bagian tujuh

3.6K 539 46
                                    

Happy reading~~~


Jaejoong berdiri di depan cermin, memperhatikan wajahnya sendiri yang merona mengingat kejadian beberapa saat lalu ketika yunho mengantarnya pulang.

Yunho mengecup pipi jaejoong dengan berani, membuat debaran jantung kedua anak adam itu terus berdegup kencang dan semakin menggila merasakan desiran perasaan cinta yang tumbuh di dalam hati keduanya.

Jaejoong menggenggam erat cardigan milik yunho, namja bermata musang itu memberikan cardigan yang di pakainya untuk jaejoong ketika namja cantik itu mengeluh kedinginan saat dalam perjalanan pulang menuju mansion mewah milik ayah jaejoong.

Jaejoong memeluk cardigan tersebut, matanya yang berbinar ceria melirik pantulan dirinya di cermin.

" aaaa yunhooo !! Saranghae !" Pekik jaejoong dengan penuh semangat, berjingkrak ria di depan cermin.

Tak jauh berbeda dengan keadaan yang di alami jaejoong, jung yunho sudah sejak tadi berjingkrak ria di depan cermin sambil sesekali meneriakan nama jaejoong. Kibum yang mengintip kelakuan absurd anak tunggalnya hanya mampu menggelengkan kepalanya, sangat sulit di percaya tingkah laku seseorang yang tengah dilanda kasmaran.

Malam sudah dekat, hatiku adalah milikmu
Berteman denganmu telah menjadi kebiasaanku
Aku adalah bulan dan kau bintangnya
Datang dan temui aku malam ini sekali saja

Puncak cinta ini mulai mengujiku
Keinginanku lepas kendali
Detak hati yang mulai gelisah telah memintaku
Tolong peluk aku dan baru setelah itu aku akan menemukan kedamaian
Mencintaimu adalah satu-satunya hal yang aku lakukan
Ketidakberuntunganku mulai terbukti bermanfaat
Dan diatas itu suasananya sangat indah
Datang dan temui aku malam ini sekali saja

Aku sudah jatuh cinta berkali-kali
Tapi karena itu tidak denganmu, semua itu tidak penting
Ikatan yang kita miliki
Apakah ini kisah hidupku
Apakah kita memiliki ikatan sebelumnya...

Jadi datanglah dan temui orang malang ini malam ini sekali saja sayang....



Kibum menuang air putih untuk putranya saat sudut matanya yang runcing menemukan yunho tengah berjalan kearahnya dengan ekspresi kepedasan, sepertinya yunho salah memakan kimchi jigae yang sudah ia tambah kan bubuk cabai untuk suaminya, namun malangnya malah putranya yang tidak kuat dengan makanan pedas lah yang memakannya.

Yunho langsung menyambar gelas berisi air putih dari tangan ibunya, meneguk habis air tersebut guna menghilangkan rasa pedas di bibir dan lidahnya.

Guest in ParisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang