"Ketika lisan dan air mata sudah tak dapat lagi menyalurkan kesedihan.
Lewat sebuah alunan lagulah hati dapat berekspresi"🎵
Playlist : Moonlight Sonata 1st Movement
!Not edited! Typo everywhere.
♡♡♡
Sudah 3 hari setelah mama Eliza meninggal yang menyisakkan duka yang masih terasa kental diantara keluarga ini.
Memang sulit menerima kenyataan ketiadaan bagi orang yang sangat di cintainya. Rachel pun pernah mengalami hal yang sama. Bahkan melebihi ini.
Rachel pernah memergoki Yun Seo yang sering menangis malam-malam di kamarnya. Bentuk duka yang di salurkan setelah ia terus memendamnya dengan memasang topeng cerianya sepanjang hari.
Berbeda dengan Yun Seo yang menangis setelah memaksakan wajah cerianya di depan semua orang, sedangkan Siwon memasang topeng dingin dan datarnya. Wajah yang diperlihatkan saat pertamakali mereka bertemu.
Alex sengaja meliburkan Siwon sementara untuk menenangkan dirinya, karena pada saat Siwon kembali bekerja sehari setelah pemakaman, pria itu sering gagal fokus dan melamun, yang malah menghancurkan pekerjaannya.
Rachel tahu rasanya kehilangan orang tua, orang yang sangat dicintainya. Dia juga pernah terpuruk yang sampai menyebabkan dirinya depresi. Jadi dia paham betul. Tapi melihat Siwon sampai terus tenggelam dalam dukanya, membuat Rachel tidak tega. Pasalnya selama 2 hari Siwon selalu mengurung dirinya di ruang kerja seharian.
Rachel sering mengintip Siwon yang memainkan berbagai macam lagu dengan grand piano yang ada di ruangan itu yang begitu menyayat hati bagi yang mendengarnya. Instrumen lagu yang dimainkan dengan penuh penjiwaan dari jiwa yang rapuh.
Ya... walaupun hubungan Siwon dan Rachel hanya sebatas sandiwara, dan sering kali bertengkar, hati Rachelpun tergelitik melihat kondisi Siwon yang seperti itu. Berdasarkan berbagai cerita yang Rachel dengar dari Yun Seo, pria itu sudah lama memendam rasa lukanya seorang diri, tanpa ada orang yang diperbolehkan untuk melihat sisi rapuh lelaku itu. Tapi Rachel pernah melihatnya, yang membuatnya merasa seperti di hargai keberadaannya.
Berita kematian mama Eliza juga sudah sampai ke media. Berbagai mediapun turut serta menayangkan berita itu, banyak juga dari mereka yang ikut berduka cita. Akun sosial Siwon juga ramai di banjiri ucapan belasungkawan dari para Netizen dan fans Siwon.
Statusnya yang merupakan publik figur memang berpengaruh. Siwon hanya mengacuhkan itu semua sebagai reaksinya, dan balasan terimakasih kepada semua yang mengucapkan dilakukan oleh asistennya lewat akun sosial Siwon maupun lewat e-mail yang ada.
Rachel mendorong troli belanjaannya. Matanya menjelajahi deretan bahan kue yang berjejer di rak besar khusus bahan-bahan kue di supermarket ini. Rachel mencari bahan-bahan untuk membuat Chocolate Mud Pie. Entahlah cara ini berhasil atau tidak. Rachel hanya menggunakan caranya jika sedang bersedih. Atau Siwon nanti malah mengamuk karena di paksa memakan yang ada cokelatnya?
Mencoba dulu lebih baik 'kan?
Setelah berkeliling menelusuri setiap rak berisi bahan kue, akhirnya Rachel menemukan bahan inti untuk membuat Chocolate Mud Pie ini. Seketika Rachel langsung merengut kesal karena white chocolate itu terletak di paling atas rak. Rachel mencoba menjinjitkan kaki mungilnya agar tangannya dapat menggapai bahan itu.
Tapi bodohnya ia malah menjatuhkan beberapa bahan-bahan lain yang berada tidak jauh dari bahan itu, karena tersenggol-senggol tangannya. Satu, dua bahan yang jatuh itu mengenai kepalanya. Tapi tiba-tiba ada sebuah tangan yang terulur dan mengambil white chocolate yang Rachel mau. Rachel yang terkejut langsung memundurkan tubuhnya yang malah menabrak dada bidang seseorang yang ada di belakangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JERAT
Romance[ON-HOLD] WHEN A VALUABLE EVENT BECOMES A TRAP... SHIT! ♡♡♡♡ Rachel Callandrie seorang paparazzi yang tengah meliput konser penyanyi papan atas di sebuah konser yang menjengkelkan baginya tidak sengaja mendapat sebuah peristiwa yang begitu berharga...