Setelah jaka di obati luka-lukanya bergegas untuk menjumpai istrinya, jaka terus jalan tergesah- gesah menuju ruang UGD sesampai di depan ruangan tersebut.
"Gimana pak & bu keadaan istri saya" pak adi dan bu wati terdiam dan masih bingung karena belum tau keadaanya.
"Bapak tenang dulu, kita berdoa semoga gusti Allah menyelamatkan istri bapak" jawab pak adi menepuk pundak jaka untuk menenangkannya.
"Bapak duduk dulu istirahat biar agak tenang" pinta bu wanty mengantar jaka untuk istirahat.
3 jam kemudian masih belum ada perkembangan istrinya. Jaka langsung panik berdiri dari tempat duduknya "ya allah selamatkan istriku dan calon anakku, biar saya yang menggantikan rasa sakit istriku dan nyawaku yang menggantikannya agar istri dan calon anakku selamat" memohon dan isak tangis jaka.
"Bapak lebih baik sholat dulu ini sudah waktunya sholat subuh pak biar tenang dan berdoa supaya istri dan anak bapak selamat dan sehat" ajakan pak adi.
"Baik pak" jaka.
"Ayok pak" pak adi. Mereka sholat subuh berjamaah.
..............
Jonathan bermimpi buruk, bertemu santy dan jaka yang berlumuran darah "kamu penghianat jo, kamu penghianat" jawab jaka dalam mimpi. "Tidak aku bukan seperti itu maafkan aku jeck sahabatku" memohon sambil berlutut."Kamu tega jo, buat kami seperti ini. Jaka mengangapmu seperti saudaranya sendiri tapi apa yang kamu perbuat kepada kami" jawab santy. "apa salah kami jo, liat anakku yang telah kamu perbuat tidak ada salah padamu kamu buat seperi ini" jaka menunjukan jasad bayi yang baru lahir melumuran darah.
"Kamu harus membayar semua ini jo" ancaman santy.
"Harus membayar nyawa dengan nyawa jo" amarah jaka.
Jonathan terbangun "maafkan aku jeck" menjerit dan berkeringat ketakutan.
"Kenapa jo" mega mengambil minum untuk jonathan.
Jonathan minum dengan nafas yang mengebuh-gebuh. "Sudah kamu tidur ya besok kamu kerja" jawab mega untuk menenangkan jonathan bergegas tidur.
Jonathan bermimpi lagi "jangan ampun tolong"
Seseorang yang tidak terlihat wajahnya karena gelap membawa pisau dan kedua tangan untuk memcekik jonathan.
"Kamu akan memdapat balasan dari perbuatanmu itu jonathan" suara yang ramai terngiang di telinga jonathan.
Jonathan menutup telinganya "tidak tidak tidak tidaaaaaaakkkkkk" teriakan jonathan lagi.
"Jo bangun, kamu mimpi jaka lagi sudahlah mereka sudah mati, itu hanya bunga tidur tidak akan terjadi di dunia nyata" jawab mega dengan nada emosi.
Jonathan terus tidak bisa memejamkan matanya. "Aku harus liat kondisi jaka, maafkan aku".
Di musollah
Jaka terus berzikir dan berdoa.
Membaca Al Quran
KAMU SEDANG MEMBACA
PERBEDAAN "Cinta SAUDARAKU"
RomanceSuka dan duka yang di berikan kepada kita.. bagaimana kita bisa menghadapi dengan dewasa bukan karena Harta orang bisa bahagia akan tetapi kesederhanaan dan sikap kedewasaan pribadi masing masing yang bisa membuat kita bahagia