잃어버린 ilh-eobeolin

5.Teman baru

   Seminggu sudah sejak kejadian mengerikan dimana Taehyung yang tiba-tiba saja tenggelam di kolam renang, semuanya mulai berangsur membaik.

   Taehyung sudah bertingkah seperti biasa, dan sejak saat itu pula sosok Josh tidak muncul di hadapannya.

  Namun berganti sosok wanita yang ia temui saat pertama kali masuk rumah Park, ternyata wanita itu tidak seburuk penampilannya, ia selalu membantu Taehyung dan memperlakukan Taehyung layaknya anak.

   Penampilannya pun selalu berubah saat bertemu anak itu, ia menampilkan sosok wanita cantik berambut panjang sebahu, dengan senyum yang manis.

   Taehyung melangkahkan kaki dengan riang, luka di keningnya sudah sembuh namun menyisakan bekas yang sedikit mengganggu, ini adalah hari pertamanya masuk sekolah setelah absen karena sakit.

   Setelah insiden tersebut anak itu terbangun dalam keadaan demam tinggi, butuh beberapa hari membuatnya sembuh total, Kibum tidak di beritahu sebab Leeteuk khawatir sepupunya itu akan memaksakan diri terbang ke korea padahal kan urusannya di Amerika masih banyak.

   "Pagi Kakak-kakak semua."

   Taehyung dengan semangat menyapa seluruh anggota keluarga Park, ia menarik kursi di sebelah Kyuhyun, karena menurutnya kyu itu adalah Kakak favoritnya.

   "Anak nakal kau mau masuk sekolah?"

   Heechul bertanya sembari menyuapkan lauk kedalam mulutnya, yang lain fokus pada makanannya masing-masing kecuali Kyuhyun.

   "Simpan Game mu kyu atau akan Kakak hancurkan setelah ini."

   Kyuhyun menurut, ini masih pagi ia tidak mau mengawali harinya dengan omelan Kakak evil nya sebagai sarapan, sedangkan Taehyung yang tadi di tanya masih sibuk memilih menu makanan.

   "Tae sekolah karena sudah sembuh, lagi pula Tae sudah bosan. Masa di rumah yang sebesar ini aku hanya di temani oleh bibi Yoo saja." 

    Sosok bibi Yoo yang berada di sebelah Donghae memperhatikan kegiatan sarapan mereka dengan tatapan mata sendu.



   Taehyung mengambil menu berbahan daging semua, Ryeowook tidak bisa membiarkan itu ia memasukan sawi putih kedalam mangkuk Taehyung untuk mempercepat proses penyembuhan katanya namun itu langsung di sambut penolakan keras oleh Taehyung.

   "Bibi Yoo? Perasaan kami tidak pernah memperkerjakan orang yang bermarga Yoo di rumah ini."

   "Kakak jangan-jangan hantu."

   "Hae, tidak ada yang namanya hantu."

   "Kak Chull jangan bicara seperti itu atau mereka akan marah."

   Heechul mendelik kepada Ryeowook ketika ucapannya di sangkal, dia memang tidak percaya pada mahluk astral namun tetap saja kalau di sangkut kan dengan hal gaib nyalinya menciut.

   "Kak aku sudah selesai, aku akan berangkat lebih dulu, ada yang harus aku kerjakan."

   "Ahhh Kak Heechul benar yang di katakan Kak Wookie, kita harus percaya karena mereka memang ada di sekitar kita. Buktinya dia sedang berdiri di sebelah Kak Donghae sekarang sambil tersenyum."

   Taehyung pergi meninggalkan teriakan Heechul yang merasa di permainkan, sedangkan Donghae sudah terlihat pucat dengan tangan yang bergetar memegang sumpit.

   Kepalanya dengan takut melirik ke sebelah kiri dan merasakan dingin di sebelah situ.

   Wanita yang bersebelahan dengan Donghae hanya tersenyum lalu bergelayut manja di tangan pria tampan itu, membuat tangan sebelah kiri Donghae menjadi terasa dingin, namun karena takut ia mensugesti kan kepada dirinya kalau itu hanya angin saja.