Pacaran Dulu!

27 11 0
                                    

Hukuman. Ya semua insan bisa menebak ending-nya.
Saat aku sedang berusaha mendapatkan jawaban gratis dari Vela alias Vapet, Bu Tri dengan kecepatan Naruto masuk ke kelasku.

Setelah membaca doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Bu Tri langsung menagih PR seni budaya.

Dan ya bisa ditebak, aku langsung kena semprot dilarang mengikuti pelajaran di kelas. Sebagai gantinya aku disuruh buat mencari berita di koran yang berkaitan dengan Seni Budaya di perpustakaan. Tempat dimana terdapat banyak buku tebal yang tidak menarik perhatian.

Dengan langkah malas aku mulai memasuki perpustakaan. Setelah mengucapkan salam, aku langsung mengambil koran di barisan koran dan majalah. Lalu aku mulai mencari berita yang berkaitan dengan Seni Budaya.

Setelah selesai dengan koran pertama, akupun mulai mencari koran lagi dan meletakkan sembarangan koran yang pertama.

Namun, saat baru sedetik aku balik badan, terdengar suara teguran dari belakang.

"Woy, beresin lagi nih!" Teriak seseorang yang ternyata berjenis kelamin perempuan.

Mukanya familiar, tapi aku ga kenal.

"Ntar!" Jawabku santai

"Sekarang!" Cewek itu mulai naik pitam

"Ntar, lagian cuma gitu doang takut amat ga diberesin" jawabku sekenanya.

"Ga tau malu banget si, udah minjem ga mau diberesin lagi!"

"Emang kenapa kalo aku ga tau malu? Masalah buat kamu gitu?"

"Ya iyalah bikin sakit mata tauk!" Jawabannya dengan amarah yang makin jadi

"EGP!" Jawabku cuek

" Eh kok lu dibaikin malah makin ngelunjak ya" teriaknya sambil mulai mendorong badanku

Akupun terdorong ke belakang dan hampir jatuh. Sesaat kemudian ada yang menangkap ku dari belakang.

"Hati-hati donk" katanya dengan ramah.

Aku tercyduk oleh pacar baruku.

"Eh, mmm iya, maaf" kataku kaget ga percaya

"Kamu kenal dia Yan?" Tanya cewek itu penuh tanya kepada pacar baruku

"Eh, ini dia Ran, yang waktu itu. Pacar aku" Jawab pacar baruku.

" Oh ya, mumpung udah ketemu, sini kenalan"

Lanjutnya sambil menarik tangan kanan cewe itu dengan tangan kirinya  agar berjabat tangan denganku.

Lalu gantian tangan kanannya menarik tangan kananku.

"Nah Ran, kenalin ini pacar aku, namanya Ayrin. dan, ini teman sekelas ku, namanya Dwi Maharani, panggil aja Rani. Nah sekarang tinggal berjabat tangan deh" kata pacarku itu saling memperkenalkan aku dengan cewek itu.

Aku mulai mengangkat tanganku untuk berjabat tangan, namun dia menepisnya langsung.

"Gak!" Ucap Rani

"Aku ga mau, dan aku ga terima kamu sama dia!" Imbuhnya lalu berlalu pergi dengan mata berkaca-kaca.

"Eh Ran, kenapa?" Tanya pacarku dengan penuh kebingungan.

Padahal terlihat jelas kalo Rani ga mau kenalan sama aku karena dia suka sama pacarku. Keliatan banget dia sampe bercermin-cermin gitu.

"Sayang" Panggil pacarku.

"Kamu ngapain, kok di disini?" Imbuhnya

"Eh. Ini lagi ngerjain tugas. Kalo kamu ngapain disini?" Tanyaku

Lafyu Aryan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang