Rachel POV
Rachel kenapa lo bodohh! Kenapa?
Lo udah percaya sama orang yang baru lo kenal!
Gua udah ga bisa apa-apa lagi gua hanya bisa menangis,memang nasib gua yang jelek.
"Mau lo apa?!" Teriak rachel yang membuat alex kaget.
"Hmm...gua mau lo jadi pacar gua?!" Alex
"Whatt?? Siapa juga yang mau sama lo! Setelah lo nampar gua,?
Dan inget! Gua baru kenal sama lo!" Rachel
Semua hening...
Tringg..tringg..tringg
"Iya pa hallo?" Alex
"Kamu dimana?Cepat ke rumah papa,ada mama juga" Mr.Gibran (papa alex)
"Tapi pa?? Ada apa? Tumben?" Alex
"Cepat! Papa,mama,dan keluarga sudah menunggu!" Jawab papa cepat yang langsung menutup telponnya.
"Ada apa?" Tanya rachel
"Buat apa lo tau? Itu bukan urusan lo!" Jawab ketus alex sambil memakai sepatunya.
"Tunggu,,lo bilang bukan urusan gua??" Tanya rachel
"Iya lahh!" Alex hendak keluar dari kamarnya.
"Bukannya gua pacar lo ya??" Ahh rachel bego banget sihh,kenapa gua malah bilang begitu.
"Hah? Sejak kapan lo jadi pacar gua? GR banget sihh lo!" Jawab alex yang langsung keluar dari kamar.
Hahh?? Gila sumpahh malu banget guaaa..rachel kenapa lo jadi bego ginih sihhh..! Jelas-jelas dia bukan pacar lo tapi lo malah bilang seakan-akan lo pengen banget jadi pacar dia!
"Bi..bibi..." panggil alex ke salah satu pelayan di rumahnya.
"Iya tuan?" Jawab bibi.
"Bi jangan biarin rachel keluar dari rumah!! Ngerti? Atau bibi yang nanti aku bunuh!" Ancam alex yang langsung mendapat anggukan dari bibi.
Alexander POV
"Paa..ma??" Panggil alex dari ruang tamu.
"Sudah sampai kamu alex?" Tanya Mr.Gibran.
"Iya pa,kenapa papa sama mama suruh alex ke sini??" Tanya alex yang langsung duduk di ruang tamu.
"Kamu lupa sayang? Mama sama papa kan mau nemuin kamu sama Mr.Alvin,?" Jawab mama.
"Ya ampun ma,alex ga mau ketemu sama keluarga si dito itu!" Jawab alex yang langsung keluar dari rumah papa nya itu.
"Ma?" Panggil Mr.Gibran
"Iya pa"
"Kata alvin kita ga jadi,karna mereka sudah pindah rumah,dia cuman bilang,dia sudah ikhlas atas kepergian dito"Kata papa sambil natap alex
"Bagus lahh...!" Jawab alex yang langsung keluar dan hendak balik ke rumahnya.
Alex seorang psycho yang bukan keturunan dari Mr.Gibran dan Mrs.Riana melainkan dari kakeknya Mr.Franco,dari 7 bersaudara hanya 3 orang yang nurun dari kakeknya termasuk alex.
"Alex kemana sihh?" Tanya rachel sambil mundar mandir.
Bayangin aja,gua aja ga tau dia siapa? Baru kenal juga tadi.
Udah malah gua laper banget.Mending gua keluar cari makan sambil kabur dari rumah ini!
"Nyonya" panggil bibi
"Lo siapa?" Tanya rachel
"Saya pelayan disini,,kata tuan alex nyonya ga boleh keluar." Jelas bibi.
"Memangnya gua siapa alex? Baru kenal juga tadi! Gua mau keluar dari sini!" Ketus rachel yang sedang turun dari tangga.
"Jangan nyonya,saya mohon.Nanti saya di bunuh oleh tuan Alex" mohon bibi.
"Apa? Bunuh? Haha ga mungkin lahh,!" Jawab rachel yang sambil ketawa.
"Nyonya memang tidak tau? Tuan itu seorang psycho" ahhh ya ampun kenapa aku kasih tau ke nyonya,tuan bisa langsung mecat atau bunuh saya nanti.
"Hah?? Psycho?" Rachel langsung mendekati bibi.
"Iya nyonya,saya mohon jangan bilang nyonya tau dari saya." Jawab bibi sambil nunduk.
"Iya bi aku ga bilang,maaf ya tadi sudah kasar." Jawab rachel yang langsung memengan tangan bibi.
"Bi? Bisa bibi ceritakan lebih dalam lagi tentang alex?" Kata rachel yang langsung membawa bibi ke taman belakang rumah.
"Jadi,setiap orang yang tuan bawa ke rumah pasti selalu di bunuh sama tuan," jelas bibi
"Dan aku bakalan jadi korban berikutnya bi?" Tanya rachel,, air mata rachel sudah ingin tumpah.
"Mungkin iya nyonya," jawab bibi
"Tapi kenapa dia hidup sendiri?" Tanya rachel.
"Karna papa dan mama nya bukan psycho,dan dia bisa bebas ngebunuh korbannya." Jelas bibi.
"Oke bi makasih ya,,udah ngasih tau aku,bi? Bisa bantu aku keluar dari rumah ini?" Mohon rachel
"Iya nyonya bisa saja," bibi langsung nuntun rachel keluar rumah dan mengajak ngobrol satpam supaya rachel bisa bebas keluar.
Tunggu! Itu rachel kan?? Kenapa dia bisa keluar! Ahhh shit! Dasar pelayan ga berguna! Punya bodyguard ga ada yang bnr!
Alex langsung menarik tangan rachel dan membawanya ke mobil.
"Lo mau apa?" Tanya rachel dengan nada tinggi.
"Diem lo! Lo ga akan bisa kabur dari gua!" Jawab alex dengan nada tinggi dan rahang yang mengeras.
"Gua udah tau...mmm" belum selesai rachel bicara alex langsung mencium bibirnya dan membuat rachel speechless.
Gua hanya bisa diamm..
Gua benci sama alex!
Heyoo😎👍🏻
Alhamdulillah udah ada yang suka sama ceritanya,walau pun masih belum jelas,acak-acakan
Maaf soalnya masih belajar juga👍🏻
Ada bikin sedih dehhh...
Yang VOTE dikit banget😭
Yang udah Vote makasih❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
I am A Psychopath Of Love
غموض / إثارةRachel gadis cantik,pintar dan berprestasi... Bisa ada di antara manusia psikopat dan vampire,sangat menyeramkan. Alexander yang biasa di panggil alex adalah pria yang sangat tampan,misterius,dingin,dan bermulut manis,kata-katanya membuat semua ora...
