sai dan Wreiiters atau kisah hidupmu ini!!!
V:ya akan kuceritakan, kau dengar dulu dari awal, biar nyambung!!!
Will:..... lanjutkan
V:seperti yang kubilang tadi, aku ahli menggunakan kapak, Genta ahli menggunakan pisau, Syerambi ahli dalam panah-memanah, dan Nila sangat ahli dalam pengobatan tradisional.
Batin Will:siapa yang tanya 😑😑😑
V:nhah, saat sudah kami berusia dewasa, Genta, Syerambi, dan Nila ingin melakukan perjalanan menuju kesini, ke Adventure Bay!
Will:dalam rangka?
V:eee.. iya aku juga tidak tahu, Nila yang mengusulkanya
Will:😑😑😑 lanjutkan
V:awalnya mereka mau mengajakku, tapi aku lebih memilih menyusul mereka saja kalau mereka sudah sampai disini. Yap... mereka berangkat, dan aku tetap didesaku, menjaga ayah, ibu, paman, dan bibi. Setelah 5 hari menunggu, aku akhirnya berangkat menyusul mereka kesini. Baru setengah hari menunggang kuda, aku sudah berpapasan dengan Genta dan Syerambi ditengah jalan, aku heran kenapa mereka cepat sekali pulangnya, tapi aku lebih heran kenapa Nila tidak bersama mereka, yang kulihat hanyalah kuda milik Nila yang digiring oleh Syerambi. Lalu aku bertanya "dimana Nila?", tiba-tiba mereka menangis tersedu-sedu. Aku mulai khawatir dengan Nila, lalu aku bertanya lagi pada mereka dengan khawatir "ada apa? Apa yang terjadi dengan Nila? Apa dia baik-baik saja!?" Tanyaku dengan nada mulai tinggi. Dengan masih menangis Genta menjawab pertanyaanku "hiks.. hiks.. Vayn maafkan kami.. hiks.. Nila.. telah tiada!" Mendengar kata-kata itu, aku terdiam, teringatngah memori kami berempat, aku seakan tak percaya, akhirnya jatuh dari kudaku dan pingsan, hal yang terakhir kulihat adalah Genta dan Syerambi turun dari kuda mereka, bergerak cepat kearahku dan memanggil-manggilku.. Vayn.. Vayn.. Vayn..
Will:aku turut berduka cita
V:harusnya kau bilang itu setelah teman berjanggutmu itu mati, keriting!!
Will:1. Namanya Bisma 2. Panggil aku Will 3........ lanjutkan
V:😑😑😑
Will:apa?
V:..saat terbangun aku sudah ada dirumah, tepatnya dipangkuan ibuku yang sedang sedih. Ayah, bibi, paman, Genta dan Syerambi juga ada disana sambil menangis tersedu-sedu, aku tahu apa yg terjadi, tapi aku ingin mendengar lebih detail dari Genta. Genta panjang lebar memberitahu yg terjadi, saat itulah aku langsung menaruh dendam pada Bisma, dalam pangkuan ibuku hati kecilku berteriak"aku tidak akan berhenti mrasakan sakit, sebelum kubuat sakit pembunuh ituuuuuuuuuuu.........!!!. Nila mungkin telah tiada, tapi dia akan selalu ada dihati kami semua. Tapi, sulit bagi kami melupakan mumpi buruk yang menjadi nyata itu, Genta tidak bisa tidur 3 malam full, akibatnya dia Insomnia kritis. Syerambi tidak mau makan selama seminggu, akibatnya dia demam ringan. Dan aku, aku melukai diriku beberapa kali, bahkan nyaris bunuh diri.
Will:yaa... Black Fuur juga melakukan itu saat dia kehilangan Sai... Dan Wreiiters....(menangis) 😢😢😢😢😢 hiks..hiks..
V:stop lebay!
Will:lanjutkan
V:😑😑😑.. dikala aku sedang sendirian, ayahku datang menghampiriku, dia duduk disampingku dan...