"Percayalah, bahwasanya seseorang yang kau simpan sebagai yang pertama adalah yang paling berkesan di kehidupanmu, meskipun perginya dengan biasa-biasa saja"
_______________________________
Seseorang pasti akan merasakan jatuh cinta, terlebih untuk cinta pertama. Rasanya sekujur tubuh begitu kaku, tapi merasa bahagia.
Kamu adalah jatuh cintaku yang pertama, meskipun kamu tidak. Aku masih awam terhadap cinta, dan ingin memulai hal baru bersamamu. Sedangkan kamu, meski menjadikanku prioritas sekarang, kamu mempunyai masa lalu.
Lalu kita saling bersua, menikmati cinta, menjalani kerasnya dunia terhadap kita. Memang benar, awalnya aku hanya menyukaimu saja, tidak tahu darimana asalnya --kamupun begitu terhadapku.
Kini kita disatukan dengan bernama cinta, yang kuharapkan adalah kau mampu membimbingku untuk tetap bertahan dengan segala perbedaan kita, lalu kau mengajarkanku artinya masa lalu. Kamu tak perlu menjemput masa lalu untuk hadir di antara kita, hanya saja aku ingin melihat seberapa tangguh kamu sudah tak terjerembab lagi dalam lubang kenangan.
Demikianlah aku mencintaimu dengan sungguh-sungguh, aku ingin memulainya sejak awal bersamamu, melihat sedikit demi sedikit perihal tentangmu, tentang kehidupanmu. Biar aku tahu bahwa lingkunganmu semenarik apa, dan biar ku diperlihatkan bahwa seseorang terkadang harus bangkit dari masa lalu, dan berusaha untuk tak kembali.
Aku, kamu dan cinta pertama. Tuntun aku pada kebenarannya cinta, bukan menuntut pada kesalahan kenangan. Cobalah didik aku, saat aku berdiri untuk melihat masa depan dan kamu juga mengarahkannya dimasa depan. Ajak aku terus berjalan, hingga aku bisa sampai pada tujuanku yang ditunggu-tunggu. Sebab itu aku ingin mengawalinya berdua denganmu, bukan apa-apa, hanya saja sepertinya aku sudah terselubung untuk bisa hadir di kehidupanmu.
Benar, aku tak percaya untuk kisah selanjutnya denganmu, hanya saja aku butuh belajar dan praktik, biar aku mengerti seperti apa namanya cinta dan bagaimana jika terluka. Dengan itu, aku siap, memulai segalanya bersamamu.
____________________________
Tertanda; Salbiyah AT
Semoga suka ya, sama prosanya. Amin. Jangan lupa voment ya, di tunggu.
Luv ya❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Euforia Kenangan
RomanceTerkadang, kita hanya perlu mengumpulkan segala kekuatan perihal rasa. Merencanakan apa yang harus terencana. Membicarakan tentang memperjuangkan untuk tak saling kehilangan. Berdebat dengan pengorbanan atas sebuah 'kita' yang mampu memahami dan men...
