Love Me The Same [Complete]

Part 17

*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*

*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*

######

"Dimana yang berulang tahun?. Ayo kita berikan ini untuknya. Permisi nyonya Kim."ujar Yuri sopan, sambil menarik santai Jessica agar menjauh dari ibunya Jaejong

Jessica menatap Yuri setengah tak percaya.

"Kenapa kau bisa disini, Yul?."
"Seharusnya aku yang bertanya seperti itu?. Lain kali jangan terintimidasi dengan mereka."

"Kwon Yuri, ternyata anda datang?."tanya Jaejong tak percaya, padahal dia sama sekali tak mengundang Yuri, kecuali...

"Yul samchon. Dimana Hayeon noona dan juga Yoogeunie?"tanya Doyoung, yang tiba-tiba muncul dari belakang Jaejong

"Mianhae, mereka tidak bisa datang. Yoogeun sakit. Dan Hayeon sedang menjaganya sekarang. Jadi samchon yang datang. Tapi maaf Samchon tak bisa lama-lama. Ini hadiah untukmu. Semoga kamu suka. Dan hadiah ini, Hayeon yang memilihnya."jelas Yuri

Jessica yang masih dalam keterkejutannya karena Yuri tiba-tiba muncul. Semakin terkejut saat tahu Yoogeun sakit.

"Jinjja? Noona yang memilihnya untukku?."Doyoung tak percaya

"Ne. Dia juga menulis surat untukmu di dalam kotak itu."balas Yuri

"Samchon, pulang ya. Kasihan Yoogeun."pamit Yuri "Ayo chagi, kita pulang!."ajak Yuri pada Jessica

"Cha.. Chagi?"Jaejong kaget mendengarnya, setahu dia Jessica dan Yuri belum rujuk.

"Akhh.. ne."ucap Jessica tersadar dari lamunannya

"Doyoung-ah, mianhae. Eomma harus pulang."pamit Jessica

"Ne, eomma. Hati-hati di jalan. Dan sampaikan salamku pada Noona dan Yoogeun. Katakan pada Yoogeun kalau 'Hyung, akan menengoknya sepulang sekolah besok'."balas Doyoung

Yuri dan Jessica pun pergi...

Ketika diperjalanan...

"Kenapa kamu tidak memberitahuku kalau Yoogeun sakit?."tanya Jessica

"Mana aku tahu kamu sudah pulang. Dan lagi kenapa kamu bisa datang ke pesta, tapi tidak bisa menghubungi anakmu sendiri?."balas Yuri

"Aku tidak ingin berdebat denganmu, Yul. Cepat bawa aku ke rumah."

"Rumahku atau Apartemenmu?."

"Yul!!."

"Arraseo, Mianhae."

******

"Noona.. kenapa noona disini?. Hyung pasti menunggumu?."tanya Yoogeun pelan

"Lalu meninggalkanmu yang sedang sakit?. Yang benar saja!."jawab Hayeon

"Mianhae, aku selalu merepotkan noona. Hiks.. hikss. Hikss."sesal Yoogeun dan menangis

"Uljima.. kamu tidak merepotkanku. Sungguh."hibur Hayeon

Beginilah kalau Yoogeun sakit, dia sangat manja dan mudah menangis.

"Ssstt.. uljima.."

Seseorang tiba-tiba membuka pintu dengan kasar.

"Mommy?."Hayeon merasa heran, seingatnya ibunya akan kembali 3 hari lagi